FITNESS & HEALTH

Sembelit Saat Puasa? Tidak Lagi, Berikut Cara Mengatasinya!

Mia Vale
Kamis 31 Maret 2022 / 13:05
Jakarta: Dengan puasa dapat membantu mendetoksifikasi tubuh kita. Namun, karena perubahan seluruh pola makan dan gaya hidup selama puasa, juga dapat menyebabkan masalah seperti sembelit. 

Mengalami sembelit saat berpuasa tentunya membuat tidak nyaman. Karena, bukan hanya penderitanya jadi jarang BAB, tapi juga memunculkan gejala tidak nyaman dan mengganggu. Seperti, perut terasa penuh, feses kering, sakit perut, sampai BAB berdarah.

Pada dasarnya, kebiasaan buang air besar setiap orang berbeda-beda. Namun biasanya, tubuh membutuhkan waktu hingga tiga hari sampai makanan benar-benar terserap. 

Tidak BAB selama lebih dari tiga hari bisa dikategorikan sembelit. Pasalnya setelah tiga hari, struktur feses akan menjadi lebih keras dan sulit dikeluarkan.

Umumnya, dari berbagai kasus, urusan sembelit kala berpuasa disebabkan oleh usus besar yang terlalu banyak menyerap air dari makanan yang berada di usus besar. 

Akibatnya feses menjadi kering dan membuat frekuensi BAB berkurang. Pun ini terjadi karena ada perubahan kebiasaan makan, seperti porsi makan dan waktu makan.


cara mengatasi sembelit
(Serat dapat memperlancar proses pencernaan dengan cara menyerap air ke dalam usus besar. Dengan begitu, tinja yang dihasilkan akan lebih lembut dan besar, sehingga buang air besar akan lebih lancar dan teratur. Foto: Ilustrasi/Pexels.com)
 

Yuk, atasi sembelit


Agar tidak mengalami susah BAB saat puasa, harus melakukan perubahan pada kebiasaan yang bisa memicu terjadinya kondisi ini. Nah, mau tahu cara mengatasi sembelit saat sedang menjalani puasa? Berikut tips dan trik yang dinukil dari Healthshots dan berbagai sumber.

- Konsumsi makanan berserat seperti buah dan sayuran saat sahur, berbuka, atau makan malam

- Penuhi kebutuhan cairan saat puasa, setidaknya delapan gelas per hari. Aturannya, dua gelas saat sahur dan saat berbuka, serta empat gelas saat malam

- Batasi atau hindari konsumsi makanan berlemak tinggi (seperti gorengan) dan produk olahan susu.
Minum kafein boleh karena dapat memicu rasa ingin BAB. Tapi jangan berlebihan karena meningkatkan asam lambung

- Olahraga setidaknya 15-30 menit per hari untuk melancarkan saluran cerna. Bisa dilakukan menjelang waktu berbuka agar tidak kelelahan

- Hindari menunda keinginan buang air besar karena kebiasaan ini juga bisa memicu sembelit

- Bila ingin mengonsumsi obat pencahar, konsultasikan dulu kepada dokter untuk memastikan bahwa obat tidak akan memberikan efek samping yang mengganggu puasa


Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(TIN)

MOST SEARCH