Jakarta: Bermain sering dianggap sebagai aktivitas yang tidak bermanfaat. Namun menurut Jovan Christopher, Associate Digital Marketing Manager dari The LEGO Group, bermain justru menjadi kunci penting dalam proses belajar anak dan membangun masa depan yang lebih baik.
Dalam acara peluncuran Aksi Generasi Iklim 2025 “Seharian Bermain Bersama Anak”, Jovan menegaskan bahwa bermain bukan hanya menyenangkan, tapi juga sarat manfaat, seperti merangsang kreativitas, melatih kemampuan motorik, hingga membangun fokus dan imajinasi.
“Coba perhatikan anak-anak balita di sekitar kita. Cara mereka belajar bukan lewat buku pelajaran, tapi lewat bermain,” ujar Jovan, Sabtu, 26 Juli 2025.
Sayangnya, banyak anak di Indonesia merasa waktu bermain mereka kurang. Berdasarkan pengamatan LEGO Group, anak-anak mengaku tidak bisa bermain karena tidak mendapat dukungan dari orang tua, kurang waktu, atau terbebani oleh tugas sekolah. Padahal, waktu bermain justru bisa menjadi sarana untuk melatih berbagai keterampilan penting masa depan.
Dalam sebuah aktivitas sederhana membuat bebek dari balok LEGO dalam waktu 45 detik saja, kata Jovan, anak-anak tanpa sadar sedang melatih 24 keterampilan antara lain konsentrasi, imajinasi mental (mental imagery), hingga kemampuan mengenali simbol dan representasi.
“Itu menunjukkan bagaimana bermain mampu mengasah 24 keterampilan penting anak secara alami,” jelasnya.
LEGO Group percaya bahwa bermain memiliki kekuatan untuk membantu anak-anak mengembangkan lima kemampuan kunci dewasa ini, seperti kreativitas, pemecahan masalah, kolaborasi, komunikasi, dan literasi digital.
Dalam konteks Aksi Generasi Iklim 2025, LEGO dan Save the Children berkolaborasi untuk mendorong anak-anak mencari solusi krisis iklim melalui pendekatan bermain yang menyenangkan dan bermakna.
“Kami ingin memberikan ruang bagi anak-anak untuk mengeksplorasi ide, bermain, dan berkontribusi untuk Indonesia,” tutup Jovan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(PRI)
Dalam acara peluncuran Aksi Generasi Iklim 2025 “Seharian Bermain Bersama Anak”, Jovan menegaskan bahwa bermain bukan hanya menyenangkan, tapi juga sarat manfaat, seperti merangsang kreativitas, melatih kemampuan motorik, hingga membangun fokus dan imajinasi.
“Coba perhatikan anak-anak balita di sekitar kita. Cara mereka belajar bukan lewat buku pelajaran, tapi lewat bermain,” ujar Jovan, Sabtu, 26 Juli 2025.
| Baca juga: Hari Anak Nasional 2025, Yuk Kenalan dengan 9 Permainan Tradisional Indonesia |
Sayangnya, banyak anak di Indonesia merasa waktu bermain mereka kurang. Berdasarkan pengamatan LEGO Group, anak-anak mengaku tidak bisa bermain karena tidak mendapat dukungan dari orang tua, kurang waktu, atau terbebani oleh tugas sekolah. Padahal, waktu bermain justru bisa menjadi sarana untuk melatih berbagai keterampilan penting masa depan.
Dalam sebuah aktivitas sederhana membuat bebek dari balok LEGO dalam waktu 45 detik saja, kata Jovan, anak-anak tanpa sadar sedang melatih 24 keterampilan antara lain konsentrasi, imajinasi mental (mental imagery), hingga kemampuan mengenali simbol dan representasi.
“Itu menunjukkan bagaimana bermain mampu mengasah 24 keterampilan penting anak secara alami,” jelasnya.
| Baca juga: Permainan Anak Tradisional Korea di Squid Game 2, Ada yang Mirip Bekel |
LEGO Group percaya bahwa bermain memiliki kekuatan untuk membantu anak-anak mengembangkan lima kemampuan kunci dewasa ini, seperti kreativitas, pemecahan masalah, kolaborasi, komunikasi, dan literasi digital.
Dalam konteks Aksi Generasi Iklim 2025, LEGO dan Save the Children berkolaborasi untuk mendorong anak-anak mencari solusi krisis iklim melalui pendekatan bermain yang menyenangkan dan bermakna.
“Kami ingin memberikan ruang bagi anak-anak untuk mengeksplorasi ide, bermain, dan berkontribusi untuk Indonesia,” tutup Jovan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(PRI)
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0246 [53]