Soleh pernah menjadi sutradara di film sebelumnya ditemani Monty Tiwa. Kali ini Soleh memberanikan diri sendirian menggarap film bergenre drama komedi tersebut.
"Alhamdulillah sebagian besar yang sudah menonton Star Syndrome merasa terpuaskan. Adegan komedinya bikin mereka tetawa, adegan drama nengharukannya bikin mereka menitikkan air mata," kata Soleh Solihun.
Rekan-rekan Soleh di klub motor The Prediksi juga memberikan dukungan penuh kepada film yang dibintangi Gilang Dirga, Kezia Aletheia, Tanta Ginting, Tissa Biani, Tora Sudiro, Maisha Kanna, Aryo Wahab, dan Sinta Nursanti itu. Bahkan mereka ikut membantu promosi film Soleh dengan sukarela.
"Anggota Prediksi yang sudah menonton sih, bilang film Star Syndrome bagus dan mereka gak jadi malu datang ke premiere. Mereka juga mendukung dengan caranya sendiri. Ada yang mau diajak jadi cameo. Ada yang membantu dengan promo di kanal Youtube nya dan ketika saya minta buatkan video ajakan menonton, ternyata mau. Ya itu bukti bahwa mereka supportif," kata Soleh.
Begitu juga rekan Soleh sesama komika. Soleh memang banyak melibatkan komika di film ini. Kebiasaan saling mendukung satu sama lain disebut Soleh sudah ada sejak lama di komunitas Stand Up Indonesia.
"Komunitas standupindo mah selalu mendukung semua anggota komunitasnya yang berkarya. Tak cuma di film. Di karya-karya yang lainnya pun, mereka selalu saling membantu," ucapnya.
Film Star Syndrome bercerita tentang perjuangan seorang vokalis yang pernah terkenal untuk kembali ke masa kejayaannya. Yang tak disadari, ternyata dunia musik kini sudah jauh berbeda dari saat ia eksis dulu.
Mahakarya Pictures dan Soleh Solihun tidak mau setengah-setengah dalam memproduksi adegan-adegan manggung di film ini. Semua adegan musik diambil secara live di lokasi syuting saat para pemain beradegan.
Film ini juga mengusung kolaborasi lintas generasi di area soundtrack. Denny Chasmala sang penulis lagu "Berharap Tak Berpisah", menggubah lagu berjudul "Simpang Siur" yang dinyanyikan oleh Jay and The Others (Gilang Dirga, Randy Nidji, Thomas GIGI, Hendy GIGI, serta Denny Chasmala).
Soleh Solihun akan tampil dalam Stand Up Fest The Series "Waktunya Piknik Tawa" yang digelar pada 23 Juni 2023 di The Sanctuary Auditorium, Gedung Menara Kuningan, Jakarta Selatan.
Tiket dijual dalam tiga kategori dan dua periode penjualan dengan rincian sebagai berikut:
Kategori Platinum
Rp265 ribu (early bird) SOLD OUT
Rp315 ribu (normal)
Kategori Gold
Rp189 ribu (early bird) SOLD OUT
Rp239 ribu (normal)
Kategori Silver
Rp109 ribu (early bird) SOLD OUT
Rp159 ribu (normal)
Sobat Medcom dapat membeli tiket Stand Up Comedy The Series ini dengan mengunjungi laman site.medcom.id/standupfestseries. Tiket early bird dalam penjualan pertama sudah terjual habis. Tapi tenang aja! kini sobat Medcom dapat membeli tiket dengan harga normal yang masih tersedia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News