BEAUTY

5 Tren Perawatan Kulit Korea 2025 yang Paling Populer dan Wajib Diketahui

Yuni Yuli Yanti
Jumat 11 Juli 2025 / 08:45
Jakarta: Kebanyakan beauty enthusiast saat ini menjadikan K-Beauty sebagai acuan dan panduan kecantikan mereka sehari-hari. Baik dalam perawatan kulit maupun merias wajah. 

Untuk lebih mengenal kecantikan ala Korea dan supaya enggak ketinggalan, berikut ini lima tren K-Beauty yang paling populer di tahun 2025. Check this out!
 

1. Skin Cycling

Awalnya merupakan tren kecantikan Barat, yang dipopulerkan oleh dokter kulit asal New York, Whitney Bowe, M.D. Namun dalam K-beauty, skin cycling lebih menekankan pemulihan hidrasi, dukungan lapisan pelindung kulit, dan pengelupasan kulit (eksfoliasi) yang lebih lembut.

Skin cycling adalah metode perawatan kulit yang melibatkan penggunaan produk skincare secarasecara bergantian dan terjadwal, biasanya dalam siklus empat malam. Tujuannya adalah untuk memaksimalkan manfaat produk, meminimalkan efek samping, dan memberikan waktu istirahat bagi kulit. 

Produk yang dipakai adalah mengganti toner pengelupas kulit (dengan AHA atau PHA) dengan produk yang menenangkan Serum Centella Asiatica untuk perawatan yang menenangkan. Lalu, pelembap mengandung ceramide untuk pemulihan lapisan pelindung kulit (skin barrier). 
 

2. Perbaikan skin barrier

Pascapandemi, sensitivitas kulit telah melonjak secara global. Perawatan kulit Korea di tahun 2025 sangat berfokus pada perawatan skin barrier untuk menjaga kulit tetap sehat, terhidrasi, dan kenyal.

Produk skincare yang digunakan umumnya mengandung Seramida, panthenol, beta-glukan, dan peptida menjadi fokus utama dalam formulasi.


(Perbaikan skin barrier menjadi salah satu tren perawatan kulit paling populer di Korea. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
 

3. Perawatan kulit "Hanbang"

Mengacu pada pengobatan herbal tradisional Korea, dan kini kembali populer dalam perawatan kulit. Bayangkan bahan-bahan seperti ginseng, mugwort, dan akar licorice yang dipuja karena efek anti-penuaan dan pencerahnya.

Tren perawatan kulit Hanbang berawal dari para ketertarikan beauty enthusiast pada  perawatan kulit alami namun efektif yang berakar pada sejarah dan sains. Kombinasi kearifan tradisional dan teknik formulasi modern menciptakan produk yang terasa autentik sekaligus inovatif.

Produk-produk yang digunakan seperti serum dengan kandungan ginseng untuk manfaat anti-penuaan. Esensi fermentasi menggunakan teknik tradisional dan masker penenang Mugwort untuk kulit sensitif. 
 

4. Skinimalism

Beralih dari perawatan kulit 10 langkah, kini K-Beauty lebih menenkankan pada tren skinimalism yaitu rutinitas perawatan kulit yang dikurasi khusus dan berfokus pada apa yang cocok untuk kulit Anda.

Melansir dari Nutricare Cosmetics, acuan tren ini adalah lebih sedikit lapisan, lebih intens. Kamu cukup menggunakan 3-4 produk multifungsi, yang disesuaikan dengan jenis dan masalah spesifik kulitmu.

Produk yang digunakan seperti serum all-in-one yang menggabungkan beragam manfaat. Cleansing balm dengan eksfoliator ringan, tabir surya sekaligus pelembap hybrid untuk rutinitas pagi yang lebih mudah. 


(K-Beauty lebih menenkankan pada tren skinimalism. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
 

5. Sun Sticks dan Glow SPF

Tabir surya di Korea bukan hanya pelindung, tetapi juga perawatan kulit. Pada tahun 2025, sun stick, tone-up cream, dan glow SPF wajib dimiliki pasar global.

Alasan mereka menyukainya karena formula lebih ringan dan tidak berminyak. Tidak meninggalkan white cast atau resid, berfungsi ganda sebagai alas bedak ringan di bawah riasan, dan mudah diaplikasikan ulang sepanjang hari. 

Selain itu, produk dengan format kemasan portable lebih banyak disukai karena memudahkanmu untuk touch-up saat bepergian. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(yyy)

MOST SEARCH