FITNESS & HEALTH
6 Kebiasaan Sarapan 'Terburuk' yang Bisa Memperlambat Metabolisme
Mia Vale
Kamis 23 Maret 2023 / 09:00
Jakarta: Setelah makan dan minum, tubuh akan bekerja mengubah zat-zat dalam makanan menjadi energi yang dapat digunakan. Proses kimia yang memungkinkan konversi makanan menjadi energi ini semuanya berkat metabolisme.
Namun, perlu diketahui, banyak faktor yang dapat memengaruhi metabolisme tubuh. Mulai dari kualitas dan kuantitas tidur, seberapa banyak olahraga yang dilakukan, hingga tingkat stres, dan pola makan.
Dan makanan yang bisa dibilang paling penting dan bertanggung jawab untuk meningkatkan metabolisme adalah sarapan. Berikut adalah penjelasan ahli diet yang dirangkum dari laman Eat This, Not That mengenai sarapan terburuk yang dapat memperlambat metabolisme, di antaranya:
Menurut ulasan yang dipublikasikan di Nutrients, menghindari sarapan justru dapat mengganggu ritme sirkadian tubuh, yang diketahui berdampak negatif pada metabolisme dan kesehatan secara keseluruhan. Sarapan itu bisa berupa telur, roti gandum utuh, dan susu atau oatmeal dengan kacang, biji-bijian, dan selai kacang yang dipasangkan dengan yogurt Yunani untuk memulai hari.
"Dan biasanya ketika orang memulai hari dengan sarapan kaya serat dan kaya protein, mereka cenderung makan lebih sedikit di malam hari dan menghindari beberapa keinginan makan malam itu," ujar Goodson.

(Tidak disarankan untuk mengonsumsi makanan manis ketika sarapan. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(yyy)
Namun, perlu diketahui, banyak faktor yang dapat memengaruhi metabolisme tubuh. Mulai dari kualitas dan kuantitas tidur, seberapa banyak olahraga yang dilakukan, hingga tingkat stres, dan pola makan.
Dan makanan yang bisa dibilang paling penting dan bertanggung jawab untuk meningkatkan metabolisme adalah sarapan. Berikut adalah penjelasan ahli diet yang dirangkum dari laman Eat This, Not That mengenai sarapan terburuk yang dapat memperlambat metabolisme, di antaranya:
Tidak mendapatkan cukup protein
Sarapan muffin atau donat dengam secangkir kopi mungkin terdengar menggiurkan. Tapi, jika kamu tidak memulai sarapan dengan cukup protein, hal itu mungkin akan merugikan kesehatan metabolisme. Pasalnya, protein bisa membantu kamu tetap merasa kenyang. Alhasil, dapat membantu menurunkan atau mempertahankan berat badan.Melewati sarapan
Bila diibaratkan sebagai api, untuk bisa menyala diperlukan kayu dan ditambahkan sedikit demi sedikit agar tetap menyala. "Hal yang sama berlaku dengan metabolisme! Bila ingin memulainya di pagi hari dengan karbohidrat dan protein tinggi serat, lalu tambahkan makanan kecil dan camilan sepanjang hari, maka tenaga akan tetap menyala," jelas Amy Goodson, MS, RD, CSSD, LD penulis The Sports Nutrition Playbook.Menurut ulasan yang dipublikasikan di Nutrients, menghindari sarapan justru dapat mengganggu ritme sirkadian tubuh, yang diketahui berdampak negatif pada metabolisme dan kesehatan secara keseluruhan. Sarapan itu bisa berupa telur, roti gandum utuh, dan susu atau oatmeal dengan kacang, biji-bijian, dan selai kacang yang dipasangkan dengan yogurt Yunani untuk memulai hari.
Konsumsi sarapan 'ringan'
Banyak orang berpikir untuk mengonsumsi sarapan yang ringan agar menghemat kalori untuk menjalani hari. Alih-alih mengonsumsi makanan terkecil di awal hari dan makan lebih banyak di kemudian hari, cobalah makan makanan yang lengkap dan memuaskan untuk sarapan yang akan membuat kamu sukses menjalani sisa hari."Dan biasanya ketika orang memulai hari dengan sarapan kaya serat dan kaya protein, mereka cenderung makan lebih sedikit di malam hari dan menghindari beberapa keinginan makan malam itu," ujar Goodson.

(Tidak disarankan untuk mengonsumsi makanan manis ketika sarapan. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
Hindari tambahan gula
"Ketika makan terlalu banyak gula tambahan di pagi hari, gula darah naik dan kemudian berhenti," tutur Lisa Young, PhD, RDN. Menambahkan gula, terutama dalam bentuk minuman manis, juga terbukti memperlambat metabolisme. Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam European Journal for Clinical Nutrition, ditemukan bahwa peserta yang dianggap kelebihan berat badan dan mengonsumsi minuman manis dalam jumlah besar mengalami penurunan metabolisme.Lupa menghidrasi
Kebiasaan sarapan tidak sehat lainnya untuk metabolisme adalah lupa untuk tetap terhidrasi di pagi hari. "Tubuh Anda membutuhkan air untuk berfungsi pada tingkat sel, jadi saat mengalami dehidrasi, metabolisme pun menjadi lamban," jelas Kaleigh McMordie, MCN, RDN. Pastikan untuk menyertakan minuman, apakah itu air, kopi, teh, atau jus, dengan sarapan. Lebih baik lagi, minum segelas air di pagi hari untuk mencegah dehidrasi.Hanya makan karbohidrat
Sejalan dengan tidak memulai hari dengan tambahan gula, Goodson memperingatkan bahwa memulai pagi hanya dengan karbohidrat jenis apa pun masih dapat menyebabkan lonjakan gula darah. Dan, seiring waktu, gula darah tinggi dapat menyebabkan diabetes. Alih-alih hanya mengonsumsi karbohidrat, Goodson menyarankan untuk menyeimbangkan sarapan dengan protein.Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(yyy)