FEATURE
Bercita-cita Menjadi Pengacara, Najwa Shihab: Masuk Jurnalis Itu karena “Accident”
Putri Purnama Sari
Jumat 16 September 2022 / 16:29
Jakarta: Siapa tak mengenal sosok Najwa Shihab, dikenal sebagai seorang jurnalis yang pintar dan juga kritis. Ternyata menjadi seorang jurnalis bukanlah cita-cita seorang Najwa Shihab.
Melalui podcast terbarunya bersama Ashanty di YouTube Ngobrol Asix, Najwa Shihab menceritakan awal mula menjadi jurnalis itu bukanlah sebuah cita-citanya karena sebetulnya nana, panggilan akrabnya, ingin menjadi seseorang yang berprofesi penegak hukum. Bahkan, mengatakan bahwa menjadi jurnalis adalah sebuah kecelakaan.
“Jadi Jurnalis itu sebetulnya accident, kecelakaan. Waktu aku di Fakultas Hukum UI semester akhir, aku niatnya jadi pengacara. Pilihan hidupku jadi pengacara, hakim, jaksa,” kata Najwa Shihab.
Jika bukan karena kesempatan magang, saat ini mungkin Najwa Shihab tidak akan menjadi seorang Jurnalis.
“Pas semester akhir ada kesempatan untuk magang, jadi aku daftar aja pengen tahu, iseng. Tapi ternyata magang tiga bulan di sana mengubah rencana hidup, yang tadinya mantep jadi profesi penegak hukum dan kemudian jatuh cinta aku sama profesi ini,” kisahnya.
Di dalam proses menjalani pekerjaan sebagai seorang jurnalis, Nana mengaku tidak mudah. Nana mengaku dirinya pernah mendapatkan ancaman dan ia merasa itu adalah sesuatu yang wajar karena dirinya mengangkat isu-isu publik.
“Aku merasa itu sesuatu yang wajar, karena aku mengangkat isu-isu publik dan pasti gak akan mungkin satu arah, pasti ada pro dan kontra, jadi aku merasa itu bagian dari pekerjaan dan profesi,” lanjut Najwa
Setelah awalnya menjadi Jurnalis bukanlah sebuah cita-cita, namun sampai saat ini sudah 22 tahun kiprah Najwa Shihab di dunia Jurnalis semakin besar dan malang melintang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(WAN)
Melalui podcast terbarunya bersama Ashanty di YouTube Ngobrol Asix, Najwa Shihab menceritakan awal mula menjadi jurnalis itu bukanlah sebuah cita-citanya karena sebetulnya nana, panggilan akrabnya, ingin menjadi seseorang yang berprofesi penegak hukum. Bahkan, mengatakan bahwa menjadi jurnalis adalah sebuah kecelakaan.
“Jadi Jurnalis itu sebetulnya accident, kecelakaan. Waktu aku di Fakultas Hukum UI semester akhir, aku niatnya jadi pengacara. Pilihan hidupku jadi pengacara, hakim, jaksa,” kata Najwa Shihab.
Jika bukan karena kesempatan magang, saat ini mungkin Najwa Shihab tidak akan menjadi seorang Jurnalis.
“Pas semester akhir ada kesempatan untuk magang, jadi aku daftar aja pengen tahu, iseng. Tapi ternyata magang tiga bulan di sana mengubah rencana hidup, yang tadinya mantep jadi profesi penegak hukum dan kemudian jatuh cinta aku sama profesi ini,” kisahnya.
Baca: Alat Kerja Jurnalis Dirusak Polisi saat Liput Demo di Aceh |
Di dalam proses menjalani pekerjaan sebagai seorang jurnalis, Nana mengaku tidak mudah. Nana mengaku dirinya pernah mendapatkan ancaman dan ia merasa itu adalah sesuatu yang wajar karena dirinya mengangkat isu-isu publik.
“Aku merasa itu sesuatu yang wajar, karena aku mengangkat isu-isu publik dan pasti gak akan mungkin satu arah, pasti ada pro dan kontra, jadi aku merasa itu bagian dari pekerjaan dan profesi,” lanjut Najwa
Setelah awalnya menjadi Jurnalis bukanlah sebuah cita-cita, namun sampai saat ini sudah 22 tahun kiprah Najwa Shihab di dunia Jurnalis semakin besar dan malang melintang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(WAN)