FITNESS & HEALTH
6 Tips Menghindari Penyakit di Musim Hujan
Kumara Anggita
Jumat 25 Juni 2021 / 07:08
Jakarta: Musim hujan adalah musim yang menyenangkan untuk beberapa orang. Dengan ini, kualitas udara bisa membaik, tumbuhan tidak hancur karena kekeringan, atau bahkan tanaman bisa lebih subur dibanding biasanya.
Di sisi lain musim hujan juga bisa memberikan dampak buruk. Di musim ini, orang jadi lebih mudah jatuh sakit. Untuk menghindarinya, kamu bisa menjaga kesehatan dengan mengikuti langkah berikut dari berbagai sumber.
Pola makan berperan penting untuk menjaga daya tahan tubuh. Kamu yang kekurangan nutrisi daya tahannya bisa menurun, sehingga kuman penyakit lebih mudah masuk dan berkembang.
Untuk memenuhi agar zat gizi kita tercukupi maka harus memperhatikan pola makan sehat seperti yang direkomendasikan Kementerian Kesehatan dalam "Isi Piringku".
Selain itu, kamu juga boleh konsumsi probiotik untuk menghindari infeksi seperti flu dan diare. Mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung probiotik akan membantu menjaga usus agar sistem pencernaan tetap lancar.
Olahraga adalah hal lain yang bisa membantu menjaga daya tahan tubuh.
Kementerian Kesehatan menyebutkan latihan fisik selama 30 menit mampu mengaktifkan sel darah putih (leukosit). Dalam buku Guyton dan Hall, Fisiologi Kedokteran, leukosit berfungsi menyediakan pertahanan yang cepat dan kuat terhadap daerah-daerah tubuh yang mengalami peradangan.
Tidur merupakan waktu yang amat penting. Ini bisa membantu pemulihan seluruh sistem anggota badan. Pastikan kamu mendapatkan tidur yang cukup yang berkualitas.
Dr. Pukovisa Prawiroharjo Sp.S(K), Dokter Spesialis Saraf RSUI menjelaskan bahwa kuantitas tidur setiap umur berbeda. Berikut panduannya:
- Balita: 14-20 Jam
- Anak-anak :9 jam
- Dewasa :8 jam
- Usia 55-60 tahun :7-6.5 jam
- 80 tahun: 6 jam.
Stres adalah hal yang tidak bisa dihindari namun ada hal yang bisa kamu lakukan untuk mengurangi dampak buruknya yaitu dengan melakukan pengelolaan. Dalam buku Psikologi karya Carole Wade dan Carole Tavris, manajemen stres salah satunya dapat dilakukan dengan strategi fisik, yakni menenangkan diri melalui relaksasi. Relaksasi dapat dilakukan dimanapun dan kapanpun. Carilah teknik relaksasi yang paling cocok denganmu.
Ada masanya tubuh terasa tidak fit. Dalam keadaan ini, kamu bisa mengonsumsi suplemen tambahan untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Bakteri dan virus akan lebih merajalela di musim hujan. Untuk mengurangi risiko penularan, kamu perlu untuk cuci tangan lebih rajin dengan sabun dan air. Lakukan ini sebelum menyiapkan makanan, sebelum makan, setelah dari toilet, dan setelah memegang benda-benda yang dipakai bersama.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(YDH)
Di sisi lain musim hujan juga bisa memberikan dampak buruk. Di musim ini, orang jadi lebih mudah jatuh sakit. Untuk menghindarinya, kamu bisa menjaga kesehatan dengan mengikuti langkah berikut dari berbagai sumber.
Jaga pola makan
Pola makan berperan penting untuk menjaga daya tahan tubuh. Kamu yang kekurangan nutrisi daya tahannya bisa menurun, sehingga kuman penyakit lebih mudah masuk dan berkembang.
Untuk memenuhi agar zat gizi kita tercukupi maka harus memperhatikan pola makan sehat seperti yang direkomendasikan Kementerian Kesehatan dalam "Isi Piringku".
Selain itu, kamu juga boleh konsumsi probiotik untuk menghindari infeksi seperti flu dan diare. Mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung probiotik akan membantu menjaga usus agar sistem pencernaan tetap lancar.
Olahraga
Olahraga adalah hal lain yang bisa membantu menjaga daya tahan tubuh.
Kementerian Kesehatan menyebutkan latihan fisik selama 30 menit mampu mengaktifkan sel darah putih (leukosit). Dalam buku Guyton dan Hall, Fisiologi Kedokteran, leukosit berfungsi menyediakan pertahanan yang cepat dan kuat terhadap daerah-daerah tubuh yang mengalami peradangan.
Tidur yang cukup
Tidur merupakan waktu yang amat penting. Ini bisa membantu pemulihan seluruh sistem anggota badan. Pastikan kamu mendapatkan tidur yang cukup yang berkualitas.
Dr. Pukovisa Prawiroharjo Sp.S(K), Dokter Spesialis Saraf RSUI menjelaskan bahwa kuantitas tidur setiap umur berbeda. Berikut panduannya:
- Balita: 14-20 Jam
- Anak-anak :9 jam
- Dewasa :8 jam
- Usia 55-60 tahun :7-6.5 jam
- 80 tahun: 6 jam.
Mengelola stres
Stres adalah hal yang tidak bisa dihindari namun ada hal yang bisa kamu lakukan untuk mengurangi dampak buruknya yaitu dengan melakukan pengelolaan. Dalam buku Psikologi karya Carole Wade dan Carole Tavris, manajemen stres salah satunya dapat dilakukan dengan strategi fisik, yakni menenangkan diri melalui relaksasi. Relaksasi dapat dilakukan dimanapun dan kapanpun. Carilah teknik relaksasi yang paling cocok denganmu.
Konsumsi suplemen
Ada masanya tubuh terasa tidak fit. Dalam keadaan ini, kamu bisa mengonsumsi suplemen tambahan untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Rajin cuci tangan
Bakteri dan virus akan lebih merajalela di musim hujan. Untuk mengurangi risiko penularan, kamu perlu untuk cuci tangan lebih rajin dengan sabun dan air. Lakukan ini sebelum menyiapkan makanan, sebelum makan, setelah dari toilet, dan setelah memegang benda-benda yang dipakai bersama.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)