FITNESS & HEALTH

Anak-anak Juga Bisa Rentan Terhadap Varian Covid-19 Delta seperti Orang Dewasa

Raka Lestari
Kamis 15 Juli 2021 / 12:10
Jakarta: Covid-19 bisa menyerang siapa saja, termasuk pada anak-anak dan balita. Dengan adanya varian baru covid-19, yaitu varian Delta, maka rentan penularan juga berdampak pada anak-anak.

Jumlah anak yang terkonfirmasi positif covid-19 juga terus mengalami peningkatan. Hal ini tentu sangat mengkhawatirkan mengingat daya tahan tubuh anak-anak lebih rentan dibandingkan orang dewasa.

“Jadi ini memang virus covid-19 sudah berkembang. Berbagai tipe sudah ada, mulai dari Delta, sampai Lambda dan Kappa. Dan sekarang itu varian Delta lebih menular dibandingkan jenis sebelumnya,” kata dr. Ellen Wijaya, Sp.A, Dokter Spesialis Anak di RS Pondok Indah – Puri, dalam Webinar Rumah Sakit Pondok Indah.

Anak-anak dan dewasa, tentunya memiliki respons tubuh yang berbeda terhadap covid-19 ini. Reseptor di tubuh orang dewasa lebih sensitif terhadap covid-19 ini. Itulah mengapa bisa menyebabkan inflamasi hebat atau yang disebut dengan badai sitokin.

“Akan tetapi, pada varian baru ini sama saja anak-anak juga tetap bisa mengalami inflamasi hebat juga, karena imunisasinya belum sempurna. Itulah kenapa, pada anak yang sudah berusia di atas 5 tahun sebaiknya sudah lengkap imunisasi dasarnya,” kata dr. Ellen.

Menurut dr. Ellen, pada tahun-tahun pertama kehidupan anak sistem imunitas mereka belum sempurna, sehingga mereka akan sangat rentan dengan virus yang ada di sekitar mereka. Dengan melengkapi imunisasi dasarnya secara lengkap, maka itu bisa menjadi modal bagi anak terhadap berbagai penyakit termasuk covid1-19 varian baru ini.

“Sebenarnya untuk vaksin covid-19 pada anak, berdasarkan penelitian yang sudah dilakukan yaitu fase 1 dan 2 dosis yang diberikan adalah 2 kali dosis. Jadi memang berdasarkan penelitian tersebut, vaksin covid-19 diberikan 2 kali dengan interval satu bulan," jelas dr. Ellen.

Orang tua tidak perlu khawatir, jika anak mengalami demam setelah mendapatkan vaksinasi covid-19 maka itu merupakan hal yang wajar. Menurut dr. Ellen, demam merupakan tanda respons tubuh terhadap antigen yang dimasukkan ke dalam tubuh. Jika masih merasa khawatir, orang tua bisa menghubungi penyedia fasilitas kesehatan yang melakukan vaksinasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(FIR)

MOST SEARCH