FITNESS & HEALTH
Bahaya Menggunakan Cuka Apel untuk Mengencangkan Vagina
Raka Lestari
Rabu 10 November 2021 / 07:00
Jakarta: Belum lama ini terdapat tren baru mengencangkan vagina dengan memanfaatkan cuka apel. Para pendukung metode ini mengatakan bahwa cuka apel tidak hanya akan membuat vagina lebih kencang, tetapi juga dapat 'mengecilkan' vulva dan dianggap sudah dilakukan sejak dahulu kala.
Dikutip dari Metro.co.uk, faktanya hal tersebut hanyalah omong kosong belaka. Pada dasarnya, membersihkan vagina dengan menggunakan campuran air dan cuka apel justru bisa merusak vagina dan tidak memiliki manfaat dalam mengencangkan vagina.
Secara alamiah, vagina dapat membersihkan dirinya sendiri. Profesor Linda Cardozo, juru bicara Royal College of Obstetricians and Gynecologists (RCOG), mengatakan menggunakan cuka apel untuk vagina selain membuat tidak nyaman, tapi juga berpotensi menyebabkan kerusakan dan mengganggu flora alami vagina.
"Itu karena vagina adalah bagian tubuh yang memerlukan keseimbangan antara bakteri baik dan sehat. Hal-hal yang dapat mengganggu keseimbangan bakteri vagina dapat menyebabkan ketidaknyamanan, iritasi, dan infeksi. Cuka apel juga dapat mengganggu keseimbangan pH vagina Anda," jelas Linda.
(Sejak lama cuka apel memang dianggap memiliki manfaat untuk membersihkan dan membuang racun-racun yang ada dalam tubuh. Foto: Ilustrasi. Dok. Pexels.com)
Selain itu, vagina juga tidak seharusnya terlalu ketat atau kencang saat berhubungan seks. Hal ini berfungsi untuk memungkinkan terjadinya penetrasi yang menyenangkan. Vagina yang terlalu ketat atau kencang menunjukkan bahwa ada sesuatu yang tidak menyenangkan saat melakukan hubungan seks.
Untuk menjaga kekencangan vagina, kamu bisa melakukan latihan dasar panggul (pelvic floor exercise).
"Ada berbagai cara yang bisa dilakukan wanita, latihan dasar panggul bisa dilakukan atau bisa juga dengan melakukan senam kegel. Penting untuk tidak mengencangkan perut, pantat atau otot paha selama latihan. Untuk memeriksa apakah posisi otot sudah benar, Anda bisa menekan dasar panggul dengan menggunakan ibu jari pada saat bersamaan," anjur Linda.
Penting juga untuk dicatat bahwa vagina yang longgar juga bisa menjadi masalah yang lebih besar pada vagina, seperti prolaps organ panggul atau pelvic organ prolapse. Jika kamu khawatir terhadap vagina yang longgar akan memengaruhi kehidupan seksual, sebaiknya konsultasikan ke dokter.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(yyy)
Dikutip dari Metro.co.uk, faktanya hal tersebut hanyalah omong kosong belaka. Pada dasarnya, membersihkan vagina dengan menggunakan campuran air dan cuka apel justru bisa merusak vagina dan tidak memiliki manfaat dalam mengencangkan vagina.
Secara alamiah, vagina dapat membersihkan dirinya sendiri. Profesor Linda Cardozo, juru bicara Royal College of Obstetricians and Gynecologists (RCOG), mengatakan menggunakan cuka apel untuk vagina selain membuat tidak nyaman, tapi juga berpotensi menyebabkan kerusakan dan mengganggu flora alami vagina.
"Itu karena vagina adalah bagian tubuh yang memerlukan keseimbangan antara bakteri baik dan sehat. Hal-hal yang dapat mengganggu keseimbangan bakteri vagina dapat menyebabkan ketidaknyamanan, iritasi, dan infeksi. Cuka apel juga dapat mengganggu keseimbangan pH vagina Anda," jelas Linda.
(Sejak lama cuka apel memang dianggap memiliki manfaat untuk membersihkan dan membuang racun-racun yang ada dalam tubuh. Foto: Ilustrasi. Dok. Pexels.com)
Selain itu, vagina juga tidak seharusnya terlalu ketat atau kencang saat berhubungan seks. Hal ini berfungsi untuk memungkinkan terjadinya penetrasi yang menyenangkan. Vagina yang terlalu ketat atau kencang menunjukkan bahwa ada sesuatu yang tidak menyenangkan saat melakukan hubungan seks.
Untuk menjaga kekencangan vagina, kamu bisa melakukan latihan dasar panggul (pelvic floor exercise).
"Ada berbagai cara yang bisa dilakukan wanita, latihan dasar panggul bisa dilakukan atau bisa juga dengan melakukan senam kegel. Penting untuk tidak mengencangkan perut, pantat atau otot paha selama latihan. Untuk memeriksa apakah posisi otot sudah benar, Anda bisa menekan dasar panggul dengan menggunakan ibu jari pada saat bersamaan," anjur Linda.
Penting juga untuk dicatat bahwa vagina yang longgar juga bisa menjadi masalah yang lebih besar pada vagina, seperti prolaps organ panggul atau pelvic organ prolapse. Jika kamu khawatir terhadap vagina yang longgar akan memengaruhi kehidupan seksual, sebaiknya konsultasikan ke dokter.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(yyy)
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0106 [53]