Venom: The Last Dance (Foto: instagram)
Venom: The Last Dance (Foto: instagram)

Cerita di Balik Ilustrasi Venom: The Last Dance Karya Ilustrator Indonesia

Imanuel R Matatula • 09 Oktober 2024 15:00
Jakarta: Ilustrator Indonesia, Sony Wicaksana diberikan kesempatan oleh Sony Pictures membuat ilustrasi untuk kepentingan promosi film bertajuk Venom: The Last Dance. Film terbaru Venom tersebut akan dirilis pada 24 Oktober 2024.
 
Kesempatan tersebut dimanfaatkan Sony dengan baik. Dalam waktu kurang lebih satu bulan, Sony menyelesaikan ilustrasi yang diminta. Awalnya Sony terkejut dan tidak menyangka akan berkolaborasi dengan Marvel. Sony menganggap pengalaman tersebut adalah kesempatan yang sangat menyenangkan.
 
“Dihubungi sekitar bulan Agustus (2024) jadi proses pengerjaan itu sekitar sebulan, karena kan ada revisi dan juga komunikasi sama pihak Sony Picture,” kata Sony dalam wawancara bersama Metro TV, Selasa, 8 Oktober 2024.

Sony bercerita ilustrasi yang dibuatnya mengambil ide dari trailer Venom itu sendiri. Pihak Sony Pictures hanya memberikan trailer sebagai bahan referensi. Menurut Sony, tantangannya yakni memilih objek yang tepat dari video trailer, kemudian disalurkan ke ilustrasi dua dimensi.
 
baca juga: Robert Downey Jr Balik ke MCU! Perankan Doctor Doom di Avengers: Doomsday

 
“Aku mencoba merepresentatifkan trailer ini menjadi poster visual gitu. Tantangannya itu mencari objek-objek yang ikonik dalam trailer, contohnya venom horse, ada monsternya, dan yang terpenting latar dari film tersebut, ” ucap Sony.
 
Sony menjelaskan, film Venom: The Last Dance, berlatar di Las Vegas Amerika, ini juga yang harus ditonjolkan Sony dalam membuat ilustrasi yang diminta. Dengan begitu orang yang melihat karyanya dapat memahami dimana tempat kejadian dalam film tersebut.
 
Jauh sebelum kolaborasi antara Sony dengan Marvel ini terjadi, Sony merupakan ilustrator yang memiliki ketertarikan dengan Marvel. Hal tersebut dapat dilihat dari postingan instagram pribadinya @sonywicaksana yang berisi ilustrasi-ilustrasi Marvel.
 
Konsistensinya dalam berkarya menurut Sony adalah hal terpenting. Itulah yang membuat karyanya kini dapat diakui dunia, dan juga membanggakan Indonesia, di kanca internasional khususnya dalam dunia ilustrasi.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ELG)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan