4 Minuman Ini Tetap Bisa Kamu Konsumsi saat Intermitten Fasting

Jakarta: Puasa berselang atau intermitten fasting telah menjadi pendekatan diet yang populer bagi banyak orang. Diet ini dinilai dapat mengelola berat badan atau meningkatkan kesehatan mereka secara keseluruhan.

Pendekatan yang umum termasuk metode 16/8, di mana kamu berpuasa selama 16 jam dan makan selama 8 jam. Ada juga metode 5:2, yang melibatkan makan teratur selama lima hari dan mengonsumsi kalori minimal pada dua hari yang tidak berurutan.

Intermitten fasting bukan berarti benar-benar membatasi seluruh asupan. Berbagai minuman juga bisa kamu tetap konsumsi selama intermitten fasting berlangsung.

Dilansir dalam Healthshots, ada setidaknya empat minuman yang aman kamu konsumsi ketika sedang menjalani intermitten fasting. Adapun daftarnya, antara lain:
 

1. Air lemon

Air lemon menjadi minuman sederhana, tetapi efektif untuk dinikmati. Dengan menambahkan irisan lemon atau perasan air lemon ke dalam air, akan dapat meningkatkan rasa dan menikmati manfaat vitamin C untuk kesehatan tubuh.



Air lemon juga dapat membantu pencernaan dan bertindak sebagai diuretik ringan. Pun, turut juga membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi dan mengeluarkan racun. Dalam proses diet, air lemon dapat membantu mengurangi nafsu makan dan asupan kalori.
 

2. Kopi hitam

Kopi hitam merupakan minuman yang populer bagi banyak orang yang menjalani puasa intermiten. Kopi hitam mengandung kalori yang sangat sedikit (biasanya kurang dari 5 per cangkir) dan dapat mendukung proses puasa.

Kafein dalam kopi hitam merangsang sistem saraf dan mengirimkan sinyal untuk memecah lemak. Hal ini menurut sebuah penelitian yang diterbitkan oleh Food Science and Biotechnology.

Hal ini dapat membantu meningkatkan metabolisme dan meningkatkan oksidasi lemak, yang dapat meningkatkan manfaat puasa. Namun, penting untuk minum kopi hitam tanpa menambahkan gula, krim, atau susu, sebab tiga hal ini dapat mengganggu proses dietmu.
 

3. Teh herbal

Teh herbal adalah pilihan lain yang sangat baik bagi mereka yang menjalani puasa berkala. Sebagian besar teh herbal, seperti kembang sepatu, pepermin, dan jahe.



Teh-teh ini biasanya tidak mengandung kafein dan terbukti dapat membantu menurunkan berat badan dan menghilangkan lemak. Bahkan, teh herbal dapat membantu meredakan gangguan pencernaan dan mual serta dapat meningkatkan relaksasi dan tidur.
 

4. Teh hijau

Seperti kopi hitam, teh hijau atau green tea mengandung kafein tetapi dalam jumlah yang lebih rendah, yang dapat memberikan efek stimulan yang lebih ringan. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan oleh Cochrane Database Of Systematic Reviews, teh hijau kaya akan antioksidan yang dikenal sebagai katekin.

Teh hijau kaya akan epigallocatechin gallate (EGCG), yang telah dikaitkan dengan manfaat puasa intermiten. Hal ini seperti peningkatan metabolisme, sensitivitas insulin, dan pembakaran lemak.

Minum teh hijau secara teratur juga terbukti efektif dalam mengurangi peradangan dan meningkatkan kesehatan jantung. Ini dapat berpotensi membuat periode puasa menjadi mudah dan efektif.

Itulah empat minuman yang bisa konsumsi selama intermitten fasting. Kamu bisa konsumsi minuman-minuman ini, tetapi tetap perhatikan batasannya, ya! Jangan sampai berlebihan mengonsumsi atau intermitten fastingmu bisa tidak berjalan dengan lancar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)

• Intermittent Fasting
• puasa
• minuman sehat