Jakarta: Sejatinya, menjadi seorang ibu merupakan anugerah yang diberikan Tuhan. Tapi di satu sisi, menjadi ibu bukanlah perkara mudah, karena banyak tugas yang dilakukan sejak ia terbangun hingga kembali tidur.
Saskhya Aulia Prima, M.Psi., Psikolog mengatakan, ibu rentan terkena stres, Jadi tak heran, para ibu baru merasa lebih lelah dan cemas, yang mana hal ini sudah dimulai sejak ibu hamil karena otaknya terproses lebih rentan cemas saat memperhatikan kondisi bayinya.
"Kecemasan akan berlanjut setelah ibu melahirkan, mulai dari masa transisi, kurang tidur, keinginan menjadi ibu yang sempurna, ekspektasi kurang realistis terhadap tumbuh kembang anak, bahkan terlalu banyaknya informasi parenting yang membuat ibu kerap kali menjadi kurang percaya diri dengan keputusan pengasuhannya," ujar Saskhya saat HUT ke-3 Momami dengan Tema #TogetherwithMi.
Untuk itu Saskhya menyarankan, penting bagi ibu untuk bisa mengenal dan menjaga kondisi dirinya setiap saat, agar tetap dapat menjalankan perannya dengan baik. Berikut ini saran dari Sashkya agar ibu bisa mengelola stres.
1. Dukungan dari suami dan orang terdekat.
2. Informasi dari ahli yang tepat.
3. Self care management.
4. Makan makanan sehat.
5. Olahraga.
6. Me time.
"Keenam langkah itu untuk membantu ibu dalam mengelola stres," terang Sashkya.
Sandra Dewi, yang memiliki dua anak laki-laki ini menyadari betapa pentingnya menjadi seorang ibu. Sehingga akhirnya, ia semakin mengapresiasi ibunya dan para ibu di luar sana.
"Aku semakin sadar, menjadi ibu itu adalah pekerjaan seumur hidup yang harus dijalankan ketika perempuan telah memiliki anak. Karena dari bangun sampai kita mau tidur lagi, kita mikirin terus soal urusan anak, suami, rumah, belum kalau lagi kita juga seorang pekerja, wah semakin banyak yang dipikirin jadinya," terang Sandra.
Beruntung, Sandra mengaku tetap bersyukur dengan keadaannya saat ini. Sebab ia didampingi suami, keluarga yang sangat mendukung sejak ia hamil.
"Walau aku tahu, di luar sana banyak ibu yang belum tentu beruntung untuk bisa ditemani atau bahkan didukung saat mengurus anak, aku cuman mau berpesan bahwa kalian hebat dan terus semangat untuk menjalani semua peran setiap harinya," kata Sandra.
Sandra berpesan untuk para ibu agar jangan takut berkeluh kesah. Sebab menjadi ibu bukanlah hal yang mudah. "Jangan khawatir bahwa banyak orang lain yang bisa membantu ibu juga dalam mengelola stres," pungkasnya.
(FIR)
Saskhya Aulia Prima, M.Psi., Psikolog mengatakan, ibu rentan terkena stres, Jadi tak heran, para ibu baru merasa lebih lelah dan cemas, yang mana hal ini sudah dimulai sejak ibu hamil karena otaknya terproses lebih rentan cemas saat memperhatikan kondisi bayinya.
"Kecemasan akan berlanjut setelah ibu melahirkan, mulai dari masa transisi, kurang tidur, keinginan menjadi ibu yang sempurna, ekspektasi kurang realistis terhadap tumbuh kembang anak, bahkan terlalu banyaknya informasi parenting yang membuat ibu kerap kali menjadi kurang percaya diri dengan keputusan pengasuhannya," ujar Saskhya saat HUT ke-3 Momami dengan Tema #TogetherwithMi.
Untuk itu Saskhya menyarankan, penting bagi ibu untuk bisa mengenal dan menjaga kondisi dirinya setiap saat, agar tetap dapat menjalankan perannya dengan baik. Berikut ini saran dari Sashkya agar ibu bisa mengelola stres.
1. Dukungan dari suami dan orang terdekat.
2. Informasi dari ahli yang tepat.
3. Self care management.
4. Makan makanan sehat.
5. Olahraga.
6. Me time.
"Keenam langkah itu untuk membantu ibu dalam mengelola stres," terang Sashkya.
Sandra Dewi, yang memiliki dua anak laki-laki ini menyadari betapa pentingnya menjadi seorang ibu. Sehingga akhirnya, ia semakin mengapresiasi ibunya dan para ibu di luar sana.
"Aku semakin sadar, menjadi ibu itu adalah pekerjaan seumur hidup yang harus dijalankan ketika perempuan telah memiliki anak. Karena dari bangun sampai kita mau tidur lagi, kita mikirin terus soal urusan anak, suami, rumah, belum kalau lagi kita juga seorang pekerja, wah semakin banyak yang dipikirin jadinya," terang Sandra.
Beruntung, Sandra mengaku tetap bersyukur dengan keadaannya saat ini. Sebab ia didampingi suami, keluarga yang sangat mendukung sejak ia hamil.
"Walau aku tahu, di luar sana banyak ibu yang belum tentu beruntung untuk bisa ditemani atau bahkan didukung saat mengurus anak, aku cuman mau berpesan bahwa kalian hebat dan terus semangat untuk menjalani semua peran setiap harinya," kata Sandra.
Sandra berpesan untuk para ibu agar jangan takut berkeluh kesah. Sebab menjadi ibu bukanlah hal yang mudah. "Jangan khawatir bahwa banyak orang lain yang bisa membantu ibu juga dalam mengelola stres," pungkasnya.
(FIR)
