Jakarta: Sejarah pisang goreng ternyata panjang. Dilansir dari Wikipedia, ternyata pisang goreng sudah muncul sejak tahun 1511. Saat itu Portugis datang ke Indonesia (khususnya Melayu).
Orang Portugis senang dengan pisang yang dilumuri tepung lalu digoreng. Setelah itu masyarakat Indonesia mengadopsi makanan tersebut. Cara mengolahnya pun tidak sulit.
Sesudah pisang dikupas kulitnya dipotong-potong sesuai keinginan kemudian di lumuri bersama adonan kental terbuat dari campuran tepung, sedikit garam dan gula selanjutnya digoreng dalam minyak goreng. Tapi tidak semua pisang bisa dibuat jadi pisang goreng lho.
Apalagi menggoreng pisang sampai keriting dan renyah namun tetap enak dimakan. Endeus akan memberikan tips untuk ENDEUSiast cara menggoreng pisang yang crispy dan keriting.
Kegalauan pertama saat membuat pisang goreng sendiri di rumah adalah memilih jenis pisang yang tepat. Pasalnya, tidak semua pisang cocok dibuat pisang goreng karena teksturnya memengaruhi hasil pisang goreng yang dibuat. Supaya pisang gorengnya crispy, gunakan pisang yang bertekstur padat dan agak keras.
Pisang yang padat biasanya kadar airnya relatif rendah, jadi tak akan mengurangi kerenyahannya. Jenis pisang yang digunakan adalah pisang uli, pisang kepok, pisang tanduk dan pisang nangka. Pilih pisang yang matang supaya rasanya manis.
Setelah itu dibelah dua atau diiris menjadi bentuk kipas. Sebaiknya dipotong dulu baru dicelup karena kalau digoreng dalam bentuk utuh tidak akan menghasilkan pisang goreng yang tidak renyah. Jadi sebaiknya diiris seperti kipas atau dibelah dua memanjang sebelum dicelup.
Catat, jangan gunakan pisang meja atau pisang yang biasa kita santap untuk pencuci mulut seperti pisang ambon karena bisa merusak tekstur pisang goreng yang kita buat.

(Jangan sampai salah memilih pisang ya, karena akan merusak tekstur pisangnya. Ada empat jeni pisang yang bisa diolah jadi pisang goreng yaitu, pisang uli, pisang kepok, pisang tanduk dan pisang nangka. Foto: Dok. Instagram Hasil Dapurku/@hasil_dapurku)
Kunci kerenyahan pisang goreng terletak pada adonan pencelup yang kita buat. Sekarang, tepung pencelup pisang goreng siap pakai juga sudah banyak dijual. Tepung ini sudah diformulakan untuk membuat pisang goreng mulai dari teksturnya yang renyah dan rasanya juga sudah manis. Meski sudah ada tepung siap pakai, masih ada juga yang lebih suka membuat adonan pencelup pisang goreng sendiri.
Dibuat sendiri tentunya bisa disesuaikan rasanya dan bisa kita rancang agar mendapatkan hasil yang crispy. Supaya pisang gorengnya lebih renyah lagi tambahkan sedikit air kapur sirih atau baking powder ke dalam adonan pencelup.
Selain itu, jangan hanya menggunakan tepung terigu saja, tetapi campur dengan tepung beras. Gunakan tepung terigu protein sedang supaya lebih renyah.
Perbandingan tepung terigu dan tepung beras juga harus pas, ya, tepung beras harus lebih sedikit dari tepung terigu supaya hasilnya tidak keras.
Perhatikan juga tekstur adonan yang kita buat. Jangan sampai adonannya terlalu kental karena membuat pisang goreng tepungnya ketebalan. Begitu juga kalau terlalu encer, lapisan tepung akan terlalu tipis juga susah menempel pada pisang.
Setelah adonan pencelupnya jadi, tahap berikutnya adalah melapisi pisang gorengnya. Pisang yang sudah dipotong kita celup ke dalam adonan pencelup yang sudah dibuat. Celup pisang sampai semua bagiannya merata baru kita goreng. Jangan mencelup pisang sekaligus karena bisa saja pisang lainnya tidak terlapis dengan baik.
Pisang ini bisa langsung digoreng, tapi ada juga yang melapisi pisang goreng supaya hasil tepungnya krispi. Adonan tepung pelapisnya terbuat dari tepung terigu. Setelah dicelup, letakkan di atas adonan tepung kering lalu kita cubit-cubit.
Semakin banyak dicubit semakin keriting dan tentunya akan membuat pisang goreng jadi makin renyah. Sudah dilapisi tepung, jangan sampai disimpan lagi ya, langsung digoreng di dalam minyak karena kalau didiamkan bisa lembab dan merusak lapisan tepungnya.
Sudah dilapisi tepung, saatnya kita goreng pisang gorengnya. Sebelum digoreng, jangan lupa panaskan minyak goreng dengan api sedang. Gunakan api yang banyak agar pisang gorengnya renyah maksimal. Jangan menggunakan api besar saat menggoreng pisang karena bisa membuat pisang cepat gosong.
Menggunakan api yang kecil juga dilarang karena memperlambat proses pematangan dan justru membuat pisang goreng jadi lebih berminyak. Goreng sampai pisang berubah warna menjadi kuning keemasan lalu angkat.
Jangan langsung dimakan, pisangnya wajib kita tiriskan dulu supaya tidak berminyak. Tiriskan di atas kertas merang atau tisu dapur supaya minyaknya turun dan tidak menempel di pisang goreng. Baru deh sajikan pisang goreng dengan teh manis panas, wah nikmat banget, deh! Selamat mencoba ya!
