FITNESS & HEALTH

Jika Terkena Varian Omicron, Apakah Pasien Menderita Long Covid?

Raka Lestari
Kamis 16 Desember 2021 / 20:26
Jakarta: Pada beberapa orang yang sudah sembuh dari covid-19 banyak dilaporkan mengalami gejala long covid. Gejala long covid tersebut di antaranya adalah kelelahan ataupun sesak napas.

Gejala long covid ini banyak ditemukan pada pasien yang terkena Varian Delta. Lalu bagaimana dengan Varian Omicron? Apakah bisa menimbulkan efek jangka panjang?

“Sampai saat ini belum ada data seperti itu. Misalnya saja varian Delta yang banyak terjadi long covid karena memang kelainannya luas kalau pada Delta,” kata dr. Erlina Burhan, Dokter Spesialis Paru RSUP Persahabatan, dalam acara Breaking News Metro TV pada Kamis, 16 Desember 2021.

Seseorang yang terkena Varian Delta kerusakan di paru-parunya lebih luas dibandingkan yang lain. Dugaan dr. Erlina, untuk Omicron ini gejalanya ringan, masa perawatan juga hanya sekitar 2 sampai 8 hari. Artinya sangat-sangat singkat tentu kerusakan yang terjadi juga tidak banyak dan tidak luas.

“Dan bisa disimpulkan saat ini bahwa tidak ada tendensi akan terjadi kerusakan dalam jangka panjang. Namun tetap saja walaupun ringan, kita harus tetap waspada dan jangan sampai tertular. Karena daya tularnya jauh lebih cepat dibandingkan Delta,” jelas dr. Erlina.

Meskipun gejalanya ringan, Omicron juga disebut-sebut menyerang bagian paru-paru. Tidak ada data khusus mengenai hal itu, tapi sama saja sebetulnya cara masuknya dan apa yang diserang.

“Karena prosesnya sama saja bahwa virus ini berikatan dengan suatu enzim di dalam saluran napas lalu kemudian berkembang biak dan terjadilah peradangan yang menimbulkan berbagai gejala,” jelas dr. Erlina.

Menurut dr. Erlina, cara menyerang Varian Omicron dengan varian-varian lainnya memang tidak ada perbedaan. Cuma memang yang berbeda hanya gejalanya. Dan satu hal lagi yang penting, kita harus ingat bahwa ini lebih mudah menular dibandingkan dengan Delta.

“Kita saja di bulan Juli kewalahan sekali dengan lonjakan kasus karena Delta. Nah Omicron ini lebih mudah menular juga. Walaupun kita tidak perlu panik-panik amat tetapi tetap kita harus waspada,” tutup dr. Erlina.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(FIR)

MOST SEARCH