COMMUNITY
Ramai #KaburAjaDulu, Saur Hutabarat: Cuma Samar Pergi, Bukan Melarikan Diri
Aulia Putriningtias
Rabu 19 Februari 2025 / 16:40
Jakarta: Ramai-ramai media sosial dengan tagar #KaburAjaDulu, di mana bentuk berontak masyarakat akan berbagai kebijakan negatif di Indonesia. Wartawan senior Saur Hutabarat pun merespons perihal ini.
"Saya pikir apapun faktor faktor KaburAjaDulu adalah baik ya, menurut saya orang muda itu makin terbang jauh makin bagus," menurut Saur dalam Forum Diskusi Denpasar 12 bertema Fenomena "Kabur Aja Dulu" dan Realitas Generasi Muda Indonesia, Rabu, 19 Februari 2025.
Menurutnya, makna kabur adalah samar-samar pergi jauh, yang dapat pulang kembali. Jadi, bukan dinyatakan sebagai lari dari negara Indonesia. Menurutnya, itu adalah minggat, di mana berarti melarikan diri.
Melarikan diri dan juga kabur adalah dua hal berbeda, menurutnya. Melarikan diri mengandung makna tak akan pernah kembali menjadi bagian warga negara Indonesia.
"Jadi, saya melihat kabur aja dulu itu dulu aja itu mengandung makna sementara. Suatu saat pasti akan kembali," jelas Saur.
Baca juga: Dibalik Tagar #KaburAjaDulu, Ini Alasan Masyarakat Ramai Ingin Pindah ke Luar Negeri
Saur sendiri mengharapkan dengan fenomena migrasi untuk pergi ke luar negeri tak serta merta meninggalkan Indonesia. Namun, dapat kembali pulang dengan membawa ilmu yang bermanfaat.
"Sehingga, diharapkan kembali sudah dengan jam terbang tinggi, sudah makan asam garam di negeri orang, kembali ke tanah air dengan memperkaya sumber daya manusia pribumi ini," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)
"Saya pikir apapun faktor faktor KaburAjaDulu adalah baik ya, menurut saya orang muda itu makin terbang jauh makin bagus," menurut Saur dalam Forum Diskusi Denpasar 12 bertema Fenomena "Kabur Aja Dulu" dan Realitas Generasi Muda Indonesia, Rabu, 19 Februari 2025.
Menurutnya, makna kabur adalah samar-samar pergi jauh, yang dapat pulang kembali. Jadi, bukan dinyatakan sebagai lari dari negara Indonesia. Menurutnya, itu adalah minggat, di mana berarti melarikan diri.
Melarikan diri dan juga kabur adalah dua hal berbeda, menurutnya. Melarikan diri mengandung makna tak akan pernah kembali menjadi bagian warga negara Indonesia.
"Jadi, saya melihat kabur aja dulu itu dulu aja itu mengandung makna sementara. Suatu saat pasti akan kembali," jelas Saur.
Baca juga: Dibalik Tagar #KaburAjaDulu, Ini Alasan Masyarakat Ramai Ingin Pindah ke Luar Negeri
Saur sendiri mengharapkan dengan fenomena migrasi untuk pergi ke luar negeri tak serta merta meninggalkan Indonesia. Namun, dapat kembali pulang dengan membawa ilmu yang bermanfaat.
"Sehingga, diharapkan kembali sudah dengan jam terbang tinggi, sudah makan asam garam di negeri orang, kembali ke tanah air dengan memperkaya sumber daya manusia pribumi ini," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TIN)