YOUR FASHION

Gaya 'Savile Row' Sabrina Carpenter Jadi Sorotan di Met Gala 2025

Yuni Yuli Yanti
Jumat 09 Mei 2025 / 08:00
Jakarta: Penyanyi ternama, Sabrina Carpenter menjadi salah satu publik figur yang rajin hadir dalam acara amal tahunan Costume Institute Gala atau yang lebih dikenal Met Gala.  

Tahun ini adalah kali ketiga pelantun "Espresso" itu menghadiri acara yang digelar pada Senin (5/5/2025) di Metropolitan Museum of Arts, New York, Amerika Serikat.

"Menciptakan penampilan yang tak lekang oleh waktu dengan desainer yang luar biasa itu menyenangkan. Penampilan saya setiap tahun benar-benar berbeda. Saya suka melihat apa yang dikenakan semua orang, dan saya sangat bersemangat dengan penampilan malam ini.  kata Carpenter kepada Vogue. 

Untuk berjalan di karpet biru Met Gala 2025, Carpenter mengenakan bodysuit dari brand Louis Vuitton dengan ekor yang menjuntai ke tanah. Ini adalah ansambel yang mewujudkan tema aturan berpakaian 'Tailored for You.'

"Penampilan saya adalah tampilan dramatis dari jas berekor yang keren dengan ekor yang memanjang. Ini memadukan gaya Savile Row dengan korset khas Paris. Serta wol berwarna merah anggur bergaris yang disulam dengan tangan dan dilengkapi dengan kancing kristal," jelasnya. 




Seperti diketahui, Savile Row adalah jalan terkenal di pusat kota London, khususnya di distrik Mayfair, London, yang terkenal dengan penjahitan busana pria tradisional kelas dunia. 

Jalan ini dianggap sebagai tempat lahirnya proses penjahitan busana, di mana jas dibuat dengan tangan sesuai spesifikasi masing-masing orang. Jalan ini juga terkenal dengan penjahit kelas atas dan keahlian luar biasa yang digunakan dalam setiap pakaian.

Tentu saja, untuk menyempurnakan penampilan glamornya, perempuan berusia 25 tahun ini menggunakan riasan dari Prada Beauty. Penyanyi yang dikenal dengan pipi merona dan mata tegas ini telah menjadi penggemar merek tersebut sejak ia merilis lagu "Please, Please, Please."

"Penting bagi gaya glamor saya untuk terlihat seperti gaya saya sendiri. Saya ingin gaya itu menyatu dengan pakaian saya tanpa membuatnya tampak berlebihan. Saya punya ciri khas, lalu saya menambahkan berbagai elemen untuk mengubahnya tergantung pada warna atau gaya penampilan saya," pungkas Carpenter dikutip dari Vogue. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(yyy)

MOST SEARCH