WISATA

'Teleportasi' ke Dubai Tahun 1890-an dan Temukan Harta Karun Dubai di Al Fahidi!

Yatin Suleha
Kamis 21 September 2023 / 16:06
Jakarta: Mendengar kata Dubai langsung terbayang kota yang megah berkilau dengan lampu warna-warni. Namun, ada sisi menarik yang belum banyak orang tahu, tentang satu daerah yang bisa membawa kamu untuk teleportasi ke Dubai tahun 1890-an. 

Al Fahidi Historical Neighbourhood atau yang dulu dikenal dengan Al Bastakiya, merupakan kawasan bersejarah menawan yang dibangun oleh para pedagang tekstil dan mutiara Persia.

Di sini kamu dapat merasakan pengalaman yang sangat berbeda ketika mengunjungi Dubai. Mulai dari menjelajahi arsitektur berusia ratusan tahun, menelusuri asal-usul minuman favorit dunia di Museum Kopi, sampai menikmati hidangan tradisional Timur Tengah.
 

Telusuri budaya, warisan, dan arsitektur Dubai di Al Fahidi



(Telusuri arsitektur Dubai di Al Fahidi. Foto: Dok. Istimewa)

Mulailah perjalanan budayamu dengan mengeksplorasi Pusat Pemahaman Budaya Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum (SMCCU) yang dikelilingi oleh lebih dari 50 rumah tradisional Emirati. 

Tujuan SMCCU adalah sebagai Pusat Pemahaman Budaya Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum yang mempromosikan kesadaran akan budaya, adat istiadat, tradisi, dan agama Emirat di kalangan ekspatriat dan pengunjung asing di Uni Emirat Arab, serta bertujuan untuk menghilangkan hambatan budaya. 

Pastikan kamu tidak melewatkan rumah yang disulap menjadi Museum Koin. Museum ini punya koleksi menarik dengan lebih dari 470 koin langka dari berbagai masa seperti koin Kekaisaran Inggris, India, dan wilayah sekitarnya.

Sertakan juga Symposium House dan Events House dalam rencana perjalananmu. Tempat ini menyediakan berbagai demonstrasi kerajinan oleh pengrajin lokal. 

Kamu juga wajib mengunjungi Calligraphy House (Dar Al Khatt) untuk melihat keahlian kaligrafi khas Arab dan jelajahi arsitektur tradisional Emirati di Municipality House.
 

Jelajah sejarah kopi dan nikmati seduhan terbaiknya!



(Jelajah kopi. Foto: Dok. Istimewa)

Kopi selalu menjadi bagian penting dari budaya Arab, dan Museum Kopi di Dubai menunjukkan dengan tepat mengapa hal ini terjadi. Di museum ini, kamu dapat menemukan asal-usul Kopi Arab, dari legenda Kaldi, seorang penggembala kambing yang dalam perjalanannya dari dataran tinggi Ethiopia menemukan biji kopi dan membawanya ke Dubai pada masa itu.

Kamu juga akan dibuat terpesona dengan berbagai koleksi artefak seperti penggiling kopi Perang Dunia I, data sejarah kopi, dan alat pembuat kopi yang antik. Museum ini dapat kamu nikmati tanpa biaya tiket masuk lho!
 

Lintasi Dubai Creek dengan Abra ke Dubai Spice Souk



(Menaiki Abra untuk menikmati wilayah historis Dubai. Foto: Dok. Istimewa)

Setelah mencicipi kopi khas Arab, waktunya menyebrangi Sungai Dubai. Sungai ini telah menjadi bagian dari kehidupan penduduk setempat, lokasi tempat tinggal yang populer, dan tempat berkembangnya industri pelabuhan dan mutiara di kota ini. 

Sampai saat ini pun, Sungai Dubai masih menjadi daya tarik turis sepanjang tahun. Hanya dengan AED1 (Rp1.000), kamu dapat menaiki abra, kapal feri tradisional, untuk menyeberangi sungai yang memisahkan Bur Dubai (wilayah historis) dengan Deira, pusat kota Dubai yang lebih modern. 

Sesampainya di seberang, sempurnakan pengalaman kamu di Spice Souk atau Pasar Rempah yang penuh warna dan aroma. Bersiaplah untuk mencicipi cita rasa dan berbagai resep baru saat kamu menjelajahi pasar ini. 

Jika kamu mau berbelanja, para penjual sudah menyiapkan rempah-rempah dalam kemasan, jadi tidak perlu bingung jika ingin membawa pulang. Seperti pasar tradisional lainnya, kamu dapat menghemat uang jika membeli dalam jumlah besar, dan pedagang pun mempersilakan kita untuk menawar.

Jadi untuk kamu yang menyukai perjalanan budaya, mengikuti jejak sejarah Dubai merupakan pengalaman yang sangat berharga. Tur budaya yang dimulai dari Al Fahidi Historical Neighbourhood hingga Sungai Dubai ini bisa dipesan dan dinikmati sepanjang tahun. 

Kami merekomendasikan kunjungan pada pagi atau sebelum matahari terbenam untuk pemandangan yang paling menawan. Jangan lupa berpakaian nyaman, membawa air minum, uang tunai untuk berbelanja di pasar tradisional, dan nikmatilah pengalaman Dubai yang otentik! Intip indahnya Dubai, dalam versi E-magazine kami di Site.medcom.id/hellodubai/

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(TIN)

MOST SEARCH