KULINER
4 Alasan Kimchi Cocok untuk Menurunkan Berat Badan
Aulia Putriningtias
Rabu 06 Agustus 2025 / 15:12
Jakarta: Siapa yang tidak tahu makanan kimchi? Ternyata, mengonsumsi kimchi untuk menurunkan berat badan adalah pilihan yang baik, karena mengandung beberapa nutrisi penting.
Kimchi adalah lauk populer di Korea Selatan yang terbuat dari sayuran fermentasi, terutama sawi putih dan lobak. Ini adalah makanan pokok masakan Korea, terkenal karena rasa dan nilai gizinya yang khas.
Kimchi dibuat dengan mencampur sayuran dan rempah-rempah seperti bubuk cabai, bawang putih, jahe, dan daun bawang. Campuran tersebut kemudian difermentasi dalam wadah tertutup, yang memungkinkan bakteri menguntungkan untuk tumbuh. Proses fermentasi ini memberikan rasa asam dan kualitas probiotiknya.
Baca juga: Nasi vs Pasta, Makanan Karbohidrat Mana yang Lebih Sehat?
Memasukkan kimchi untuk menurunkan berat badan ke dalam diet bisa menjadi cara yang efektif untuk menurunkan berat badan ekstra. Hal ini dikarenakan kandungannya yang rendah kalori dan tinggi serat.
Makanan ini begitu cocok untuk dikonsumsi bagi yang ingin menurunkan berat badan. Menurut ahli gizi Gauri Anand dalam Healthshots, adapun beberapa alasannya, yakni:
Kandungan kalorinya yang rendah memungkinkan orang-orang mengonsumsinya tanpa rasa bersalah, menjadikannya camilan atau lauk yang sangat baik. Kandungan serat di kimchi yang tinggi pun membantu pencernaan, meningkatkan rasa kenyang, dan mengatur kadar gula darah.
Serat memberikan bobot pada makanan, membuatmu kenyang lebih lama dan mengurangi kemungkinan makan berlebihan. Serat juga membantu mengelola kadar gula darah dengan mengurangi penyerapan gula ke dalam aliran darah, mencegah lonjakan dan penurunan nafsu makan yang dapat memicu keinginan makan berlebihan.
Proses fermentasi kimchi menghasilkan probiotik dalam jumlah besar, yaitu bakteri baik yang meningkatkan kesehatan usus. Probiotik ini mendukung flora usus yang berkembang pesat, yang telah dikaitkan dengan banyak manfaat kesehatan.
Hal ini termasuk pencernaan yang lebih baik, peradangan yang lebih rendah, dan potensi manajemen berat badan yang lebih baik. Mikrobiota usus yang sehat mendorong pencernaan, penyerapan makanan, dan pembuangan limbah yang tepat.
Mikrobiota usus yang sehat juga membantu mengurangi peradangan, yang merupakan penyebab utama banyak penyakit kronis. Probiotik dalam kimchi dapat membantu manajemen berat badan dengan mengatur hormon nafsu makan dan meningkatkan kesehatan metabolisme.
Mengonsumsi kimchi untuk menurunkan berat badan bermanfaat karena rasa pedasnya yang berasal dari capsaicin, senyawa yang terkandung dalam cabai. Capsaicin dapat meningkatkan termogenesis, yaitu proses produksi panas oleh tubuh.
Peningkatan suhu ini dapat meningkatkan metabolisme untuk sementara waktu, yang dapat membantu pembakaran kalori. Selain itu, capsaicin dapat membantu mengurangi rasa lapar dengan mengirimkan sinyal kenyang ke otak.
Namun, efek capsaicin terhadap metabolisme dan nafsu makan berbeda-beda pada setiap orang.
Perpaduan unik serat dan bahan-bahan pedas dalam kimchi berhasil menekan rasa lapar dan keinginan makan. Hal ini yang menghasilkan asupan kalori yang lebih rendah.
Kandungan seratnya yang tinggi menambah porsi makanan, meningkatkan rasa kenyang, dan menunda rasa lapar. Selain itu, capsaicin dalam cabai, bahan utama dalam makanan ini, dapat meningkatkan produksi hormon yang memberi sinyal kenyang ke otak, sehingga mengurangi rasa lapar.
