FITNESS & HEALTH
Tips Nyaman Membaca Alquran agar Mata tak Cepat Lelah
Kumara Anggita
Kamis 29 April 2021 / 16:05
Jakarta: Beberapa orang mengklaim bahwa membaca Alquran bisa membuat mata menjadi lelah. Mereka menganggap huruf yang tertera di sana berukuran kecil, sehingga mata menjadi lelah. Benarkah itu?
Asthenopia atau mata lelah memang bisa terjadi pada siapa saja. Ahli Bedah dan Reaktif Mata dari RSCM Kirana, Dokter Tri Rahayu menjelaskan bahwa, penyebab terjadinya mata lelah beragam, beberapa di antaranya karena:
1. Membaca atau menggunakan komputer atau video dalam waktu yang lama.
2. Memaksa untuk melihat dalam penglihatan redup.
3. Paparan sinar yang sangat terang.
4. Berkedip yang berkurang.
5. Perlu kaca mata.
Mata yang sedang lelah akan membuatmu merasakan lelah di mata, memiliki penglihatan buram dan ganda, sakit kepala, mata berair, silau, pegal sekitar alis, pelipis, dahi atau leher.
Terkait mata lelah akibat baca Alquran, Dr. Martin Hertanto, SpM, Medical Retina, Vitreo-Retina, and Cataract Specialist, JEC Eye Hospitals and Clinics menjelaskan bahwa, sesungguhnya melihat huruf yang kecil bukanlah sebuah halangan. Menurutnya ini lebih karena faktor mata pasiennya.
“Apabila pasien sudah berusia lanjut di atas 50-60 tahun, terkadang dibutuhkan penggunaan kacamata untuk membaca dekat, karena orang awam umumnya bilang menggunakan lensa plus,” jelas Dr. Martin dalam Virtual JEC Eye Talks: Pengaruh Puasa pada Kesehatan Mata dan Pengidap Diabetes.
“Itu bisa memudahkan membaca dengan jarak dekat bila menggunakan kaca mata,” sarannya.
Selain itu, ada pula cara lain yang bisa digunakan untuk mengatasi mata lelah secara umum. Dr. Tri Rahayu menganjurkan kamu untuk:
1. Iluminasi yang merata (uniform).
2. Terapkan terang secara optimal.
3. Hindari glare.
4. Gunakan kontras cukup baik (untuk layar gadget).
5. Pilih warna-warna yang terlihat dengan baik.
6. Hindari efek strobscopic atau cahaya yang intermiten.
Sementara untuk orang dewasa, terutama yang berusia lebih dari 40 tahun perlu pencahayaan yang baik untuk kegiatan sehari-hari, terutama membaca. Hindari pula paparan UV-B, rokok, dan kemungkinan cedera saat kerja dengan menggunakan pelindung mata.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(FIR)
Asthenopia atau mata lelah memang bisa terjadi pada siapa saja. Ahli Bedah dan Reaktif Mata dari RSCM Kirana, Dokter Tri Rahayu menjelaskan bahwa, penyebab terjadinya mata lelah beragam, beberapa di antaranya karena:
1. Membaca atau menggunakan komputer atau video dalam waktu yang lama.
2. Memaksa untuk melihat dalam penglihatan redup.
3. Paparan sinar yang sangat terang.
4. Berkedip yang berkurang.
5. Perlu kaca mata.
Mata yang sedang lelah akan membuatmu merasakan lelah di mata, memiliki penglihatan buram dan ganda, sakit kepala, mata berair, silau, pegal sekitar alis, pelipis, dahi atau leher.
Ketika baca Al-Qur'an buat mata lelah dan cara mengatasinya
Terkait mata lelah akibat baca Alquran, Dr. Martin Hertanto, SpM, Medical Retina, Vitreo-Retina, and Cataract Specialist, JEC Eye Hospitals and Clinics menjelaskan bahwa, sesungguhnya melihat huruf yang kecil bukanlah sebuah halangan. Menurutnya ini lebih karena faktor mata pasiennya.
“Apabila pasien sudah berusia lanjut di atas 50-60 tahun, terkadang dibutuhkan penggunaan kacamata untuk membaca dekat, karena orang awam umumnya bilang menggunakan lensa plus,” jelas Dr. Martin dalam Virtual JEC Eye Talks: Pengaruh Puasa pada Kesehatan Mata dan Pengidap Diabetes.
“Itu bisa memudahkan membaca dengan jarak dekat bila menggunakan kaca mata,” sarannya.
Mengurangi mata lelah
Selain itu, ada pula cara lain yang bisa digunakan untuk mengatasi mata lelah secara umum. Dr. Tri Rahayu menganjurkan kamu untuk:
1. Iluminasi yang merata (uniform).
2. Terapkan terang secara optimal.
3. Hindari glare.
4. Gunakan kontras cukup baik (untuk layar gadget).
5. Pilih warna-warna yang terlihat dengan baik.
6. Hindari efek strobscopic atau cahaya yang intermiten.
Sementara untuk orang dewasa, terutama yang berusia lebih dari 40 tahun perlu pencahayaan yang baik untuk kegiatan sehari-hari, terutama membaca. Hindari pula paparan UV-B, rokok, dan kemungkinan cedera saat kerja dengan menggunakan pelindung mata.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIR)