5 Manfaat Buah Pir untuk Bumil, Risiko dan Cara Mengonsumsinya yang Tepat

Jakarta: Saat mempersiapkan kedatangan Si Kecil, penting untuk memastikan kamu mengonsumsi makanan yang sehat dan seimbang. Dan untuk buah-buahan, pir adalah pilihan terbaik! 

Tidak hanya lezat, tetapi juga kaya akan nutrisi yang penting untuk kehamilan yang sehat. Namun sebelum mengonsumsi buah pir yang berair saat hamil, penting untuk memahami manfaat, risiko, dan pedoman yang terkait dengan memakannya selama kehamilan.
 

Amankah Bumil mengonsumsi buah pir?

Pir merupakan sumber nutrisi penting yang mengandung vitamin A, C, K, B9, B6, dan mineral seperti belerang, fosfor, kalium, zat besi, seng, tembaga, kalsium, yodium, dan tanin. Nutrisi tersebut dapat membantu melawan infeksi, mencegah sembelit, dan memberikan energi tanpa menyebabkan penambahan berat badan. Pir juga mengandung gula alami.

Ibu hamil boleh makan 1-2 buah pir berukuran sedang per hari. Namun, penting untuk mencucinya secara menyeluruh sebelum dikonsumsi untuk menghindari kontaminasi bakteri dan parasit berbahaya.


(Buah pir. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
 

Manfaat pir untuk kesehatan Bumil

Mengonsumsi buah pir dapat memberikan beberapa manfaat bagi ibu hamil dan bayinya yang sedang berkembang. Berikut lima manfaat pir untuk kesehatan Bumil dilansir dari laman Mylo Family, antara lain:
 

1. Meningkatkan kekebalan tubuh

Pir kaya akan antioksidan, flavonoid, dan mineral seperti potasium dan kalsium yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mencegah infeksi berbahaya. Selain itu, mengonsumsi buah pir selama kehamilan menyediakan sumber antioksidan yang baik, yang dapat membantu melindungi sel dari kerusakan dan membantu regenerasi sel.
 

2. Meredakan sembelit

Pir adalah sumber serat yang baik dan serat dalam pir dapat membantu mengurangi risiko sembelit, yang menjadi salah satu masalah paling umum selama kehamilan.
 

3. Membuang racun

Pir kaya akan kandungan air yang dapat membantu mengeluarkan racun dari dalam tubuh. Hal ini, pada gilirannya, membantu membersihkan racun di hati, meremajakan kulit dan mendetoksifikasi tubuh dari dalam ke luar.
 

4. Pilihan rendah kalori

Pir adalah pilihan rendah kalori dan dapat membantu mengatasi keinginan mengonsumsi makanan manis tanpa menyebabkan penambahan berat badan yang berlebihan. Alhasil, mengonsumsi buah pir juga bisa membantu menjaga berat badan.
 

5. Meningkatkan perkembangan janin yang sehat

Pir kaya akan nutrisi penting seperti vitamin C, potasium, magnesium, tembaga, dan serat, yang penting untuk perkembangan bayi dan kehamilan yang sehat.


(Ibu hamil boleh makan 1-2 buah pir berukuran sedang per hari. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
 

Risiko 

Pir merupakan buah yang lezat dan bergizi, namun ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat mengonsumsinya selama kehamilan. Diketahui, pir mengandung senyawa bernama sorbitol yang dapat menyebabkan diare pada sebagian orang.

Hal ini bisa menjadi masalah bagi ibu hamil yang sudah berisiko mengalami dehidrasi dan diare. Jika kamu makan buah pir, pastikan untuk minum banyak air dan cairan lain agar tetap terhidrasi.

Kekhawatiran lain dari mengonsumsi buah pir selama kehamilan adalah risiko paparan pestisida. Pir sering kali disemprot pestisida, jadi penting untuk mencucinya hingga bersih sebelum dimakan. Kamu juga bisa membeli pir organik untuk menghindari paparan ini.

Terakhir, penting untuk mengonsumsi buah pir dalam jumlah sedang. Terlalu banyak sorbitol dapat menyebabkan ketidaknyamanan usus karena memiliki efek pencahar. Selain itu, wanita hamil juga harus memastikan untuk mengonsumsi banyak buah dan sayuran lain dalam makanannya untuk mendapatkan nutrisi terbaik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(yyy)

• Buah Pir
• Manfaat Buah
• ibu hamil
• kehamilan
• Bumil