Sebelum pergi menonton IT Chapter Two, Anda harus mengingat hal-hal apa saja seperti siapa anggota 'The Losers Club', siapa Pennywise, mitologi yang berperan dan apa yang terjadi pada akhir film IT. Hal itu memudahkan kita untuk memahami kelanjutan film tersebut.
The Losers Club, adalah sekelompok teman pra-remaja yang tinggal di Derry, Maine. Kelompok ini dipimpin oleh Bill Denbrough yang berani, Beverly Marsh, Richie Tozier yang bermulut kotor, anak baru Ben Hanscom, Mike Hanlon yang baik, Mike Hanlon yang egois, Eddie Kaspbrak dan Stan Uris yang gugup.
The Losers Club memandang diri mereka sendiri sebagai pecundang karena mereka diperlakukan hal tersebut di sekolah maupun di rumah. Pengganggu di kota terus-menerus menangkap mereka dan rata-rata rumah mereka tidak sebagus yang lain, juga orang tua yang sederhana. Para pecundang ini menemukan kenyamanan satu sama lain, melindungi satu sama lain dan terikat selamanya karena trauma bersama yang diakibatkan datangnya Pennywise ke rumah mereka.
Pennywise, makhluk yang menghantui kota Derry selama beberapa waktu dan menyebabkan anak-anak menghilang pada tingkat yang lebih tinggi dari rata-rata nasional. Makhluk ini hidup di selokan dan paling sering muncul sebagai wujud badut 'The Dancing Clown' yang menyeramkan.
Di awal film pertama, Pennywise membunuh adik laki-laki Bill, yaitu Georgie, yang mengarahkan Bill untuk melakukan pencarian adiknya tersebut. IT memangsa orang-orang kota Derry, mengotak-atik kepala mereka dan menggantinya dalam bentuk apa pun untuk membuat semua takut.
Rasa takut yang dia berikan itu akan membuatnya semakin kuat, dan pada akhirnya ketika ia memberi Beverly ke sarangnya, mereka menang. Tetapi mereka hanya membuat makhluk itu mundur ke hibernasi awal. Terbukti dengan adanya film kedua, mereka akan kembali berburu di IT Chapter Two.
Cinta Segitiga, sebagai satu-satunya gadis di Losers Club, Beverly adalah objek daya tarik. Pada awal film IT, dia baik kepada anak baru Ben Hanscom dan dia naksir padanya. Diam-diam Ben menulis puisi untuk Beverly Bill. Kita mengetahui bahwa Beverly dan Bill sebelumnya berbagi ciuman dalam drama sekolah, dan Beverly kecewa ketika dia tahu bahwa Bill tidak memberinya puisi itu.
Namun, perasaan Bill dan Beverly terhadap satu sama lain tumbuh selama film. Ketika Losers Club pergi untuk menyelamatkan Beverly dari Pennywise, mereka menemukannya melayang di udara dalam semacam komidi putar. Saat mereka berupaya untuk menolong, Ben mencium Beverly saat Bill pergi mencari Georgie. Ciuman tersebut membangunkan Beverly dan dia menyadari bahwa Ben adalah orang yang menulis puisi kepadanya.
Pada akhir-akhir, Beverly berkata bahwa dia akan pergi untuk tinggal bersama bibinya di Portland, Bill akhirnya bergerak dan menciumnya. Hal itu tampaknya membuat mereka berdua menyalakan kembali asmara mereka di IT Chapter Two.
(Azhar Bagas Ramadhan)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News