7 Tanda Kamu Butuh Detoks Media Sosial, Apa Saja?

Jakarta: Media sosial saat ini sudah sangat melekat di dalam kehidupan, bahkan saat bangun tidur langsung mengecek media sosial. Karena itu saat ini banyak yang menggaungkan praktik detoks media sosial.

Media sosial memang sangat membantu untuk orang lebih mudah terhubung. Namun, di sisi lain bisa juga menjadi pemicu stres bahkan muncul rasa insecure. 

Ketika masalah-masalah tersebut sudah mulai muncul karena media sosial itu bisa menjadi tanda kamu perlu detoks media sosial. Selain itu, ada beberapa tanda-tanda kamu perlu melakukan detoks media sosial dan lepas dari tekanan maupun stres.

Berikut ini tujuh tanda Sobat Medcom perlu melakukan detoks media sosial dikutip dari djkn.kemenkeu.go.id:

1. Takut Ketinggalan Informasi Alias FOMO

Merasa takut terlewat informasi terbaru atau update teman ketika tidak membuka media sosial. Kondisi ini kini lebih dikenal dengan FOMO alias fear of missing out.

2. Selalu Mengecek Sosmed

Tanda berikutnya adalah ketika ada kesempatan selalu scroll-scroll media sosial. Bahkan ketika sedang sibuk jari-jemari tetap membuka media sosial.

3. Mengganggu Produktivitas

Berikutnya kalau aktvitias di media sosial mulai mengganggu produktivitas yang mengakibatkan pekerjaan mangkrak itu tandanya kamu perlu detoks media sosial.

4. Merasa Iri dan Sedih

Muncul rasa iri di medsos karena membandingkan kehidupan sendiri dengan orang lain. Kondisi ini biasanya satu paket dengan munculnya rasa sedih, karena melihat orang lain tampak lebih bahagia.

5. Stres

Ketika bermain media sosial sudah memicu munculnya rasa stres maka kamu perlu melakukan detoks media sosial.

6. Menganggap penting jumlah like dan komentar 

Tanda berikutnya adalah menggap bahwa like dan jumlah komentar penting. Hal ini bisa dibarengi dengan melakukan berlebihan supaya konten yang diunggah terlihat menarik di media sosial atau memiliki kebiasaan buruk di media sosial.
 

Baca juga: 5 Dampak Negatif Stalking Mantan di Medsos, Salah Satunya Merusak Kesehatan Mental

 

7. Menjauh dari Kehidupan di Nyata

Ketika lebih memilih menghabiskan waktu di media sosial ketimbang di kehidupan nyata itu pertanda kamu perlu detoks media sosial.

Tips Melakukan Detoks Media Sosial

Buat Perencanaan

Rencanakan untuk menjalani detoksifikasi secara konsisten. Bisa dilakukan selama 3 minggu sampai 3 bulan lebih.

Hapus Semua Aplikasi Media Sosial

Cara berikutnya adalah menghapus semua aplikasi media sosial di ponsel atau gadget.

Cari Kegiatan Lain 

Untuk mengisi kekosonganmu kamu bisa melakukan kegiatan lain yang positif. Seperti olahraga, jalan pagi  atau melanjutkan hobi yang tertunda.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

(RUL)

• media sosial
• kesehatan mental