FITNESS & HEALTH
Bisa Sebabkan Gagal Ginjal, Apakah Penyakit Ginjal Bisa Dicegah?
Raka Lestari
Kamis 10 Maret 2022 / 11:15
Jakarta: Penyakit ginjal kronik (PGK) bila tidak diobati, suatu saat dapat mengalami gagal ginjal. Untuk itu mencegah terjadinya penyakit ginjal menjadi hal yang penting dilakukan. Banyak orang yang mungkin bertanya-tanya apakah penyakit ginjal memiliki gejala sehingga bisa dicegah?
“Pada umumnya di tahap awal gangguan ginjal itu tidak ada gejala. Seringnya ketahuan kalau dilakukan pemeriksaan,” kata dr. Aida Lydia, PhD., SpPD, K-GH, Ketua Umum Perhimpunan Nefrologi Indonesia (PERNEFRI), dalam Virtual Media Briefing, pada Rabu, 9 Maret 2022.
“Entah itu pemeriksaan urine, atau pemeriksaan darah khususnya nilai kreatinin darah. Biasanya baru ketahuan kalau ada gangguan ginjal. Yang penting adalah kita mengenal faktor risiko pada diri kita masing-masing. Apakah kita mempunyai faktor risiko atau tidak,” jelas dr. Aida.
Beberapa faktor risiko terjadinya penyakit ginjal di antaranya adalah hipertensi, diabetes, obesitas, dan faktor keturunan. Faktor risiko lain adalah merokok, dan juga meminum obat-obatan painkiller yang diminum secara bebas dalam waktu yang lama.
“Kalau itu ada, harus kita atasi. Sangat banyak faktor risiko yang bisa kita modifikasi. Tekanan darah dikontrol, gula darah dikontrol, kemudian juga olahraga. Selain itu, faktor makanan juga bisa menjadi pemicu terjadinya penyakit ginjal," saran dr. Aida.
Untuk mencegah penyakit ginjal, dr. Aida menyarankan untuk selalu menerapkan pola hidup sehat. Termasuk juga pola hidup sehat ketika memilih makanan yang akan dikonsumsi. Makanan sehat adalah makanan dengan gizi seimbang.
“Ada karbohidrat, protein, dan lemak yang harus seimbang. Di Kementerian Kesehatan itu ada isi piringku, yang terdiri dari 3 bagian. Di mana sepertiganya adalah untuk makanan pokok, entah itu nasi atau kentang, yang penting adalah karbohidrat,” kata dr. Aida.
Kemudian sepertiganya lagi untuk sayuran, sepertiganya lagi dibagi dua. Satu untuk lauk pauk, satu lagi untuk buah-buahan. Kemudian hindari konsumsi gula berlebihan, hindari makanan yang asin, perbanyak makan sayur dan buah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
“Pada umumnya di tahap awal gangguan ginjal itu tidak ada gejala. Seringnya ketahuan kalau dilakukan pemeriksaan,” kata dr. Aida Lydia, PhD., SpPD, K-GH, Ketua Umum Perhimpunan Nefrologi Indonesia (PERNEFRI), dalam Virtual Media Briefing, pada Rabu, 9 Maret 2022.
“Entah itu pemeriksaan urine, atau pemeriksaan darah khususnya nilai kreatinin darah. Biasanya baru ketahuan kalau ada gangguan ginjal. Yang penting adalah kita mengenal faktor risiko pada diri kita masing-masing. Apakah kita mempunyai faktor risiko atau tidak,” jelas dr. Aida.
Beberapa faktor risiko terjadinya penyakit ginjal di antaranya adalah hipertensi, diabetes, obesitas, dan faktor keturunan. Faktor risiko lain adalah merokok, dan juga meminum obat-obatan painkiller yang diminum secara bebas dalam waktu yang lama.
“Kalau itu ada, harus kita atasi. Sangat banyak faktor risiko yang bisa kita modifikasi. Tekanan darah dikontrol, gula darah dikontrol, kemudian juga olahraga. Selain itu, faktor makanan juga bisa menjadi pemicu terjadinya penyakit ginjal," saran dr. Aida.
Untuk mencegah penyakit ginjal, dr. Aida menyarankan untuk selalu menerapkan pola hidup sehat. Termasuk juga pola hidup sehat ketika memilih makanan yang akan dikonsumsi. Makanan sehat adalah makanan dengan gizi seimbang.
“Ada karbohidrat, protein, dan lemak yang harus seimbang. Di Kementerian Kesehatan itu ada isi piringku, yang terdiri dari 3 bagian. Di mana sepertiganya adalah untuk makanan pokok, entah itu nasi atau kentang, yang penting adalah karbohidrat,” kata dr. Aida.
Kemudian sepertiganya lagi untuk sayuran, sepertiganya lagi dibagi dua. Satu untuk lauk pauk, satu lagi untuk buah-buahan. Kemudian hindari konsumsi gula berlebihan, hindari makanan yang asin, perbanyak makan sayur dan buah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0429 [53]
