COMMUNITY
Semangat Go Wild, Ajak Masyarakat Rasakan Kesenangan saat Berlari
Yuni Yuli Yanti
Kamis 17 April 2025 / 10:00
Jakarta: Dalam beberapa tahun ini, tren lari kian populer di kalangan masyarakat urban. Hal ini terjadi seiring dengan meningkatnya kesadaran akan pentingnya gaya hidup sehat.
PUMA memperkenalkan Brand DNA terbaru bertajuk GO WILD di Indonesia, sebuah ajakan untuk berani jadi diri sendiri dan menggali potensi terbaik melalui olahraga.
Memulai fokus awalnya pada cabang olahraga lari, GO WILD menjadi simbol keberanian untuk menata ulang hidup demi merasakan kembali kesenangan dalam berlari. Bukan untuk menjadi yang tercepat, tapi untuk menjadi yang paling autentik.
"Melalui GO WILD, PUMA ingin menginspirasi orang-orang di Indonesia untuk mengejar Runner’s High, yaitu rasa senang, bahagia dan kepuasan alami yang dirasakan oleh para pelari setelah mereka berlari. Semangat ini bukan soal prestasi, tapi soal keberanian untuk melampaui batas diri dan menikmati setiap langkahnya," ujar Rachmat B. Trilaksono, Teamhead Marketing PUMA Indonesia.
Kampanye ini hadir dengan berbagai aktivitas yang mendorong masyarakat untuk merasakan Runner’s High, yaitu sensasi rasa bahagia yang muncul saat tubuh melepaskan endorfin dan neurotransmitter selama berlari.
Diketahui, efek ini tidak hanya meningkatkan mood dan energi, tapi juga membantu kita menemukan kembali kenikmatan dalam bergerak aktif.
Rachmat menyampaikan melalui film campaign GO WILD, PUMA juga menampilkan potret nyata pelari sehari-hari, seperti anggota komunitas, ibu muda, hingga pelari santai yang menjadikan lari sebagai bagian dari proses menata ulang hidup.
Film ini menangkap momen-momen sederhana namun bermakna, saat mereka menemukan kembali rasa bahagia lewat setiap langkah.
"Baik Anda seorang atlet, maupun pelari biasa. Itulah semua hal yang membuat kita ketagihan. Itulah yang membuat lari menjadi yang terbaik. Jadi ya, saya pikir itulah inti dari tujuan runner's high. Untuk merayakan kebebasan, menjadi diri sendiri, dan mengejar runner's high," jelas Rachmat dalam konferensi pers, Rabu (16/4/2025), di Lippo Mall Puri, Jakarta.

(Rachmat (kiri) bersama para kapten di komunitas lari, PUMA Nitro Run Club. Foto: Dok. Yuni)
Sebagai bentuk nyata dari semangat ini, PUMA juga memperkenalkan PUMA Athletes, jajaran atlet profesional yang mencerminkan energi GO WILD dalam setiap gerakannya.
Di tahun ini, PUMA memberi dukungan Reza Aulia untuk berlaga di Boston Marathon 2025, dan juga atlet nasional seperti Vera Febrianti, Rashif Amila Yaqin, dan Eva Desiana di cabang road running dan triathlon.
Dalam konferensi pers, Vera Febrianti mengungkapkan momen Runner's High yang didapatkannya saat berlari adalah ketika ia berkeringat dan naik ke podium.
"Habis lari trus keringetan itu euforianya beda banget. Apalagi kalau mau lari keringatan, enak banget, berasa sehat gitu. Trus habis keringetan kita bisa naik ke podium, wah itu momen Runner's high banget buatku," aku Vera.
Sementara itu, Reza Aulia mengaku momen Runner's High didapatkannya adalah ketika ia bisa mendapatkan sesuatu setelah menjalani proses panjang.
"Sebagai seorang yang full time bekerja, tapi saya bisa menyelesaikan program-program saya, termasuk menjalani profesi sebagai atlet lari, itu adalah Runner's High bagi saya," ujar Reza.
Tak hanya itu, PUMA juga memperkuat ekosistem lari melalui PUMA Nitro Run Club, komunitas lari inklusif dan progresif yang menawarkan sesi latihan mingguan, workshop bersama pelatih bersertifikasi, hingga program latihan maraton 16 minggu.
Anggota komunitas ini mendapat akses khusus untuk mencoba inovasi terbaru dari lini sepatu PUMA Nitro.
