FAMILY
Cara Menyeimbangkan Harapan Orang Tua dan Keinginan Anak Menurut Psikolog
Yuni Yuli Yanti
Rabu 23 April 2025 / 08:00
Jakarta: Setiap orang tua pasti memiliki harapan besar kepada anaknya. Terutama dalam hal pendidikan dan kariernya di masa depan. Di sisi lain, anak juga tentunya memiliki keinginan tersendiri yang cukup beragam. Mulai dari keinginan meraih cita-cita tertentu, belajar sesuatu yang menarik, hingga melakukan kegiatan yang menyenangkan.
Ketika harapan orang tua selaras dengan keinginan anak, tentunya semua proses akan berjalan lancar. Namun, jika cita-cita orang tua tidak sama dengan buah hatinya, sering kali kondisi ini menimbulkan konflik dan memengaruhi keharmonisan keluarga. Bahkan, menghambat perkembangan si kecil di masa depan.
Menurut Prof. Dr. Rose Mini Agoes Salim, M.Psi, Psikolog Anak, orang tua harus mengerti bahwa setiap perilaku yang mereka lakukan seperti memberikan atensi, stimulasi hingga nutrisi untuk di konsumsi, sangat berpengaruh pada pencapaian masa depan si kecil.
"Orang tua adalah role model yang pertama kali dicontoh oleh anak. Semua informasi awal itu dapatnya dari orang tua. Untuk memperluas pandangannya akan karier di masa depan, kita bisa memperkenalkannya berbagai macam profesi. Beri mereka ruang untuk mengobservasi dan mellihat apa yang menjadi minatnya. Selain itu, anak juga harus memiliki pengalaman yang banyak asal itu positif," ungkap Prof. Rose Mini dalam acara Morinaga "Your Choice, Their Future", Selasa (22/4/2025), di Jakarta.
(Keberadaan orang tua secara emosional sangat memengaruhi tumbuh kembang anak di masa depan. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
Lantas, bagaimana cara orang tua menyeimbangkan harapannya dengan keinginan anak?
Prof. Rose Mini menganjurkan orang tua agar bisa menahan atau "ngerem diri" dari harapannya tersebut. Mengapa? Karena yang perlu disadari bahwa anak bukanlah diri Anda, ia hanyalah titipan Tuhan.
"Jangan memengaruhi anak dengan hal lain. Orang tua harus tahu batasnya. Ketika harapan kita dan keinginan anak tidak sama, sebaiknya kita menahan ego tapi tetap mendampinginya secara positif. Berikan kesempatan anak untuk mengeskplor semua hal untuk melihat kemampuannya," tutur Prof. Rose Mini.
Kalbe Nutritionals, melalui Morinaga, kembali mengajak orang tua untuk memberikan pilihan terbaik demi tumbuh kembang anak optimal, dengan kampanye “Your Choice, Their Future”.
Inisiasi ini mengingatkan para orang tua bahwa setiap pilihan kecil yang mereka ambil hari ini, mulai dari cara memberikan atensi, stimulasi yang diberikan (potensi), hingga pilihan nutrisi yang dikonsumsi, akan memiliki dampak jangka panjang bagi pencapaian masa depan si kecil.
(Ki-ka: Reisa Broto Asmoro, Selebriti sekaligus Pemerhati Kesehatan, Kenty Novita Pratiwi, selaku Senior Brand Manager Morinaga, Dr. Muliaman Mansyur, Health Communicator Kalbe Nutritionals, dan Prof. Dr. Rose Mini Agoes Salim, M.Psi, Psikolog Anak dalam acara MORINAGA: Your Choice, Their Future!. Foto: Dok. Yuni)
Kampanye “Your Choice, Their Future” dari Morinaga mempertegas komitmen perusahaan dalam edukasi tiga pilar utama yang penting pada tumbuh kembang anak, yaitu Atensi, Potensi, dan Nutrisi.
Melalui berbagai sesi edukatif, diskusi interaktif dengan para ahli, dan berbagi pengalaman dari MomFluencer, kampanye ini ingin menginspirasi orang tua agar lebih percaya diri dalam membuat pilihan-pilihan yang akan mempengaruhi masa depan anak.
