Jakarta: Kabar tidak mengenakan datang dari Lyra Virna, istri dari Fadhlan Muhammad yang dikabarkan masuk ke rumah sakit sebab alami keguguran beberapa waktu lalu. Kejadian keguguran memang beberapa kali ditemukan di sekitar kita.
Keguguran merupakan berhentinya kehamilan secara spontan saat usia kehamilan belum mencapai umur 20 minggu. Namun, tidak dipungkiri ada juga yang mengalami keguguran pada saat umur kehamilan di atas 20 minggu, meskipun kasusnya hanya ditemukan 1 persen menurut Cleveland Clinic.
Keguguran biasanya ditandai dengan nyeri hebat pada bagian bawah perut dan disertai dengan keluarnya jaringan atau gumpalan dari vagina. Jika mengalami hal tersebut, ibu hamil diharuskan untuk segera pergi ke rumah sakit terdekat untuk diberikan penanganan.
Penyebab keguguran paling umum biasanya karena kelainan kromosom yang membuat bayi tidak dapat berkembang secara normal atau bisa saja terjadi kehamilan kosong (blighted ovum). Hal ini disebabkan kelainan genetik atau tidak dapat diduga sekali pun.
Selain itu, ada hal-hal lain yang menjadi penyebab dari keguguran, antara lain:
- Penyakit infeksi seperti rubella, sifilis, HIV, gonore, toxoplasmosis, sepsis, atau malaria.
- Penyakit autoimun, seperti sindrom antifosfolipid dan lupus.
- Gangguan hormon, seperti PCOS atau tiroid.
- Penyakit kronis, seperti ginjal bermasalah atau diabetes.
- Kelainan pada bentuk atau leher rahim.
- Terkena paparan dari zat beracun dan terkena radiasi tinggi.
- Kekurangan atau kelebihan berat badan.
- Pola hidup tidak sehat yang candu terhadap alkohol, merokok, atau narkoba.
- Riwayat keguguran lebih dari 2 kali, dan
- Penggunaan obat-obatan seperti antiinflamasi nonsteroid, retinoid, dan methotrexate.
Kamu juga bisa langsung pergi ke dokter untuk berkonsultasi jika ada pendarahan dari vagina selama trimester pertama. Karena itu bisa saja tanda dari keguguran atau sering disebut dengan abortus iminens.
Abortus iminens ini dapat berupa flek kecokelatan dengan disertai gumpalan darah dan nyeri di bagian perut bawah, namun belum terjadi pembukaan jalan lahir. Jika terjadi hal ini, segera untuk menghubungi dokter atau pergi ke rumah sakit agar mendapatkan penanganan.
Ibu hamil juga harus waspada dan segeralah ke dokter jika mengalami hal-hal berikut ini:
- Demam.
- Muntah-muntah sampai tidak nafsu makan dan minum.
- Keputihan.
- Nyeri saat buang air kecil.
Meskipun terlihat sepele, hal-hal di atas perlu diperhatikan dan juga segera konsultasikan ke dokter agar mendapatkan penanganan yang baik demi ibu dan sang buah hati yang ada di dalam perut.
Aulia Putriningtias
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(FIR)
Keguguran merupakan berhentinya kehamilan secara spontan saat usia kehamilan belum mencapai umur 20 minggu. Namun, tidak dipungkiri ada juga yang mengalami keguguran pada saat umur kehamilan di atas 20 minggu, meskipun kasusnya hanya ditemukan 1 persen menurut Cleveland Clinic.
Keguguran biasanya ditandai dengan nyeri hebat pada bagian bawah perut dan disertai dengan keluarnya jaringan atau gumpalan dari vagina. Jika mengalami hal tersebut, ibu hamil diharuskan untuk segera pergi ke rumah sakit terdekat untuk diberikan penanganan.
Penyebab keguguran paling umum biasanya karena kelainan kromosom yang membuat bayi tidak dapat berkembang secara normal atau bisa saja terjadi kehamilan kosong (blighted ovum). Hal ini disebabkan kelainan genetik atau tidak dapat diduga sekali pun.
Selain itu, ada hal-hal lain yang menjadi penyebab dari keguguran, antara lain:
- Penyakit infeksi seperti rubella, sifilis, HIV, gonore, toxoplasmosis, sepsis, atau malaria.
- Penyakit autoimun, seperti sindrom antifosfolipid dan lupus.
- Gangguan hormon, seperti PCOS atau tiroid.
- Penyakit kronis, seperti ginjal bermasalah atau diabetes.
- Kelainan pada bentuk atau leher rahim.
- Terkena paparan dari zat beracun dan terkena radiasi tinggi.
- Kekurangan atau kelebihan berat badan.
- Pola hidup tidak sehat yang candu terhadap alkohol, merokok, atau narkoba.
- Riwayat keguguran lebih dari 2 kali, dan
- Penggunaan obat-obatan seperti antiinflamasi nonsteroid, retinoid, dan methotrexate.
Kamu juga bisa langsung pergi ke dokter untuk berkonsultasi jika ada pendarahan dari vagina selama trimester pertama. Karena itu bisa saja tanda dari keguguran atau sering disebut dengan abortus iminens.
Abortus iminens ini dapat berupa flek kecokelatan dengan disertai gumpalan darah dan nyeri di bagian perut bawah, namun belum terjadi pembukaan jalan lahir. Jika terjadi hal ini, segera untuk menghubungi dokter atau pergi ke rumah sakit agar mendapatkan penanganan.
Ibu hamil juga harus waspada dan segeralah ke dokter jika mengalami hal-hal berikut ini:
- Demam.
- Muntah-muntah sampai tidak nafsu makan dan minum.
- Keputihan.
- Nyeri saat buang air kecil.
Meskipun terlihat sepele, hal-hal di atas perlu diperhatikan dan juga segera konsultasikan ke dokter agar mendapatkan penanganan yang baik demi ibu dan sang buah hati yang ada di dalam perut.
Aulia Putriningtias
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIR)