BEAUTY

Jangan Salah Lagi Ya! Ini Urutan Rutinitas Skincare Pagi Hari yang Benar Rekomendasi Dermatologist

Yuni Yuli Yanti
Jumat 12 Juli 2024 / 07:02
Jakarta: Secara umum, rutinitas perawatan kulit harus selalu mencakup pembersih, pelembap, dan tabir surya. Tergantung pada jenis dan kebutuhan kulit, kamu dapat menambahkan perawatan tambahan ke dalam rutinitas tersebut untuk merawat kulit kering, berminyak, menua, atau rentan berjerawat. 

Namun, saking banyaknya produk perawatan kulit, tak sedikit orang yang bingung dan salah dengan urutan pemakaian yang benar. Apakah serum dipakai sebelum toner? Apakah pelembap dulu atau sunscreen dulu? 

Nah, supaya enggak salah dengan urutannya, berikut step by step rutinitas perawatan kulit pagi hari rekomendasi Dermatlogist yang dilansir dari laman Health dan Good House Keeping. Check this out!
 

Skincare pagi hari

Menurut Ashley Magovern, M.D., dokter kulit dan pemilik serta pendiri Manhattan Dermatology di Manhattan Beach, California, rutinitas perawatan kulit pagi hari adalah mempersiapkan kulit untuk hari itu dengan menghilangkan kotoran dan minyak yang terkumpul selama tidur.
 
Juga harus menambah kelembapan pada pelindung kulit dan membantu melindunginya dari paparan sinar ultraviolet (UV) serta polusi. Berikut langkah rutinitas skincare yang benar:
 

Step 1: Cleanser

Membersihkan wajah akan menghilangkan minyak berlebih dan kotoran yang dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat. Pilihlah pembersih yang lembut dan bebas alkohol untuk menghindari hilangnya terlalu banyak minyak yang diperlukan untuk menjaga pelindung kulit tetap sehat. 

Untuk kulit kering, kamu memerlukan pembersih berbahan dasar minyak yang lebih menghidrasi. Saat membersihkan di pagi hari, percikkan air hangat ke wajah dan usap lembut pembersih wajah menggunakan ujung jari. Kemudian, bilas dan keringkan dengan handuk. 

"Jika Anda memiliki kulit kering atau sensitif, usahakan mencuci muka hanya pada malam hari dan membilas wajah dengan air pada pagi harinya," anjur Dr. Magovern. 

Catatan: Pembersih dengan ceramide, gliserin, atau asam hialuronat membantu menghidrasi kulit kering. Sedangkan, pembersih dengan benzoil peroksida, asam glikolat, asam salisilat, atau minyak pohon teh dapat membantu mengontrol minyak berlebih dan mengurangi munculnya jerawat.
 

Step 2: Toner

Tergantung pada bahan-bahannya, toner dapat membantu menghidrasi kulit atau menghilangkan sisa minyak dan kotoran. Toning adalah langkah opsional di pagi hari tetapi dapat bermanfaat bagi orang-orang dengan kulit kering atau rentan berjerawat.

Untuk mengaplikasikannya, rendam kapas dengan toner dan tepuk-tepuk lembut ke wajah. Fokus pada “zona T” (dahi, hidung, dan dagu) jika kamu memiliki kulit berminyak atau rentan berjerawat. Kamu juga bisa memakai toner langsung ke wajah. 

Catatan: Jika kamu memiliki kulit kering atau sensitif, carilah toner yang menghidrasi dengan asam hialuronat atau air mawar. Toner dengan bahan penyerap minyak seperti asam salisilat atau witch hazel ideal untuk kulit berminyak atau rentan berjerawat.


(Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
 

Step 3: perawatan spot

Jika kamu mencoba mengendalikan munculnya jerawat, gunakan perawatan jerawat di seluruh bagian tubuh atau area tertentu setelah pembersihan atau toning. Kamu dapat menerapkan perawatan bintik pencerah kulit untuk memudarkan bintik hitam (hiperpigmentasi). Perawatan spot merawat area kecil pada kulit dan dapat digunakan sesuai kebutuhan. 

