Jakarta: Ibu hamil kerap merasakan berbagai sensasi atau nyeri yang sebelumnya tidak dirasakan. Pada kehamilan, ibu hamil bisa merasakan sensasi ngilu pada alat kelamin.
Menurut dr. Kevin Adrian dalam Alodokter, ngilu pada kemaluan saat hamil umumnya disebabkan oleh hormon relaksin yang membuat tulang kemaluan merenggang pada masa akhir kehamilan guna mempersiapkan kelahiran bayi.
Ngilu ini biasanya terasa di sekitar kemaluan, tepatnya di atas tulang kemaluan. Sebagian ibu hamil juga ada yang merasakan ngilu di perut bagian bawah, punggung bawah, di daerah antara vagina dan anus (perineum), hingga ke paha.
Biasanya, rasa nyeri akibat ngilu bisa menjadi lebih parah saat bumil berjalan, naik turun tangga, berdiri terlalu lama, bangun dari tempat tidur, atau saat beranjak dari posisi duduk.
.jpg)
(Lakukan naik tangga secara perlahan dan jangan terburu-buru bagi ibu hamil. Hal ini juga dapat mengurangi nyeri pada kemaluan pada ibu hamil. Foto: Ilustrasi/Dok. Unsplash.com)
Dr. Kevin memaparkan rasa ngilu pada kemaluan bisa saja membuat bumil susah tidur dan tidak nyaman beraktivitas. Untuk meredakannya, ada beberapa cara yang bisa dilakukan. Berikut tipsnya:
Bumil dapat mengurangi rasa ngilu pada kemaluan dengan menghindari gerakan atau posisi tubuh tertentu, seperti menyilangkan kaki atau duduk di lantai.
Untuk meredakan rasa ngilu pada kemaluan, bumil juga perlu melakukan beberapa aktivitas dengan cara yang berbeda, misalnya berpakaian sambil duduk, memosisikan lutut berdekatan saat naik dan turun dari mobil, berbaring menyamping ke kiri dengan bantal di sela paha ketika tidur, dan menaiki anak tangga satu per satu.
Melakukan senam Kegel setiap hari juga dapat membantu meredakan ngilu pada kemaluan saat hamil. Tujuan dari senam ini adalah untuk memperkuat otot-otot panggul, kandung kemih, rahim, dan usus besar.
Senam kegel termasuk jenis latihan untuk ibu hamil yang baik dan mudah dilakukan sendiri di rumah. Caranya adalah dengan mengencangkan otot bagian bawah panggul, tahan selama sekitar 5 detik, lalu lemaskan kembali otot tersebut, dan ulangi sebanyak 10 kali setiap set.
Rasa ngilu pada kemaluan saat hamil biasanya akan mereda setelah bayi lahir. Namun, apabila keluhan ini tidak kunjung reda hingga beberapa minggu setelah persalinan, konsultasikan kepada dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)
Menurut dr. Kevin Adrian dalam Alodokter, ngilu pada kemaluan saat hamil umumnya disebabkan oleh hormon relaksin yang membuat tulang kemaluan merenggang pada masa akhir kehamilan guna mempersiapkan kelahiran bayi.
Ngilu ini biasanya terasa di sekitar kemaluan, tepatnya di atas tulang kemaluan. Sebagian ibu hamil juga ada yang merasakan ngilu di perut bagian bawah, punggung bawah, di daerah antara vagina dan anus (perineum), hingga ke paha.
Biasanya, rasa nyeri akibat ngilu bisa menjadi lebih parah saat bumil berjalan, naik turun tangga, berdiri terlalu lama, bangun dari tempat tidur, atau saat beranjak dari posisi duduk.
Cara mengurangi ngilu pada kemaluan ibu hamil
.jpg)
(Lakukan naik tangga secara perlahan dan jangan terburu-buru bagi ibu hamil. Hal ini juga dapat mengurangi nyeri pada kemaluan pada ibu hamil. Foto: Ilustrasi/Dok. Unsplash.com)
Dr. Kevin memaparkan rasa ngilu pada kemaluan bisa saja membuat bumil susah tidur dan tidak nyaman beraktivitas. Untuk meredakannya, ada beberapa cara yang bisa dilakukan. Berikut tipsnya:
1. Menghindari gerakan atau posisi tertentu
Bumil dapat mengurangi rasa ngilu pada kemaluan dengan menghindari gerakan atau posisi tubuh tertentu, seperti menyilangkan kaki atau duduk di lantai.
2. Mengubah cara melakukan sesuatu
Untuk meredakan rasa ngilu pada kemaluan, bumil juga perlu melakukan beberapa aktivitas dengan cara yang berbeda, misalnya berpakaian sambil duduk, memosisikan lutut berdekatan saat naik dan turun dari mobil, berbaring menyamping ke kiri dengan bantal di sela paha ketika tidur, dan menaiki anak tangga satu per satu.
3. Melakukan senam kegel
Melakukan senam Kegel setiap hari juga dapat membantu meredakan ngilu pada kemaluan saat hamil. Tujuan dari senam ini adalah untuk memperkuat otot-otot panggul, kandung kemih, rahim, dan usus besar.
Senam kegel termasuk jenis latihan untuk ibu hamil yang baik dan mudah dilakukan sendiri di rumah. Caranya adalah dengan mengencangkan otot bagian bawah panggul, tahan selama sekitar 5 detik, lalu lemaskan kembali otot tersebut, dan ulangi sebanyak 10 kali setiap set.
Rasa ngilu pada kemaluan saat hamil biasanya akan mereda setelah bayi lahir. Namun, apabila keluhan ini tidak kunjung reda hingga beberapa minggu setelah persalinan, konsultasikan kepada dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TIN)