FITNESS & HEALTH
Yuk, Lakukan! Ini 5 Hal yang Perlu Dilakukan Ketika Rambut Rontok
Aulia Putriningtias
Selasa 23 Juli 2024 / 22:14
Jakarta: Ladies, mengalami kerontokan rambut memang tidak mengenakan. Apalagi ketika sudah dikatakan parah dan bingung harus bagaimana. Hal-hal inilah yang harus dilakukan olehmu!
Tahukah kamu, menurut Dr Amrendra Kumar, MD, selaku Dermatologi (AIIMS) dan Ahli Bedah Transplantasi Rambut Bersertifikat, Global Hair Transplant Board (GHTB), kehilangan 50-100 helai rambut setiap hari adalah hal yang normal.
American Academy of Dermatology pun juga menyatakan bahwa kehilangan helai rambut dengan angka di atas sebagai bagian dari siklus pertumbuhan rambut. Namun, kehilangan rambut yang berlebihan atau gumpalan yang rontok dapat menjadi penyebab kekhawatiran.
"Perubahan tekstur rambut, peningkatan kerontokan setelah disisir atau dicuci, atau bercak-bercak kebotakan juga merupakan tanda-tanda yang mengkhawatirkan yang memerlukan konsultasi medis," jelas Dr Kumar.
Penyebab dari kerontokan rambut pun bermacam-macam. Mulai dari masalah pemilihan produk, perubahan hormonal, stres yang tak terkelola, hingga masalah makanan yang kita konsumsi selama ini.
Jika kamu menyadari bahwa rambut rontokmu sudah tidak terkendali, inilah lima hal yang bisa kamu lakukan, yakni:
.jpg)
(Kehilangan berhelai-helai rambut setiap hari adalah hal yang normal. Tapi kamu perlu waspada jika rambut rontok lebih dari 100 helai per hari. Foto: Ilustrasi/Dok. Unsplash.com)
Rambut rontok merupakan suatu kondisi yang perlu diobati. Sehingga, sangat penting untuk mengunjungi dokter bedah transplantasi rambut atau dokter kulit untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Kekurangan nutrisi dapat menyebabkan rambut rontok, jadi penting untuk mengonsumsi makanan sehat guna memenuhi kebutuhan nutrisi harian. Kamu perlu mengonsumsi makanan sehat dengan nutrisi seperti zat besi, vitamin D, biotin, dan protein.
Stres merupakan salah satu faktor utama yang dapat menyebabkan rambut rontok. Penting untuk mengendalikan stres dengan mempraktikkan teknik-teknik pengurangan stres seperti yoga, meditasi, atau olahraga.
Penataan rambut dan gaya rambut yang berlebihan dapat menyebabkan rambut rontok. Penting untuk meminimalkan perawatan kimia seperti penataan rambut dengan panas dan gaya rambut yang ketat.
Tergantung pada penyebabnya, dokter mungkin menyarankan pengobatan seperti minoksidil, terapi hormon, atau perawatan seperti terapi plasma kaya trombosit (PRP). Perawatan ini dapat membantu mengatasi rambut rontok dan mengurangi kemungkinan rambut rontok.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)
Tahukah kamu, menurut Dr Amrendra Kumar, MD, selaku Dermatologi (AIIMS) dan Ahli Bedah Transplantasi Rambut Bersertifikat, Global Hair Transplant Board (GHTB), kehilangan 50-100 helai rambut setiap hari adalah hal yang normal.
American Academy of Dermatology pun juga menyatakan bahwa kehilangan helai rambut dengan angka di atas sebagai bagian dari siklus pertumbuhan rambut. Namun, kehilangan rambut yang berlebihan atau gumpalan yang rontok dapat menjadi penyebab kekhawatiran.
"Perubahan tekstur rambut, peningkatan kerontokan setelah disisir atau dicuci, atau bercak-bercak kebotakan juga merupakan tanda-tanda yang mengkhawatirkan yang memerlukan konsultasi medis," jelas Dr Kumar.
Penyebab dari kerontokan rambut pun bermacam-macam. Mulai dari masalah pemilihan produk, perubahan hormonal, stres yang tak terkelola, hingga masalah makanan yang kita konsumsi selama ini.
Jika kamu menyadari bahwa rambut rontokmu sudah tidak terkendali, inilah lima hal yang bisa kamu lakukan, yakni:
1. Konsultasi kepada ahli
.jpg)
(Kehilangan berhelai-helai rambut setiap hari adalah hal yang normal. Tapi kamu perlu waspada jika rambut rontok lebih dari 100 helai per hari. Foto: Ilustrasi/Dok. Unsplash.com)
Rambut rontok merupakan suatu kondisi yang perlu diobati. Sehingga, sangat penting untuk mengunjungi dokter bedah transplantasi rambut atau dokter kulit untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
2. Makan makanan sehat
Kekurangan nutrisi dapat menyebabkan rambut rontok, jadi penting untuk mengonsumsi makanan sehat guna memenuhi kebutuhan nutrisi harian. Kamu perlu mengonsumsi makanan sehat dengan nutrisi seperti zat besi, vitamin D, biotin, dan protein.
3. Kelola stres
Stres merupakan salah satu faktor utama yang dapat menyebabkan rambut rontok. Penting untuk mengendalikan stres dengan mempraktikkan teknik-teknik pengurangan stres seperti yoga, meditasi, atau olahraga.
4. Hindari perawatan kasar
Penataan rambut dan gaya rambut yang berlebihan dapat menyebabkan rambut rontok. Penting untuk meminimalkan perawatan kimia seperti penataan rambut dengan panas dan gaya rambut yang ketat.
5. Lakukan pengobatan
Tergantung pada penyebabnya, dokter mungkin menyarankan pengobatan seperti minoksidil, terapi hormon, atau perawatan seperti terapi plasma kaya trombosit (PRP). Perawatan ini dapat membantu mengatasi rambut rontok dan mengurangi kemungkinan rambut rontok.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TIN)