WISATA

2 Hal yang Memengaruhi Minat Masyarakat Berwisata Pasca Pandemi

A. Firdaus
Jumat 24 Februari 2023 / 13:15
Jakarta: Tahun 2022 menjadi starting point bagi masyarakat untuk kembali melakukan perjalanan wisata, baik di dalam maupun ke luar negeri. Sehingga tak dipungkiri, kalau tahun ini traveler atau para penggiat perjalanan wisata bakal lebih berani melakukan perjalanan yang jauh, tak hanya di Indonesia saja.

Terbukti dalam data yang dikeluarkan Traveloka, pasca pandemi, minat masyarakat untuk melakukan perjalanan, baik untuk kebutuhan bisnis maupun wisata terus mengalami peningkatan.

Untuk perjalanan menggunakan pesawat, pada 2022 lalu mengalami peningkatan 47% dibandingkan pada 2021. Pun demikian dengan jumlah pencarian akomodasi destinasi baik domestik maupun internasional yang mengalami peningkatan 40%.

Menurut data dari Badan Pusat Statistik, tercatat ada kenaikan 75% untuk penumpang domestik, atau 52,6 juta. Sementara untuk penumpang internasional seiring border yang telah dibuka, juga mengalami peningkatan 10 kali lipat menjadi, 7,1 juta penumpang.

"Pada 2023 ini kami melihat tren positif yang terus berlanjut. Dari survey terbaru yang kami lakukan awal tahun ini, kami melakukan survey ke konsumen kami untuk mengetahui seberapa banyak yang memiliki minat perjalanan dan angkanya di sini ada 90% untuk kembali melakukan perjalanan pada tahun ini," ucap Shirley Lesmana selaku Chief Marketing Officer of Traveloka.

Lebih lanjut, Shirley menjelaskan bahwa pada 2023 ini ada dua hal yang menjadi kebutuhan para pengguna Traveloka yang semakin meningkat, berikut di antaranya:
 

1. Fleksibilitas


Artinya bagaimana perusahaan travel seperti Traveloka bisa memberikan kemudahan kepada para traveler yang sudah kembali ke kantor atau ke sekolah, untuk membuat rencana perjalanan dari jauh-jauh hari.

"Kami lihat trennya cukup positif. Berdasarkan data internal kami, kalau pada 2021 dan 2022, tendensinya adalah spirit bookingan. Jadi kami lihat, makin ke sini pengguna makin percaya diri untuk booking jauh-jauh hari," ujar Shirley saat Traveloka EPIC Salebra11on Media Group Interview, Kamis 23 Februari 2023.

"Di sini para pengguna untuk booking jauh-jauh hari tak perlu rasa khawatir. Pasalnya, Traveloka punya fitur Reschedule+ yang membuatmu bisa mengubah jadwal pesawat dan akomodasi sesuai waktumu," sambungnya.
 

2. Personalisasi


Dalam beberapa tahun terakhir, pengguna memiliki referensi traveling semakin berbeda satu sama lain. Misalnya, sport tourism yang mana para pengguna berwisata sambil sepedahan atau lomba lari di Borobudur.

"Ada juga yang bersifat wellness, traveling bersama keluarga, atau bersama anak. Jadi di sini kami mencoba fasilitasi kurasi dan teknologi, untuk memudahkan pengguna merencanakan perjalanan sesuai dengan kebutuhan mereka," tutup Shirley.
(FIR)

MOST SEARCH