Jakarta: Untuk kamu yang ingin menggerakkan tubuh tapi dengan cara seru, kamu bisa mencoba permainan hula hoop. Main hula hoop yang lebih berbobot (variasi lain dari versi plastik yang ringan) telah memberikan banyak manfaat potensial untuk tubuh, salah satunya membuat kamu lebih langsing.
Berikut beberapa manfaat yang perlu kamu ketahui mengutip Healthline:
Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan AS merekomendasikan latihan aerobik intensitas sedang, setidaknya 150 menit atau latihan aerobik berat selama 75 menit setiap minggu.
Hula hooping adalah cara yang menyenangkan dan menyegarkan untuk memasukkan lebih banyak latihan aerobik ke dalam rutinitas tersebut. Ini memiliki potensi untuk memberikan manfaat yang serupa dengan tarian salsa atau tari perut.
Menurut Mayo Clinic, perempuan bisa membakar sekitar 165 kalori selama 30 menit saat melakukan hula hoop. Sementara pria bisa membakar sekitar 200 kalori.
Latihan ini sebanding dengan aktivitas aerobik lainnya seperti dansa ballroom, memotong rumput dengan mesin pemotong rumput, atau berjalan sekitar 4,5 mil per jam.
Sebuah studi kecil 2015 mengevaluasi potensi manfaat dari program hula hoopi 6 minggu untuk perempuan. Pada akhir minggu keenam, para peneliti menemukan bahwa 13 perempuan dalam penelitian tersebut telah kehilangan beberapa inci di sekitar pinggang dan pinggul mereka.
Secara keseluruhan, perempuan dalam penelitian ini kehilangan rata-rata 3,4 cm (1,3 inci) dari garis pinggang, dan 1,4 cm (0,6 inci) dari pinggul.
Sebuah studi pada 2019 membandingkan manfaat potensial dari program hula hoop tertimbang dengan program berjalan untuk individu dengan kelebihan berat badan. Sebanyak 53 subjek dalam penelitian ini melakukan hula hoop rata-rata 12,8 menit per hari atau berjalan 9.986 langkah per hari.
Para peneliti menemukan bahwa subjek dalam kelompok hula hoop kehilangan sejumlah besar lemak perut, dan juga mengecilkan beberapa inci lemak dari pinggang mereka, dibandingkan dengan kelompok berjalan.
Kolesterol LDL sering disebut sebagai kolesterol 'jahat'. Jika terlalu tinggi, itu meningkatkan risiko terkena penyakit kardiovaskular. Latihan aerobik, seperti hula hoop, berpotensi memperbaiki kadar kolesterolmu.
Studi 2019 yang disebutkan sebelumnya juga menemukan bahwa peserta dalam kelompok hula hoop mengalami penurunan yang signifikan dalam kadar kolesterol LDL mereka pada akhir program hula hoop 6 minggu versus program jalan kaki.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
Berikut beberapa manfaat yang perlu kamu ketahui mengutip Healthline:
1. Meningkatkan kesehatan aerobik
Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan AS merekomendasikan latihan aerobik intensitas sedang, setidaknya 150 menit atau latihan aerobik berat selama 75 menit setiap minggu.
Hula hooping adalah cara yang menyenangkan dan menyegarkan untuk memasukkan lebih banyak latihan aerobik ke dalam rutinitas tersebut. Ini memiliki potensi untuk memberikan manfaat yang serupa dengan tarian salsa atau tari perut.
2. Membakar kalori
Menurut Mayo Clinic, perempuan bisa membakar sekitar 165 kalori selama 30 menit saat melakukan hula hoop. Sementara pria bisa membakar sekitar 200 kalori.
Latihan ini sebanding dengan aktivitas aerobik lainnya seperti dansa ballroom, memotong rumput dengan mesin pemotong rumput, atau berjalan sekitar 4,5 mil per jam.
3. Mengurangi lemak di sekitar pinggang dan pinggul
Sebuah studi kecil 2015 mengevaluasi potensi manfaat dari program hula hoopi 6 minggu untuk perempuan. Pada akhir minggu keenam, para peneliti menemukan bahwa 13 perempuan dalam penelitian tersebut telah kehilangan beberapa inci di sekitar pinggang dan pinggul mereka.
Secara keseluruhan, perempuan dalam penelitian ini kehilangan rata-rata 3,4 cm (1,3 inci) dari garis pinggang, dan 1,4 cm (0,6 inci) dari pinggul.
4. Mengurangi lemak perut
Sebuah studi pada 2019 membandingkan manfaat potensial dari program hula hoop tertimbang dengan program berjalan untuk individu dengan kelebihan berat badan. Sebanyak 53 subjek dalam penelitian ini melakukan hula hoop rata-rata 12,8 menit per hari atau berjalan 9.986 langkah per hari.
Para peneliti menemukan bahwa subjek dalam kelompok hula hoop kehilangan sejumlah besar lemak perut, dan juga mengecilkan beberapa inci lemak dari pinggang mereka, dibandingkan dengan kelompok berjalan.
5. Menurunkan kolesterol LDL (jahat)
Kolesterol LDL sering disebut sebagai kolesterol 'jahat'. Jika terlalu tinggi, itu meningkatkan risiko terkena penyakit kardiovaskular. Latihan aerobik, seperti hula hoop, berpotensi memperbaiki kadar kolesterolmu.
Studi 2019 yang disebutkan sebelumnya juga menemukan bahwa peserta dalam kelompok hula hoop mengalami penurunan yang signifikan dalam kadar kolesterol LDL mereka pada akhir program hula hoop 6 minggu versus program jalan kaki.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)