WISATA
Dapat Ancaman Bom, Saudia Airlines Mendarat Darurat di Kualanamu, Sebagai Penumpang Apa yang Harus Dilakukan?
Yatin Suleha
Selasa 17 Juni 2025 / 15:10
Jakarta: Tentunya semua dari kita tidak ada yang menginginkan sebuah perjalanan yang terganggu. Amit-amit apalagi perjalanan pesawat kita mendarat darurat dikarenakan adanya ancaman bom.
Hal ini terjadi pada maskapai Saudi Airlines terpaksa melakukan pendaratan darurat di Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatra Utara. Keputusan ini diambil setelah menerima ancaman bom saat dalam perjalanan dari Jeddah menuju Jakarta.
Baca juga: Destinasi Wisata dan Aktivitas Seru untuk Liburan Sekolah di Sentul City
Pesawat dengan nomor penerbangan SI-576 itu dijadwalkan tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta. Namun, sekitar pukul 10.44 WIB, pesawat tersebut mendarat secara darurat di Kualanamu setelah pilot menerima pesan yang diduga berisi ancaman bom saat pesawat sudah mengudara dari Jeddah.
Dilansir dari Hindustan Times, apa yang harus penumpang lakukan saat ada ancaman bom di dalam pesawat?
(Penting untuk mengikuti apa pun instruksi awak kabin dalam kondisi krisis di dalam pesawat. Hindari melakukan hal yang tidak disarankan, karena dalam posisi krisis seperti ancaman bom atau pendaratan darurat keamanan menjadi hal utama bagi semuanya. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
Semua penumpang di dalam pesawat harus mengikuti arahan dan perintah yang diintruksikan oleh pramugari dan pramugara. Jika kamu bepergian dengan lansia/orang tua serta bayi/batita/balita, prioritasnya kemanan dan keselamatan mereka setelah fokus pada diri sendiri.
Perhatikan koper atau barang bawaan kamu (jika bersama keluarga, mintalah mereka sama-sama juga ikut berjaga). Jika kamu melihat adanya pergerakan yang tak biasa dilakukan oleh seseorang tentang ancaman bom ini, sampaikan pada awak kabin di dalam pesawat.
Dalam kondisi ini tenangkan diri kamu sendiri dan hindari melakukan hal yang ektrem apalagi histeris. Ketenangan kamu dapat membantu awak kabin dan pilot serta co-pilot bekerja sesuai prosedur darurat atau landing darurat.
Saat sudah keluar pesawat ikuti arahan keamanaan dan tidak langsung menyalahkan airline. Dan jika kamu berada dalam kondisi yang harus didukung misalnya membutuhkan air untuk meminum obat dalam keadaan ini tanyakan pada para petugas.
Baca juga: Plataran Bromo Raih Penghargaan Destinasi Keluarga Terbaik dari TripAdvisor Travelers’ Choice Awards 2025
Tenang dan bersabar adalah hal yang penting saat kamu sudah dapat turun dari pesawat yang mendapatkan ancaman.
Hal ini tentunya tidak mudah, namun biarkan semuanya berjalan sesuai SOP dan pemeriksaan secara menyeluruh. Hubungi petugas keamanan atau medis jika kamu dalam kondisi yang terguncang secara psikologis atau fisik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)
Hal ini terjadi pada maskapai Saudi Airlines terpaksa melakukan pendaratan darurat di Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatra Utara. Keputusan ini diambil setelah menerima ancaman bom saat dalam perjalanan dari Jeddah menuju Jakarta.
Baca juga: Destinasi Wisata dan Aktivitas Seru untuk Liburan Sekolah di Sentul City
Pesawat dengan nomor penerbangan SI-576 itu dijadwalkan tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta. Namun, sekitar pukul 10.44 WIB, pesawat tersebut mendarat secara darurat di Kualanamu setelah pilot menerima pesan yang diduga berisi ancaman bom saat pesawat sudah mengudara dari Jeddah.
Dilansir dari Hindustan Times, apa yang harus penumpang lakukan saat ada ancaman bom di dalam pesawat?
1. Ikuti instruksi awak kabin
(Penting untuk mengikuti apa pun instruksi awak kabin dalam kondisi krisis di dalam pesawat. Hindari melakukan hal yang tidak disarankan, karena dalam posisi krisis seperti ancaman bom atau pendaratan darurat keamanan menjadi hal utama bagi semuanya. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
Semua penumpang di dalam pesawat harus mengikuti arahan dan perintah yang diintruksikan oleh pramugari dan pramugara. Jika kamu bepergian dengan lansia/orang tua serta bayi/batita/balita, prioritasnya kemanan dan keselamatan mereka setelah fokus pada diri sendiri.
2. Perhatikan koper atau barang bawaan
Perhatikan koper atau barang bawaan kamu (jika bersama keluarga, mintalah mereka sama-sama juga ikut berjaga). Jika kamu melihat adanya pergerakan yang tak biasa dilakukan oleh seseorang tentang ancaman bom ini, sampaikan pada awak kabin di dalam pesawat.
3. Tetap tenang
Dalam kondisi ini tenangkan diri kamu sendiri dan hindari melakukan hal yang ektrem apalagi histeris. Ketenangan kamu dapat membantu awak kabin dan pilot serta co-pilot bekerja sesuai prosedur darurat atau landing darurat.
4. Ikuti prosedur
Saat sudah keluar pesawat ikuti arahan keamanaan dan tidak langsung menyalahkan airline. Dan jika kamu berada dalam kondisi yang harus didukung misalnya membutuhkan air untuk meminum obat dalam keadaan ini tanyakan pada para petugas.
Baca juga: Plataran Bromo Raih Penghargaan Destinasi Keluarga Terbaik dari TripAdvisor Travelers’ Choice Awards 2025
5. Menunggu arahan lanjutan
Tenang dan bersabar adalah hal yang penting saat kamu sudah dapat turun dari pesawat yang mendapatkan ancaman.
Hal ini tentunya tidak mudah, namun biarkan semuanya berjalan sesuai SOP dan pemeriksaan secara menyeluruh. Hubungi petugas keamanan atau medis jika kamu dalam kondisi yang terguncang secara psikologis atau fisik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TIN)
RELATED ARTICLE
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0104 [53]