YOUR FASHION

Biar Awet dan Enggak Cepat Rusak, Ini 6 Cara Merawat Tas yang Benar

Mia Vale
Rabu 22 Mei 2024 / 07:00
Jakarta: Selain pakaian dan make up, aksesori penunjang penampilan wanita adalah tas. Pasalnya, dengan menjinjing tas, kaum hawa biasanya akan merasa semakin kece dan stylish. Bahkan, ada beberapa dari wanita yang memiliki tas sesuai dengan warna atau jenis pakaian yang mereka punya. Biar bisa mix and match, alasannya.

Meski begitu, untuk merawat tas ternyata kamu tidak bisa sembarangan lho! Apalagi, kalau tas yang kamu beli tergolong branded dan tidak murah harganya. Wah, harus benar-benar dijaga keawetannya kan! 

Karena, kalau tidak disimpan dengan benar, tas dapat berubah bentuk, warna menjadi pudar atau bahkan kulitnya mengelupas. Nah, agar tas-tas keren kamu enggak cepat rusak, coba deh baca tips and trik untuk merawat tas di bawah ini. Siapa tahu, cara perlakuanmu, belum benar. Cuusss!
 

1. Kosongkan dan bersihkan tas

Setelah menggunakannya, jangan lupa mengeluarkan semua barang dari dalam tas. Sering kali, kerusakan terbesar berasal dari cairan dan riasan yang tidak sengaja merembes atau bocor ke dalam tas. Barang berat juga dapat menyebabkan penyok pada beberapa tas kulit. Lalu, lap tas kamu dengan kain mikrofiber bersih setiap selesai digunakan. Pastikan juga untuk menangani tas kulit dengan tangan yang bersih.
 

2. Tutup resleting dan isi tas

Kalau sudah dibersihkan, seperti dinukil dari laman Luxury Bag Display, sebaiknya tutup semua resleting, pengencang dan tarikan bagian dalam dan luar tas untuk menghindari tersangkut dan bekas yang tidak sedap dipandang.

Isi tas dengan kertas tisu (bebas asam) untuk menjaga bentuk tasmu. Kertas tisu yang disertakan saat  membeli tas adalah yang terbaik. Pembentuk tas tangan atau bantal dompet juga oke. Jangan pernah menggunakan koran atau kertas cetak apa pun karena tintanya dapat menempel pada lapisan kulit atau kain tas.
 

3. Simpan tas di dalam dust bag

Kerusakan pada tas bisa terjadi saat kamu menyimpannya di dalam kantong plastik. Pasalnya, kantong plastik menghalangi sirkulasi udara dan justru akan membuat tas menjadi rentan lembap dan berjamur. 

Jadi disarankan untuk menyimpan tas di dalam dust bag atas kantung kain tipis. Hal ini akan menjaga sirkulasi udara di dalam tas tetap baik. Selain itu, tas juga terhindar dari risiko tergesek atau tergores benda ataupun terkena tumpahan cairan bernoda.


(Dianjurkan menyimpan tas dengan cara didirikan dan disusun rapi di dalam rak atau lemari. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
 

4. Gunakan silica gel

Segala bentuk kelembapan terutama selama penyimpanan berbahaya bagi kulit. Kamu bisa menambahkan silica gel di dalam dust bag untuk menjaga tingkat kelembapannya. Jangan lupa pula untuk mengganti silica gel yang dipakai setiap satu bulan sekali.
 

5. Hindari menggantung tas

Menyimpan tas dengan cara ditumpuk atau digantung bisa mengubah tekstur tas dan membuatnya menjadi mudah terkelupas, sehingga usia ketahanannya pun berkurang. Untuk itu dianjurkan menyimpan tas dengan cara didirikan dan disusun rapi di dalam rak atau lemari untuk menjaga bentuk aslinya. Kamu dianjurkan untuk menyimpan tas dengan cara didirikan dan disusun rapi di dalam rak atau lemari untuk menjaga bentuk aslinya. 
 

6. Keluarkan sesekali

Mengeluarkan dari tempat penyimpanan sesekali, dan benar-benar menggunakan tas adalah salah satu cara terbaik untuk mencegah kusut dan lipatan yang tidak diinginkan. Ingat, tas perlu bernapas, terutama tas kulit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(yyy)

MOST SEARCH