FITNESS & HEALTH

Cara Mendapatkan Terapi MDT bagi Pasien Kusta

Raka Lestari
Sabtu 06 Februari 2021 / 07:26
Jakarta: Jika tidak diobati dengan baik, kusta merupakan salah satu penyakit yang bisa menyebabkan kecacatan. Pengobatan kusta sendiri biasanya membutuhkan waktu 6 bulan atau 12 bulan tergantung dari kondisi pasien. Salah satu terapi yang bisa dilakukan untuk pasien kusta adalah terapi MDT (Multi Drug Therapy).

“Obat kusta ada yang namanya terapi MDT. Terapi ini khususnya diberikan pada daerah-daerah yang memiliki banyak penderita kusta," jelas dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid, Direktur Pencegahan dan Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Jadi untuk daerah yang masih belum bisa mengeliminasi kusta, pemerintah bakal menyediakan obat kusta ini secara gratis. Tidak dipungut biaya untuk pengobatan kusta ini.

Menurut dr. Nadia, cara untuk mendapatkan terapi MDT ini bisa mendatangi Puskesmas karena paling mudah adalah dengan melalui puskesmas. Kalau rumah sakit biasanya agak sulit. Jadi disarankan untuk segera datang ke Puskesmas.

“Kalau Piuskesmasnya belum ada, nanti Puskesmasnya akan ke Dinas Kesehatan karena biasanya Dinas Kesehatan menyimpan obat MDTtersebut. Karena kan ini penyakitnya sangat jarang ya, di satu kecamatan bisa cuma 5 atau 10 orang. Jadi obat itu akan dimintakan kepada Dinas Kesehatan dan nanti silakan untuk pasien kusta mengakses obat tersebut di puskesmas yang terdekat dengan tempat tinggalnya,” ujar dr. Nadia.

Dan pada dasarnya, kusta merupakan penyakit yang bisa dicegah menurut dr. Nadia. Kusta sebenarnya penyakit yang bisa sembuh sendiri. Tentunya aspek kebersihan personal itu menjadi salah satu yang memegang kunci agar kita tidak tertular kusta, karena ini merupakan penyakit kulit.

“Jadi kita tahu kalau personal higienias kita itu baik, tidak ada kuman kusta di dekat kita, pasti kita tidak akan tertular. Intinya melakukan perilaku hidup bersih, dan sehat (PHBS) saja,” tutup dr. Nadia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(FIR)

MOST SEARCH