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Orang Portugis senang dengan pisang yang dilumuri tepung lalu digoreng. Setelah itu masyarakat Indonesia mengadopsi makanan tersebut. Cara mengolahnya pun tidak sulit.
Sesudah pisang dikupas kulitnya dipotong-potong sesuai keinginan kemudian di lumuri bersama adonan kental terbuat dari campuran tepung, sedikit garam dan gula selanjutnya digoreng dalam minyak goreng. Tapi tidak semua pisang bisa dibuat jadi pisang goreng lho.
Apalagi menggoreng pisang sampai keriting dan renyah namun tetap enak dimakan. Endeus akan memberikan tips untuk ENDEUSiast cara menggoreng pisang yang crispy dan keriting.
1. Memilih pisang
Kegalauan pertama saat membuat pisang goreng sendiri di rumah adalah memilih jenis pisang yang tepat. Pasalnya, tidak semua pisang cocok dibuat pisang goreng karena teksturnya memengaruhi hasil pisang goreng yang dibuat. Supaya pisang gorengnya crispy, gunakan pisang yang bertekstur padat dan agak keras.
Pisang yang padat biasanya kadar airnya relatif rendah, jadi tak akan mengurangi kerenyahannya. Jenis pisang yang digunakan adalah pisang uli, pisang kepok, pisang tanduk dan pisang nangka. Pilih pisang yang matang supaya rasanya manis.
Setelah itu dibelah dua atau diiris menjadi bentuk kipas. Sebaiknya dipotong dulu baru dicelup karena kalau digoreng dalam bentuk utuh tidak akan menghasilkan pisang goreng yang tidak renyah. Jadi sebaiknya diiris seperti kipas atau dibelah dua memanjang sebelum dicelup.
Catat, jangan gunakan pisang meja atau pisang yang biasa kita santap untuk pencuci mulut seperti pisang ambon karena bisa merusak tekstur pisang goreng yang kita buat.

(Jangan sampai salah memilih pisang ya, karena akan merusak tekstur pisangnya. Ada empat jeni pisang yang bisa diolah jadi pisang goreng yaitu, pisang uli, pisang kepok, pisang tanduk dan pisang nangka. Foto: Dok. Instagram Hasil Dapurku/@hasil_dapurku)
2. Membuat bahan pencelup pisang goreng
Kunci kerenyahan pisang goreng terletak pada adonan pencelup yang kita buat. Sekarang, tepung pencelup pisang goreng siap pakai juga sudah banyak dijual. Tepung ini sudah diformulakan untuk membuat pisang goreng mulai dari teksturnya yang renyah dan rasanya juga sudah manis. Meski sudah ada tepung siap pakai, masih ada juga yang lebih suka membuat adonan pencelup pisang goreng sendiri.
Dibuat sendiri tentunya bisa disesuaikan rasanya dan bisa kita rancang agar mendapatkan hasil yang crispy. Supaya pisang gorengnya lebih renyah lagi tambahkan sedikit air kapur sirih atau baking powder ke dalam adonan pencelup.
Selain itu, jangan hanya menggunakan tepung terigu saja, tetapi campur dengan tepung beras. Gunakan tepung terigu protein sedang supaya lebih renyah.
Perbandingan tepung terigu dan tepung beras juga harus pas, ya, tepung beras harus lebih sedikit dari tepung terigu supaya hasilnya tidak keras.
Perhatikan juga tekstur adonan yang kita buat. Jangan sampai adonannya terlalu kental karena membuat pisang goreng tepungnya ketebalan. Begitu juga kalau terlalu encer, lapisan tepung akan terlalu tipis juga susah menempel pada pisang.
3. Melapisi pisang goreng
Setelah adonan pencelupnya jadi, tahap berikutnya adalah melapisi pisang gorengnya. Pisang yang sudah dipotong kita celup ke dalam adonan pencelup yang sudah dibuat. Celup pisang sampai semua bagiannya merata baru kita goreng. Jangan mencelup pisang sekaligus karena bisa saja pisang lainnya tidak terlapis dengan baik.
Pisang ini bisa langsung digoreng, tapi ada juga yang melapisi pisang goreng supaya hasil tepungnya krispi. Adonan tepung pelapisnya terbuat dari tepung terigu. Setelah dicelup, letakkan di atas adonan tepung kering lalu kita cubit-cubit.
Semakin banyak dicubit semakin keriting dan tentunya akan membuat pisang goreng jadi makin renyah. Sudah dilapisi tepung, jangan sampai disimpan lagi ya, langsung digoreng di dalam minyak karena kalau didiamkan bisa lembab dan merusak lapisan tepungnya.
4. Menggoreng pisang goreng crispy dan keriting
Sudah dilapisi tepung, saatnya kita goreng pisang gorengnya. Sebelum digoreng, jangan lupa panaskan minyak goreng dengan api sedang. Gunakan api yang banyak agar pisang gorengnya renyah maksimal. Jangan menggunakan api besar saat menggoreng pisang karena bisa membuat pisang cepat gosong.
Menggunakan api yang kecil juga dilarang karena memperlambat proses pematangan dan justru membuat pisang goreng jadi lebih berminyak. Goreng sampai pisang berubah warna menjadi kuning keemasan lalu angkat.
Jangan langsung dimakan, pisangnya wajib kita tiriskan dulu supaya tidak berminyak. Tiriskan di atas kertas merang atau tisu dapur supaya minyaknya turun dan tidak menempel di pisang goreng. Baru deh sajikan pisang goreng dengan teh manis panas, wah nikmat banget, deh! Selamat mencoba ya!
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)