Jakarta: Selagi masih banyak menghabiskan waktu di rumah, kamu bisa menyibukkan diri dengan menanam tumbuhan. Bila kamu masih bingung mau menanam apa, coba mulai dengan stroberi.
Selain bisa dimakan, tanaman yang satu ini bentuknya juga cantik, sehingga membuat rumahmu penuh ceria. Menanamnya pun tidak sulit. Kamu bisa ikuti petunjuk berikut yang dilansir dari Huffpost:
Hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah mencari tempat untuk menanam. Posisikan stroberi di tempat yang terkena sinar matahari. Seperti di balkon, atap, teras atau depan pintu.
Jika kamu tinggal di apartemen, kondominium, townhouse, atau rumah kecil, kamu dapat menanam stroberi dalam wadah di balkon, atap, teras, atau bahkan di depan pintu.
Jika ruang horizontal kamu terbatas, pertimbangkan untuk menanam stroberi di keranjang gantung atau penanam bertumpuk, yang memungkinkanmu memanfaatkan ruang tumbuh vertikal saat tanaman stroberi jatuh ke samping.
Beri tanaman cukup ruang untuk tumbuh. Baik kamu memilih wadah yang terbuat dari tanah liat, plastik, kayu, atau bahan lainnya.
Pastikan wadah tersebut memiliki kedalaman tanah minimal 12-14 inci untuk memberi ruang pada sistem akar tanaman untuk tumbuh. Berapa banyak tanaman yang dapat kamu masukkan akan tergantung pada lebar wadah, karena kamu harus memberi jarak tanaman sekitar 10-12 inci untuk memungkinkannya menyebar secara horizontal.
Stroberi menyukai tanah yang dalam dan liat yang mengalir dengan baik. Artinya, tanah harus mengandung banyak bahan organik (seperti kompos, kulit kayu parut atau lumut gambut) serta pasir.
Kebanyakan campuran tanah pot yang dijual di pembibitan sudah cukup nyaman untuk mereka tumbuh, dan jika kamu memiliki akses ke kompos, taburkan satu inci atau lebih di atasnya. Pastikan wadah memiliki lubang drainase di bagian bawah.
Sebelum menanam, belilah sekantong kecil pupuk organik dari pembibitan. Campurkan dengan tanah, dan sirami. Tak hanya itu, stroberi juga menyukai banyak nitrogen ditambah jumlah nutrisi utama lainnya yang seimbang.
Langkah selanjutnya adalah menemukan stroberi yang kamu mau dan menaruhnya di tanah. Ada banyak jenus stroberi yang bagus di luar sana dan pastikan kamu memilih stroberi yang sesuai dengan iklim rumahmu.
Untuk produksi optimal, jaga agar tanaman stroberi disiram dengan baik sepanjang musim tanam. Tanaman harus terus produktif setidaknya selama 2-3 tahun, tetapi perlu diganti setelahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(FIR)
Selain bisa dimakan, tanaman yang satu ini bentuknya juga cantik, sehingga membuat rumahmu penuh ceria. Menanamnya pun tidak sulit. Kamu bisa ikuti petunjuk berikut yang dilansir dari Huffpost:
1. Cari tempat untuk menanam
Hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah mencari tempat untuk menanam. Posisikan stroberi di tempat yang terkena sinar matahari. Seperti di balkon, atap, teras atau depan pintu.
Jika kamu tinggal di apartemen, kondominium, townhouse, atau rumah kecil, kamu dapat menanam stroberi dalam wadah di balkon, atap, teras, atau bahkan di depan pintu.
Jika ruang horizontal kamu terbatas, pertimbangkan untuk menanam stroberi di keranjang gantung atau penanam bertumpuk, yang memungkinkanmu memanfaatkan ruang tumbuh vertikal saat tanaman stroberi jatuh ke samping.
2. Pilih kontainer untuk stroberi
Beri tanaman cukup ruang untuk tumbuh. Baik kamu memilih wadah yang terbuat dari tanah liat, plastik, kayu, atau bahan lainnya.
Pastikan wadah tersebut memiliki kedalaman tanah minimal 12-14 inci untuk memberi ruang pada sistem akar tanaman untuk tumbuh. Berapa banyak tanaman yang dapat kamu masukkan akan tergantung pada lebar wadah, karena kamu harus memberi jarak tanaman sekitar 10-12 inci untuk memungkinkannya menyebar secara horizontal.
3. Isi kontainer dengan tanah
Stroberi menyukai tanah yang dalam dan liat yang mengalir dengan baik. Artinya, tanah harus mengandung banyak bahan organik (seperti kompos, kulit kayu parut atau lumut gambut) serta pasir.
Kebanyakan campuran tanah pot yang dijual di pembibitan sudah cukup nyaman untuk mereka tumbuh, dan jika kamu memiliki akses ke kompos, taburkan satu inci atau lebih di atasnya. Pastikan wadah memiliki lubang drainase di bagian bawah.
Sebelum menanam, belilah sekantong kecil pupuk organik dari pembibitan. Campurkan dengan tanah, dan sirami. Tak hanya itu, stroberi juga menyukai banyak nitrogen ditambah jumlah nutrisi utama lainnya yang seimbang.
4. Pilih stroberi yang mau kamu tanam
Langkah selanjutnya adalah menemukan stroberi yang kamu mau dan menaruhnya di tanah. Ada banyak jenus stroberi yang bagus di luar sana dan pastikan kamu memilih stroberi yang sesuai dengan iklim rumahmu.
5. Jaga tanaman stroberi
Untuk produksi optimal, jaga agar tanaman stroberi disiram dengan baik sepanjang musim tanam. Tanaman harus terus produktif setidaknya selama 2-3 tahun, tetapi perlu diganti setelahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIR)
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0181 [53]