FITNESS & HEALTH

7 Alasan Ini yang Membuatmu Tidak Bisa Tidur meskipun Lelah

Aulia Putriningtias
Jumat 08 November 2024 / 14:43
Jakarta: Pernahkah kamu mengalami kelelahan tubuh tetapi tak dapat tertidur? Tentunya ini sangat mengganggu. Sebenarnya, hal ini memiliki alasan tertentu di baliknya. Apa saja?

Ketika merasa lelah, kita hanya memikirkan untuk tidur. Namun, ketika sudah di atas ranjang dan mencoba tidur, kita tak dapat melakukannya. Jika ini terus berlarut, akan menimbulkan kelelahan berlebih dan mengganggu aktivitasmu keesokan harinya.

Ada beberapa alasan tertentu mengapa seseorang sulit untuk tidur, meski tubuh sudah dalam keadaan lelah. Dilansir dalam Healthshots, adapun beberapa alasannya, antara lain:
 

1. Siklus bangun dan tidur yang terganggu


Ritme sirkadian adalah pengatur waktu internal yang mengatur kapan kita tidur dan bangun selama siklus 24 jam. Namun, saat bekerja shift malam atau terus-menerus mengubah jadwal, jam internal menjadi kacau.

Siklus yang tidak teratur ini membuat kamu sulit untuk mendapatkan pola tidur yang konsisten. Jadi, akan membuat kelelahan berlebih pada keesokan harinya.
 

2. Tidur siang terlalu lama


Kamu suka tidur siang? Menurut penelitian yang dipublikasikan di Nature and Science of Sleep, tidur siang, terutama yang lama, dapat mengganggu tidur malam dengan mengurangi keinginan untuk tidur.

Sebenarnya, jika masih ingin tidur siang, lakukan power nap selama 20-30 menit saja. Lakukan tidur siang pada waktu yang sama setiap hari sehingga tubuh dapat memahaminya.
 

3. Kafein


Mengonsumsi kafein di penghujung hari—bahkan di sore hari—dapat mengganggu kamu untuk tidur di malam hari. Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi 200 miligram (mg) kafein 16 jam sebelum tidur dapat memengaruhi tidur.

Kafein menghambat produksi adenosin, zat kimia yang membantu meningkatkan kualitas tidur. Sehingga, ini akan membuat kamu merasa lebih terjaga.
 

4. Stres dan cemas


Ketika stres, tubuh melepaskan hormon seperti kortisol. Hormon ini dapat membuat kamu tetap waspada dan terjaga. Sebaiknya untuk dapat mengelola stres, sebab sangat memengaruhi aktivitasmu.
 

5. Depresi


Depresi dapat menyebabkan pikiran menjadi terlalu aktif di malam hari, seperti halnya kecemasan. Menurut sebuah ulasan yang diterbitkan dalam Journal of Cellular and Molecular Medicine, 90 persen orang yang menderita depresi merasa terjebak dalam pola pikir negatif yang membuat mereka sulit untuk beristirahat.

Bukan hanya kurang tidur, tetapi dalam beberapa kasus, depresi dapat menyebabkan jadwal tidur yang tidak teratur. Pun, mengalami pula beberapa orang tidur terlalu banyak di siang hari, yang mengganggu kemampuan mereka untuk beristirahat di malam hari.
 

6. Obstruktif sleep anea


Obstruktif sleep anea atau OSA adalah gangguan tidur yang menyebabkan pernapasan berhenti dan mulai saat tidur karena otot tenggorokan terlalu rileks. Hal ini dapat mengganggu tidur dan menurunkan kadar oksigen, yang menyebabkan kelelahan dan mudah tersinggung di siang hari.

OSA sering kali dikaitkan dengan kelebihan berat badan, tetapi dapat memengaruhi siapa saja. Penting untuk berbicara dengan dokter tentang diagnosis dan pengobatannya.
 

7. Obat-obatan


Obat-obatan tertentu dapat mengganggu kemampuan untuk tidur. Misalnya, beberapa antidepresan, obat asma, obat jantung, dan steroid dapat membuat kamu merasa bersemangat bahkan saat lelah.

Jika telah memulai pengobatan baru dan melihat adanya perubahan dalam pola tidur, sebaiknya untuk membicarakannya dengan dokter. Terkadang, sekadar menyesuaikan waktu minum obat dapat membuat perbedaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(FIR)

MOST SEARCH