WISATA

Jaga Keseimbangan Tubuh dan Pikiran Melalui Live Virtual Tour Borobudur

Gervin Nathaniel Purba
Rabu 28 Oktober 2020 / 21:52
Jakarta: Menyeimbangkan tubuh dan pikiran (body and mind) saat ini menjadi sangat penting pada masa pandemi covid-19. Bahkan, hal itu sudah dianjurkan jauh sejak lama, seperti yang tergambarkan di dalam relief Candi Borobudur. 

Narasi kesehatan di Candi Borobudur dapat dilihat pada relief Gandawyuha, Jataka, Avadana, dan Karmawibhangga. Aktivitas kebugaran seperti memijat, meramu, dan pose-pose meditasi dapat ditemukan pada relief tersebut.

Untuk mengingatkan kembali petuah yang sudah dianjurkan oleh para leluhur, PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko (Persero) mengadakan live virtual tour Candi Borobudur dengan tema kesehatan yang ada dalam relief, pada 1 November 2020.

Ritual serta konsep wellness di Candi Borobudur tersebut masih relevan diterapkan sesuai dengan kondisi pandemi saat ini, dengan tujuan untuk menjaga kesehatan.

"Kami ingin memberikan inspirasi aktivitas untuk menjaga kesehatan yang terkandung dalam relief Candi Borobudur kepada wisatawan," ujar Direktur Pemasaran dan Pelayanan PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko (TWC) (Persero), Hetty Herawati, dikutip keterangan tertulis, Rabu, 28 Oktober 2020

"Hal ini sesuai dengan branding spiritual Borobudur yang kami kembangkan untuk mengenalkan konsep keselarasan body and mind. Maka dari itu kami wujudkan dengan program Live Virtual Tour: Narasi Kebugaran," kata Hetty.



Pelaksanaan Live Virtual Tour: Narasi Kebugaran di Relief Candi Borobudur akan diisi oleh arkeolog dari Balai Konservasi Borobudur, Praktisi Herbal, dan Yogi yang akan memandu meditasi yoga. 

Program ini merupakan upaya PT TWC untuk memperkuat potensi ekonomi lokal berupa produk herbal yang ada di sekitar Candi Borobudur. Virtual tour akan diadakan di zona 1 Candi Borobudur, Bukit Dagi Borobudur, dan Kebun Herbal di Salaman, Magelang, melalui live streaming via Zoom dan laman Youtube @borobudurpark.

Kegiatan tersebut mengajak wisatawan untuk merasakan pengalaman perjalanan ke Candi Borobudur secara virtual, mempelajari aktivitas kesehatan nenek moyang dan mendengarkan cerita mengenai keselarasan tubuh and pikiran yang terkandung dalam relief Candi Borobudur. 

Dengan tetap berada di rumah, wisatawan akan mendapatkan inspirasi kesehatan mental dan fisik, ilmu praktik membuat minuman herbal, yoga, dan tentunya virtual tour di Candi Borobudur.

Program ini merupakan bukti komitmen PT TWC dalam mewujudkan quality tourism di destinasi wisata World Heritage Site. Selain itu, program ini juga merupakan upaya percepatan recovery pariwisata dengan memberikan variasi produk yang mengedepankan experience bagi wisatawan, terutama yang tetap berada di rumah. 

"Dengan virtual tour ini kami ingin mengajak wisatawan untuk menerapkan gaya hidup sehat dan seimbang,“ kata Hetty. 

Faktor-faktor penunjang quality tourism terkait erat dengan hal-hal mendasar, seperti kebersihan, kesehatan, keamanan, dan keberlangsungan lingkungan. 

Hal ini sesuai dengan program Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengenai protokol kesehatan berbasis CHSE (Cleanliness, Health, Safety, and Environmental Sustainability) di sektor pariwisata.

Bagi wisatawan yang ingin merasakan pengalaman virtual tour ini, bisa daftar melalui link bit.ly/formvtb.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(ROS)

MOST SEARCH