Makan Makanan Manis di Cuaca Panas Berbahaya? Ini Faktanya

Jakarta: Cuaca panas membuat tubuh lebih rentan mengalami dehidrasi, terutama jika Anda mengonsumsi makanan manis secara berlebihan. Konon, konsumsi makanan manis, yang mengandung banyak gula, bisa memperparah dehidrasi benarkah? Ini faktanya
 

Apakah Gula Berbahaya di Cuaca Panas?

Saat mengonsumsi gula berlebihan, kadar gula darah meningkat, mengganggu keseimbangan internal tubuh (homeostasis). Homeostasis adalah proses di mana tubuh mempertahankan kondisi internal yang stabil, termasuk kadar cairan dan elektrolit.

Dalam kondisi normal, cairan tubuh memiliki keseimbangan antara air, elektrolit, dan nutrisi penting

 Ketika kadar gula darah meningkat, tubuh akan berusaha menyeimbangkannya dengan menarik lebih banyak air dari sel, saliva, dan air mata melalui osmosis.

Osmosis adalah proses di mana air berpindah dari area dengan konsentrasi cairan rendah ke area dengan konsentrasi lebih tinggi, dalam konteks ini, untuk memulihkan homeostasi terhadap gula dalam darah.

Akibatnya, sel-sel dan bagian-bagian tubuh seperti mulut dan mata, kehilangan cairan, dan risiko dehidrasi meningkat karena tubuh kekurangan cairan yang dibutuhkan.

Kadar gula darah yang tinggi juga menyebabkan dehidrasi dengan meningkatkan produksi urin. Semakin kuat tubuh berusaha memulihkan homeostasis, Ginjal bekerja keras memproduksi urin untuk membuang gula berlebih, sehingga cairan tubuh ikut terbuang.

Semakin sering buang air kecil, semakin banyak cairan penting yang hilang, yang akhirnya meningkatkan risiko dehidrasi

Sebaliknya, gula dalam jumlah kecil dapat membantu hidrasi. Glukosa membantu penyerapan elektrolit dan cairan di usus, yang penting untuk menjaga keseimbangan cairan.

Elektrolit seperti natrium dan kalium bekerja dengan glukosa untuk memastikan hidrasi optimal. Itulah mengapa larutan rehidrasi oral (ORS) mengandung gula dan elektrolit untuk membantu tubuh menyerap cairan secara efisien.
 

Konsumsi Gula Seimbang di Cuaca Panas

Untuk tetap terhidrasi di cuaca panas, minumlah banyak air dan batasi konsumsi gula. American Heart Association merekomendasikan konsumsi gula maksimal 25 gram per hari untuk wanita dan 36 gram untuk pria.

Minuman dengan sedikit gula dan elektrolit, seperti ORS, dapat membantu penyerapan cairan secara efisien. Dehidrasi bisa berbahaya, terutama saat cuaca panas.

Tanda-tanda dehidrasi meliputi mulut kering, rasa haus berlebihan, pusing, dan warna urin gelap. Jika mengalami tanda-tanda ini, segera minum air atau minuman rehidrasi untuk memulihkan cairan tubuh.

Baca Juga:
6 Pengganti Gula yang Alami dan Sehat

Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

(WAN)

• Gula
• panas bumi
• dehidrasi