"PUMA percaya bahwa kehebatan sejati dimulai dengan keberanian melampaui batas dan merasakan euforia dari gerak aktif. Melalui GO WILD, kami berharap bisa mendorong lebih banyak orang untuk menggali energi dalam diri mereka dan merasakan kegembiraan berolahraga," tutup Rachmat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(yyy)
PUMA memperkenalkan Brand DNA terbaru bertajuk GO WILD di Indonesia, sebuah ajakan untuk berani jadi diri sendiri dan menggali potensi terbaik melalui olahraga.
Memulai fokus awalnya pada cabang olahraga lari, GO WILD menjadi simbol keberanian untuk menata ulang hidup demi merasakan kembali kesenangan dalam berlari. Bukan untuk menjadi yang tercepat, tapi untuk menjadi yang paling autentik.
"Melalui GO WILD, PUMA ingin menginspirasi orang-orang di Indonesia untuk mengejar Runner’s High, yaitu rasa senang, bahagia dan kepuasan alami yang dirasakan oleh para pelari setelah mereka berlari. Semangat ini bukan soal prestasi, tapi soal keberanian untuk melampaui batas diri dan menikmati setiap langkahnya," ujar Rachmat B. Trilaksono, Teamhead Marketing PUMA Indonesia.
Kampanye ini hadir dengan berbagai aktivitas yang mendorong masyarakat untuk merasakan Runner’s High, yaitu sensasi rasa bahagia yang muncul saat tubuh melepaskan endorfin dan neurotransmitter selama berlari.
Diketahui, efek ini tidak hanya meningkatkan mood dan energi, tapi juga membantu kita menemukan kembali kenikmatan dalam bergerak aktif.
Rachmat menyampaikan melalui film campaign GO WILD, PUMA juga menampilkan potret nyata pelari sehari-hari, seperti anggota komunitas, ibu muda, hingga pelari santai yang menjadikan lari sebagai bagian dari proses menata ulang hidup.
Film ini menangkap momen-momen sederhana namun bermakna, saat mereka menemukan kembali rasa bahagia lewat setiap langkah.
"Baik Anda seorang atlet, maupun pelari biasa. Itulah semua hal yang membuat kita ketagihan. Itulah yang membuat lari menjadi yang terbaik. Jadi ya, saya pikir itulah inti dari tujuan runner's high. Untuk merayakan kebebasan, menjadi diri sendiri, dan mengejar runner's high," jelas Rachmat dalam konferensi pers, Rabu (16/4/2025), di Lippo Mall Puri, Jakarta.

(Rachmat (kiri) bersama para kapten di komunitas lari, PUMA Nitro Run Club. Foto: Dok. Yuni)
Sebagai bentuk nyata dari semangat ini, PUMA juga memperkenalkan PUMA Athletes, jajaran atlet profesional yang mencerminkan energi GO WILD dalam setiap gerakannya.
Di tahun ini, PUMA memberi dukungan Reza Aulia untuk berlaga di Boston Marathon 2025, dan juga atlet nasional seperti Vera Febrianti, Rashif Amila Yaqin, dan Eva Desiana di cabang road running dan triathlon.
Dalam konferensi pers, Vera Febrianti mengungkapkan momen Runner's High yang didapatkannya saat berlari adalah ketika ia berkeringat dan naik ke podium.
"Habis lari trus keringetan itu euforianya beda banget. Apalagi kalau mau lari keringatan, enak banget, berasa sehat gitu. Trus habis keringetan kita bisa naik ke podium, wah itu momen Runner's high banget buatku," aku Vera.
Sementara itu, Reza Aulia mengaku momen Runner's High didapatkannya adalah ketika ia bisa mendapatkan sesuatu setelah menjalani proses panjang.
"Sebagai seorang yang full time bekerja, tapi saya bisa menyelesaikan program-program saya, termasuk menjalani profesi sebagai atlet lari, itu adalah Runner's High bagi saya," ujar Reza.
Tak hanya itu, PUMA juga memperkuat ekosistem lari melalui PUMA Nitro Run Club, komunitas lari inklusif dan progresif yang menawarkan sesi latihan mingguan, workshop bersama pelatih bersertifikasi, hingga program latihan maraton 16 minggu.
Anggota komunitas ini mendapat akses khusus untuk mencoba inovasi terbaru dari lini sepatu PUMA Nitro.
"PUMA percaya bahwa kehebatan sejati dimulai dengan keberanian melampaui batas dan merasakan euforia dari gerak aktif. Melalui GO WILD, kami berharap bisa mendorong lebih banyak orang untuk menggali energi dalam diri mereka dan merasakan kegembiraan berolahraga," tutup Rachmat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(yyy)