Catatan: Perawatan noda dan menyeluruh dengan benzoil peroksida dan asam salisilat dapat membantu mengatasi jerawat. Jika kamu mencoba memudarkan bintik hitam, carilah serum yang mengandung hidrokuinon atau asam kojat.
 

Step 4: Serum

Serum pagi dapat membantu mencerahkan, menghidrasi, dan melindungi kulit. Mengoleskan serum dengan sifat antioksidan seperti vitamin C, vitamin E, atau niacinamide, sebaiknya dilakukan di siang hari karena bahan-bahan ini dapat membantu mengurangi kerusakan lingkungan dan sinar UV. Cara mengaplikasikan serum adalah oleskan produk lalu ditepuk dengan lembut ke wajah dan leher.

"Untuk warna kulit yang lebih gelap, seperti hiperpigmentasi, menggunakan serum vitamin C di pagi hari juga dapat membantu mengurangi bintik hitam," kata Jennifer David, D.O., dokter kulit di Philadelphia dan pendiri Skin & Scripts Virtual Dermatology.

Catatan: Vitamin C bekerja untuk semua jenis kulit dan dapat membantu mencerahkan kulit serta memudarkan hiperpigmentasi. Serum vitamin E dan asam hialuronat dapat membantu menghidrasi kulit kering. 

Jika kamu menginginkan serum pagi antioksidan yang membantu mengurangi jerawat dan minyak, cobalah niacinamide (suatu bentuk vitamin B3). Niacinamide juga dapat membantu mencerahkan kulit, mengecilkan pori-pori, dan melembutkan kerutan. Namun, jangan mencampurkan vitamin C dengan niacinamide, karena akan membuat serum menjadi kurang efektif.
 

Step 5: Krim mata

Krim mata bersifat opsional tetapi dapat menambah kelembapan dan hidrasi pada kulit bagian bawah mata. Untuk mengaplikasikannya, oleskan krim dengan lembut di bawah mata menggunakan jari manis. 

Untuk krim mata siang hari, pilih produk dengan peptida yang menghidrasi, antioksidan seperti Vitamin C, dan SPF untuk membantu melindungi kulit halus di bawah mata dari kerusakan akibat sinar matahari. 

Catatan: Jika kamu ingin menutupi mata yang bengkak karena kurang tidur, oleskan krim mata yang mengandung kafein. Krim mata kafein dapat membantu merangsang sirkulasi darah, memperbaiki lingkaran hitam dan bengkak di bawah mata.


(Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
 

Langkah 6: Pelembap

Memijat pelembap ke wajah dan leher membuat kulit terlindungi dan terhidrasi sepanjang hari. Pelembap membantu meningkatkan kadar air di kulit dan mengunci kelembapan. Ini adalah langkah penting untuk memperbaiki pelindung kulit (skin barier), lapisan atas pelindung kulit.

Bahkan, jenis kulit berminyak pun memerlukan kelembapan dan hidrasi untuk menjaga keseimbangan kulit demi mengurangi risiko produksi minyak berlebih.

Catatan: Pelembap kaya dengan ceramide, gliserin, atau shea butter dapat membantu menghidrasi kulit kering. Jika kamu memiliki kulit berminyak atau rentan berjerawat, carilah pelembap gel yang bebas minyak atau ringan yang tidak akan menyumbat pori-pori. Sementara, pelembap dengan asam hialuronat sangat bagus untuk orang dengan kulit berminyak dan rawan jerawat.
 

Step 7: Tabir surya

Dermatologis setuju, tabir surya adalah langkah terpenting dalam rutinitas perawatan kulit apa pun untuk setiap jenis dan usia kulit. Menggunakan tabir surya setiap hari akan mengurangi risiko kanker kulit, kerutan, dan bintik matahari. 

Carilah tabir surya mineral atau kimia dengan cakupan spektrum luas dan faktor perlindungan matahari (SPF) 30 atau lebih tinggi. Kamu harus mengoleskan tabir surya pada wajah, leher, dada, dan telinga. Ingat ya, untuk selalu memakainya kembali setiap 2 jam!

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(yyy)

MOST SEARCH