KULINER

Festival Kopi Nusantara Bagian dari Kontribusi terhadap Kualitas Kopi Indonesia

Medcom
Rabu 01 Februari 2023 / 18:09
Jakarta: Sudah beberapa kali mengadakan acara di setiap tahunnya, Media Indonesia kembali merayakan festival kopi pada awal tahun ini. Festival Kopi Nusantara 2023 menyambut ulang tahun ke-53 Media Indonesia pada 1 hingga 3 Februari.

Pasalnya, tak cuma petinggi-petinggi perusahaan saja yang hadir. Namun, berbagai dewan menteri juga turut merayakannya. Seperti:
• Ibu Sri Mulyani Indrawati, Menteri Keuangan
• Menteri Investasi/Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia
• Bapak H. Syahrul Yasin Limpo, Menteri Pertanian

"Di dalam beberapa perjalanan kami dilakukan kode kof namanya ada program One Day with Indonesian Coffee, di seluruh dunia ini berjalan dan kemarin terhenti saat terkena Covid saja," ujar Syahrul.

Memasuki tahun kelima Festival Kopi Nusantara mendapat dukungan positif dari Menteri Pertanian, Bapak H. Syahrul Yasin. Menurutnya, apa yang dilakukan Media Indonesia dengan terus mendorong festival kopi seperti ini adalah bagian-bagian pengkontribusian terhadap kualitas kopi kita yang tentu pasti makin naik.

Kopi Indonesia merupakan kopi keempat terbesar di dunia. Dan salah satu yang paling belum dapat perhatian (menurut Kementan), karena 98% itu kopi yang langsung ditangani oleh rakyat. Oleh karena itu menaikkan kualitas, menaikkan kuantitas, dan menaikkan verginnya langsung bersentuhan pada rakyat.

Indonesia memiliki kopi mulai dari Aceh sampai Papua. Ada 18 jenis kopi dengan aroma dan kekhasan masing-masing, baik itu dengan rasa Robusta maupun Arabika.  

"Kementan terus mendorong agar tentu saja kuantitasnya bertambah. Sekarang ini kita punya 780.000 ton kopi dan sekarang kita akan mengekspan sampai 10 juta pohon kopi atas permintaan bapak presiden dan ini sedang berproses," ujar Syahrul.

"Nah kita berharap tentu saja hilirisasi seperti perintah bapak presiden akan kita hilirisasi dan kami targetkan hilirisasinya naik sampai 15-20% tahun ini. Demikian tentu saja akan menyentuh market nasional maupun market dunia," pungkasnya.

Nandhita Nur Fadjriah

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(FIR)

MOST SEARCH