Jakarta: Teknik perawatan kecantikan kini semakin maju. Masyarakat kini ditawarkan pilihan menjalani treatment kecantikan tanpa merasakan nyeri atau kesakitan. Salah satunya melalui metode nerve block yang ditemukan oleh dr. Reno Yonora, SE, SpAn, FIP yang merupakan dokter spesialis anestesi subspesialis nyeri intervensi.
Dr. Reno berbagi kisah perjalanannya dalam menemukan dan mengembangkan teknik ini. Selama tiga tahun, ia mendalami pengembangan metode anestesi yang dapat mengurangi rasa sakit bagi pasien.
"Jadi, dulu sekitar tiga tahun yang lalu dimulai dari produk. Karena teknologi semakin bagus dan hal kecantikan itu menjadi suatu porsi yang baik, akhirnya secara kualitas meningkat serta risikonya karena sekarang pemberian risiko melalui injeksi. Itu terasa nyeri kalau diberikan nanti risikonya pasien kesakitan saat diberi treatment," ujar dr. Reno
Metode Nerve block atau blok saraf adalah teknik anestesi yang dilakukan dengan menyuntikkan obat anestesi ke dalam saraf atau kumpulan saraf. Teknik ini bertujuan untuk memblokir sensasi nyeri dari area tubuh tertentu sehingga pasien tidak akan merasakan sakit selama prosedur berlangsung.
(Beauty Without Pain di Metro TV. Workshop & Hands On Nerve Block for Aesthetic Procedures. Video: Dok. Instagram dr. Reno Yonora, SE, SpAn, FIP/@dr.enozthezia)
Pengerjaannya tergolong cepat karena dilakukan dalam kurun waktu kurang dari satu menit. Setelah titik saraf sudah terblokir rasa sakitnya, dokter bisa melanjutkan treatment berikutnya.
"Saya ajarkan bagaimana mereka mengetahui cabang-cabang mana yang bisa kita kendalikan. Secara sederhana dari luar sehingga saraf itu tidak merasakan nyeri. Laporan nyeri ke sentral tidak ada. Itu hitungannya hanya detik atau di bawah satu menit proses sudah terjadi blok dan dokter bisa melanjutkan treatment. Pasien tidak merasakan kesakitan lagi," tambahnya.
Baca juga: 8 Tips Sederhana Merawat Kulit ala Orang Korea
Tidak hanya bagian wajah, metode ini bisa diaplikasikan dalam proses treatment di bagian kepala, leher, tangan hingga kaki. Teknik ini tergolong baru dan belum banyak dipakai oleh klinik aesthetic di tanah air.
Melalui webinar "Beauty Without Pain bersama Metro TV, dr. Reno ingin membagikan ilmu kepada masyarakat luas bahwa menjadi cantik dan tampan kini tak harus merasakan nyeri berlebih.
Insan Suardi
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)
Dr. Reno berbagi kisah perjalanannya dalam menemukan dan mengembangkan teknik ini. Selama tiga tahun, ia mendalami pengembangan metode anestesi yang dapat mengurangi rasa sakit bagi pasien.
"Jadi, dulu sekitar tiga tahun yang lalu dimulai dari produk. Karena teknologi semakin bagus dan hal kecantikan itu menjadi suatu porsi yang baik, akhirnya secara kualitas meningkat serta risikonya karena sekarang pemberian risiko melalui injeksi. Itu terasa nyeri kalau diberikan nanti risikonya pasien kesakitan saat diberi treatment," ujar dr. Reno
Metode Nerve block atau blok saraf adalah teknik anestesi yang dilakukan dengan menyuntikkan obat anestesi ke dalam saraf atau kumpulan saraf. Teknik ini bertujuan untuk memblokir sensasi nyeri dari area tubuh tertentu sehingga pasien tidak akan merasakan sakit selama prosedur berlangsung.
(Beauty Without Pain di Metro TV. Workshop & Hands On Nerve Block for Aesthetic Procedures. Video: Dok. Instagram dr. Reno Yonora, SE, SpAn, FIP/@dr.enozthezia)
Pengerjaannya tergolong cepat karena dilakukan dalam kurun waktu kurang dari satu menit. Setelah titik saraf sudah terblokir rasa sakitnya, dokter bisa melanjutkan treatment berikutnya.
"Saya ajarkan bagaimana mereka mengetahui cabang-cabang mana yang bisa kita kendalikan. Secara sederhana dari luar sehingga saraf itu tidak merasakan nyeri. Laporan nyeri ke sentral tidak ada. Itu hitungannya hanya detik atau di bawah satu menit proses sudah terjadi blok dan dokter bisa melanjutkan treatment. Pasien tidak merasakan kesakitan lagi," tambahnya.
Baca juga: 8 Tips Sederhana Merawat Kulit ala Orang Korea
Tidak hanya bagian wajah, metode ini bisa diaplikasikan dalam proses treatment di bagian kepala, leher, tangan hingga kaki. Teknik ini tergolong baru dan belum banyak dipakai oleh klinik aesthetic di tanah air.
Melalui webinar "Beauty Without Pain bersama Metro TV, dr. Reno ingin membagikan ilmu kepada masyarakat luas bahwa menjadi cantik dan tampan kini tak harus merasakan nyeri berlebih.
Insan Suardi
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TIN)