Jakarta: Microgreen adalah sayuran dan herbal yang tumbuh dari biji dan dipanen saat masih sangat muda. Biasanya, microgreen dipanen saat berusia 7-14 hari setelah mulai berkecambah dan muncul daun mudanya.
Microgreen menjadi tren kuliner yang populer karena rasanya yang intens. Tanaman kecil ini kaya akan antioksidan dan vitamin. Tumpuk microgreen di atas sandwich, salad, atau tambahkan pada hidangan utama sebagai garnish yang menyehatkan.
Sebuah penelitian USDA menemukan bahwa microgreen memiliki nutrisi lima kali lebih banyak daripada tanaman dewasa. Karena ukurannya mini dan mudah tumbuh, microgreen dapat kamu tanam sendiri di rumah.
Tanaman kecil ini memiliki rasa yang menakjubkan dan kuat. Microgreen basil rasanya seperti basil, tapi sedikit lebih kuat. Pencinta daun ketumbar mendambakan rasa berani dari microgreen ketumbar.
Meskipun terlihat agak mirip, microgreen dan kecambah adalah bibit tanaman. Microgreen ditanam di tanah. Microgreen biasanya dimakan mentah dan hanya bagian daun dan batangnya. Sedangkan kecambah dimakan dari akar dan semuanya.
Kecambah yang ditanam secara komersial di dalam drum atau bak dalam kondisi lembap dikaitkan dengan kasus bakteri E. Coli dan Salmonella.
Bahkan, kecambah yang ditanam sendiri belum tentu aman untuk dimakan mentah menurut FDA. Untuk itu, disarankan untuk memasak kecambah terlebih dahulu sebelum dimakan.
.jpg)
(Beda microgreen dengan kecambah yaitu, microgreen dapat dimakan mentah sedangkan kecambah disarankan untuk dimasak terlebih dahulu. Foto: Ilustrasi/Pexels.com)
Kamu dapat membeli benih microgreen organik secara online atau dari pusat tanaman. Berikut adalah beberapa biji/benih populer yang membuat microgreen lezat:
- Bayam
- Kemangi
- Bit
- Brokoli
- Kubis
- Kucai
- Ketumbar
- Kubis
- Peterseli
- Lobak
- Bunga matahari
Ada sejumlah metode yang digunakan penanam rumahan untuk menanam microgreen. Tetapi cara yang paling populer dan termudah adalah menanamnya di dalam ruangan di tanah organik. Inilah yang kamu perlukan untuk menanam microgreen:
- Baki tumbuh taman dangkal dengan lubang drainase
- Baki tumbuh taman dangkal tanpa lubang drainase
- Tanah organik
- Benih organik
- Botol semprot diisi dengan air
- Plastik pembungkus (wrap) akrilik bening atau penutup awal benih
- Kit microgreen dengan benih (dijual secara online atau di pembibitan lokal)
Tempatkan tanah pot organik yang lembap di dalam baki. Tepuk-tepuk tanah dengan lembut untuk memecah gumpalan. Taburkan benih secara bebas di atas tanah. Sekitar 1-2 sendok makan benih harus digunakan untuk baki kebun ukuran 10x20 inci. Lalu tutup dengan tanah yang cukup untuk menutupi benih dan tepuk lagi.
Beberapa biji besar, seperti bunga matahari dan kacang polong, mungkin perlu direndam semalaman dan dibilas sebelum ditanam. Selain itu, beberapa benih besar tidak perlu ditutup dengan lapisan tanah, cukup tepuk mereka ke tanah sehingga mereka bisa berkecambah.
Semprot ringan sehingga tanah benar-benar basah. Tutup dengan plastik pembungkus. Tempatkan baki benih di baki yang tidak memiliki lubang drainase sehingga tidak ada air yang mengalir ke meja kamu. Letakkan di jendela yang cerah dengan cukup cahaya matahari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)
Microgreen menjadi tren kuliner yang populer karena rasanya yang intens. Tanaman kecil ini kaya akan antioksidan dan vitamin. Tumpuk microgreen di atas sandwich, salad, atau tambahkan pada hidangan utama sebagai garnish yang menyehatkan.
Sebuah penelitian USDA menemukan bahwa microgreen memiliki nutrisi lima kali lebih banyak daripada tanaman dewasa. Karena ukurannya mini dan mudah tumbuh, microgreen dapat kamu tanam sendiri di rumah.
Tanaman kecil ini memiliki rasa yang menakjubkan dan kuat. Microgreen basil rasanya seperti basil, tapi sedikit lebih kuat. Pencinta daun ketumbar mendambakan rasa berani dari microgreen ketumbar.
Perbedaan microgreen dan kecambah
Meskipun terlihat agak mirip, microgreen dan kecambah adalah bibit tanaman. Microgreen ditanam di tanah. Microgreen biasanya dimakan mentah dan hanya bagian daun dan batangnya. Sedangkan kecambah dimakan dari akar dan semuanya.
Kecambah yang ditanam secara komersial di dalam drum atau bak dalam kondisi lembap dikaitkan dengan kasus bakteri E. Coli dan Salmonella.
Bahkan, kecambah yang ditanam sendiri belum tentu aman untuk dimakan mentah menurut FDA. Untuk itu, disarankan untuk memasak kecambah terlebih dahulu sebelum dimakan.
(Beda microgreen dengan kecambah yaitu, microgreen dapat dimakan mentah sedangkan kecambah disarankan untuk dimasak terlebih dahulu. Foto: Ilustrasi/Pexels.com)
Pilih benih microgreen
Kamu dapat membeli benih microgreen organik secara online atau dari pusat tanaman. Berikut adalah beberapa biji/benih populer yang membuat microgreen lezat:
- Bayam
- Kemangi
- Bit
- Brokoli
- Kubis
- Kucai
- Ketumbar
- Kubis
- Peterseli
- Lobak
- Bunga matahari
Menanam Microgreen di dalam ruangan
Ada sejumlah metode yang digunakan penanam rumahan untuk menanam microgreen. Tetapi cara yang paling populer dan termudah adalah menanamnya di dalam ruangan di tanah organik. Inilah yang kamu perlukan untuk menanam microgreen:
- Baki tumbuh taman dangkal dengan lubang drainase
- Baki tumbuh taman dangkal tanpa lubang drainase
- Tanah organik
- Benih organik
- Botol semprot diisi dengan air
- Plastik pembungkus (wrap) akrilik bening atau penutup awal benih
- Kit microgreen dengan benih (dijual secara online atau di pembibitan lokal)
Cara menanam microgreen
Tempatkan tanah pot organik yang lembap di dalam baki. Tepuk-tepuk tanah dengan lembut untuk memecah gumpalan. Taburkan benih secara bebas di atas tanah. Sekitar 1-2 sendok makan benih harus digunakan untuk baki kebun ukuran 10x20 inci. Lalu tutup dengan tanah yang cukup untuk menutupi benih dan tepuk lagi.
Beberapa biji besar, seperti bunga matahari dan kacang polong, mungkin perlu direndam semalaman dan dibilas sebelum ditanam. Selain itu, beberapa benih besar tidak perlu ditutup dengan lapisan tanah, cukup tepuk mereka ke tanah sehingga mereka bisa berkecambah.
Semprot ringan sehingga tanah benar-benar basah. Tutup dengan plastik pembungkus. Tempatkan baki benih di baki yang tidak memiliki lubang drainase sehingga tidak ada air yang mengalir ke meja kamu. Letakkan di jendela yang cerah dengan cukup cahaya matahari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TIN)
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0185 [51]