"Momen tumbuh kembang si kecil tidak bisa diulang dan Morinaga percaya bahwa masa depan anak tidak terbentuk begitu saja, tetapi merupakan hasil dari jutaan pilihan yang diambil orang tua. Melalui kampanye ini kami ingin mengajak para orang tua untuk lebih sadar bahwa setiap pilihan, sekecil apapun, akan mempengaruhi tumbuh kembang anak mereka," tutup Kenty Novita Pratiwi, Senior Brand Manager Morinaga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(yyy)
Ketika harapan orang tua selaras dengan keinginan anak, tentunya semua proses akan berjalan lancar. Namun, jika cita-cita orang tua tidak sama dengan buah hatinya, sering kali kondisi ini menimbulkan konflik dan memengaruhi keharmonisan keluarga. Bahkan, menghambat perkembangan si kecil di masa depan.
Menurut Prof. Dr. Rose Mini Agoes Salim, M.Psi, Psikolog Anak, orang tua harus mengerti bahwa setiap perilaku yang mereka lakukan seperti memberikan atensi, stimulasi hingga nutrisi untuk di konsumsi, sangat berpengaruh pada pencapaian masa depan si kecil.
"Orang tua adalah role model yang pertama kali dicontoh oleh anak. Semua informasi awal itu dapatnya dari orang tua. Untuk memperluas pandangannya akan karier di masa depan, kita bisa memperkenalkannya berbagai macam profesi. Beri mereka ruang untuk mengobservasi dan mellihat apa yang menjadi minatnya. Selain itu, anak juga harus memiliki pengalaman yang banyak asal itu positif," ungkap Prof. Rose Mini dalam acara Morinaga "Your Choice, Their Future", Selasa (22/4/2025), di Jakarta.
(Keberadaan orang tua secara emosional sangat memengaruhi tumbuh kembang anak di masa depan. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
Lantas, bagaimana cara orang tua menyeimbangkan harapannya dengan keinginan anak?
Prof. Rose Mini menganjurkan orang tua agar bisa menahan atau "ngerem diri" dari harapannya tersebut. Mengapa? Karena yang perlu disadari bahwa anak bukanlah diri Anda, ia hanyalah titipan Tuhan.
"Jangan memengaruhi anak dengan hal lain. Orang tua harus tahu batasnya. Ketika harapan kita dan keinginan anak tidak sama, sebaiknya kita menahan ego tapi tetap mendampinginya secara positif. Berikan kesempatan anak untuk mengeskplor semua hal untuk melihat kemampuannya," tutur Prof. Rose Mini.
Pentingnya atensi, potensi, dan nutrisi
Sebagai orang tua, Prof. Rose Mini menngatakan, kita memegang peran penting dalam menciptakan lingkungan yang penuh kasih dan perhatian. Keberadaan orang tua secara emosional sangat memengaruhi tumbuh kembang anak. Ini adalah pilihan yang harus kita buat setiap hari.Kalbe Nutritionals, melalui Morinaga, kembali mengajak orang tua untuk memberikan pilihan terbaik demi tumbuh kembang anak optimal, dengan kampanye “Your Choice, Their Future”.
Inisiasi ini mengingatkan para orang tua bahwa setiap pilihan kecil yang mereka ambil hari ini, mulai dari cara memberikan atensi, stimulasi yang diberikan (potensi), hingga pilihan nutrisi yang dikonsumsi, akan memiliki dampak jangka panjang bagi pencapaian masa depan si kecil.
(Ki-ka: Reisa Broto Asmoro, Selebriti sekaligus Pemerhati Kesehatan, Kenty Novita Pratiwi, selaku Senior Brand Manager Morinaga, Dr. Muliaman Mansyur, Health Communicator Kalbe Nutritionals, dan Prof. Dr. Rose Mini Agoes Salim, M.Psi, Psikolog Anak dalam acara MORINAGA: Your Choice, Their Future!. Foto: Dok. Yuni)
Kampanye “Your Choice, Their Future” dari Morinaga mempertegas komitmen perusahaan dalam edukasi tiga pilar utama yang penting pada tumbuh kembang anak, yaitu Atensi, Potensi, dan Nutrisi.
Melalui berbagai sesi edukatif, diskusi interaktif dengan para ahli, dan berbagi pengalaman dari MomFluencer, kampanye ini ingin menginspirasi orang tua agar lebih percaya diri dalam membuat pilihan-pilihan yang akan mempengaruhi masa depan anak.
"Momen tumbuh kembang si kecil tidak bisa diulang dan Morinaga percaya bahwa masa depan anak tidak terbentuk begitu saja, tetapi merupakan hasil dari jutaan pilihan yang diambil orang tua. Melalui kampanye ini kami ingin mengajak para orang tua untuk lebih sadar bahwa setiap pilihan, sekecil apapun, akan mempengaruhi tumbuh kembang anak mereka," tutup Kenty Novita Pratiwi, Senior Brand Manager Morinaga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(yyy)
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0113 [53]