Mengonsumsi kimchi untuk menurunkan berat badan dapat membantu membuat pilihan diet yang lebih cerdas dan menghindari makan berlebihan, yang pada akhirnya dapat menurunkan berat badan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
Kimchi adalah lauk populer di Korea Selatan yang terbuat dari sayuran fermentasi, terutama sawi putih dan lobak. Ini adalah makanan pokok masakan Korea, terkenal karena rasa dan nilai gizinya yang khas.
Kimchi dibuat dengan mencampur sayuran dan rempah-rempah seperti bubuk cabai, bawang putih, jahe, dan daun bawang. Campuran tersebut kemudian difermentasi dalam wadah tertutup, yang memungkinkan bakteri menguntungkan untuk tumbuh. Proses fermentasi ini memberikan rasa asam dan kualitas probiotiknya.
Baca juga: Nasi vs Pasta, Makanan Karbohidrat Mana yang Lebih Sehat?
Memasukkan kimchi untuk menurunkan berat badan ke dalam diet bisa menjadi cara yang efektif untuk menurunkan berat badan ekstra. Hal ini dikarenakan kandungannya yang rendah kalori dan tinggi serat.
Makanan ini begitu cocok untuk dikonsumsi bagi yang ingin menurunkan berat badan. Menurut ahli gizi Gauri Anand dalam Healthshots, adapun beberapa alasannya, yakni:
1. Rendah kalori dan tinggi serat
Kandungan kalorinya yang rendah memungkinkan orang-orang mengonsumsinya tanpa rasa bersalah, menjadikannya camilan atau lauk yang sangat baik. Kandungan serat di kimchi yang tinggi pun membantu pencernaan, meningkatkan rasa kenyang, dan mengatur kadar gula darah.
Serat memberikan bobot pada makanan, membuatmu kenyang lebih lama dan mengurangi kemungkinan makan berlebihan. Serat juga membantu mengelola kadar gula darah dengan mengurangi penyerapan gula ke dalam aliran darah, mencegah lonjakan dan penurunan nafsu makan yang dapat memicu keinginan makan berlebihan.
2. Tinggi probiotik
Proses fermentasi kimchi menghasilkan probiotik dalam jumlah besar, yaitu bakteri baik yang meningkatkan kesehatan usus. Probiotik ini mendukung flora usus yang berkembang pesat, yang telah dikaitkan dengan banyak manfaat kesehatan.
Hal ini termasuk pencernaan yang lebih baik, peradangan yang lebih rendah, dan potensi manajemen berat badan yang lebih baik. Mikrobiota usus yang sehat mendorong pencernaan, penyerapan makanan, dan pembuangan limbah yang tepat.
Mikrobiota usus yang sehat juga membantu mengurangi peradangan, yang merupakan penyebab utama banyak penyakit kronis. Probiotik dalam kimchi dapat membantu manajemen berat badan dengan mengatur hormon nafsu makan dan meningkatkan kesehatan metabolisme.
3. Meningkatkan metabolisme
Mengonsumsi kimchi untuk menurunkan berat badan bermanfaat karena rasa pedasnya yang berasal dari capsaicin, senyawa yang terkandung dalam cabai. Capsaicin dapat meningkatkan termogenesis, yaitu proses produksi panas oleh tubuh.
Peningkatan suhu ini dapat meningkatkan metabolisme untuk sementara waktu, yang dapat membantu pembakaran kalori. Selain itu, capsaicin dapat membantu mengurangi rasa lapar dengan mengirimkan sinyal kenyang ke otak.
Namun, efek capsaicin terhadap metabolisme dan nafsu makan berbeda-beda pada setiap orang.
4. Mengontrol nafsu makan
Perpaduan unik serat dan bahan-bahan pedas dalam kimchi berhasil menekan rasa lapar dan keinginan makan. Hal ini yang menghasilkan asupan kalori yang lebih rendah.
Kandungan seratnya yang tinggi menambah porsi makanan, meningkatkan rasa kenyang, dan menunda rasa lapar. Selain itu, capsaicin dalam cabai, bahan utama dalam makanan ini, dapat meningkatkan produksi hormon yang memberi sinyal kenyang ke otak, sehingga mengurangi rasa lapar.
Mengonsumsi kimchi untuk menurunkan berat badan dapat membantu membuat pilihan diet yang lebih cerdas dan menghindari makan berlebihan, yang pada akhirnya dapat menurunkan berat badan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)