BEAUTY

5 Tren Skincare Favorit Gen Z, dari Clean Beauty hingga Produk Personal

Yuni Yuli Yanti
Kamis 10 Juli 2025 / 10:39
Jakarta: Tren perawatan kulit di kalangan generasi Z disebut akan memimpin industri kecantikan di masa depan. Diketahui, generasi ini lebih mengutamakan keaslian, keberlanjutan, dan memilih produk yang tepat sasaran. 

Dengan pengaruh Gen Z yang semakin besar, kini berbagai merek kecantikan dari seluruh dunia, termasuk Indonesia pun menjadikannya sebagai referensi dalam perilisan produk mereka. 

Berikut ini lima tren skincare favorit Gen Z tahun 2025 yang paling banyak diikuti oleh brand-brand kecantikan lokal. Apa saja? Yuk, simak!
 

1. Clean beauty

Fokus utama tren perawatan kulit Gen Z adalah tuntutan transparansi dalam daftar bahan dan sumber yang etis. Generasi ini menghargai kejujuran merek dan lebih menyukai produk dengan bahan yang berlabel jelas dan mudah dipahami. 

Meningkatnya tren clean beauty (kecantikan bersih) mencerminkan pergeseran ini, karena semakin banyak konsumen mencari formula yang bebas dari bahan kimia keras, pewangi sintetis, dan aditif yang tidak perlu.

Selain itu, keberlanjutan juga merupakan faktor kunci dalam tren skincaren Gen Z, dengan preferensi yang kuat terhadap merek yang ramah lingkungan. Produk dengan kemasan biodegradable atau dapat digunakan kembali semakin populer, sementara plastik sekali pakai dihindari demi alternatif yang dapat diisi ulang dan didaur ulang. 

Sumber bahan yang etis, sertifikasi bebas uji coba pada hewan, dan formulasi vegan semakin memengaruhi keputusan pembelian, yang menyoroti komitmen Gen Z terhadap kesehatan pribadi dan tanggung jawab lingkungan. 
 

2. Simplicity dan skinimalism

Salah satu tren skincare Gen Z terbesar adalah pergeseran menuju rutinitas minimal dan efektif, yang sering disebut "skinimalisme". Tren ini berfokus pada penggunaan lebih sedikit produk sekaligus memaksimalkan manfaat, yang mendorong pendekatan perawatan kulit yang seimbang dan sehat.

Alih-alih mengikuti rangkaian perawatan multi-langkah yang rumit, skinimalism menekankan rutinitas yang disederhanakan yang hanya mencakup langkah-langkah penting seperti membersihkan, melembapkan, dan melindungi dari sinar matahari. 

Produk multifungsi, seperti pelembap berwarna dengan SPF atau serum yang menghidrasi sekaligus mencerahkan, semakin populer di kalangan generasi ini.

Pendekatan minimalis ini tidak hanya menghemat waktu dan uang, tetapi juga mengurangi limbah produk, sejalan dengan preferensi Gen Z terhadap keberlanjutan dan konsumsi yang bijaksana. 


(Perawatan kulit sederhana menjadi salah satu ciri tren skincare generasi Z. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
 

3. Fokus pada skin barrier

Melansir dari Rixin Cosmetics, melindungi dan memelihara lapisan pelindung kulit (skin barrier) telah menjadi fokus utama dalam generasi Z dalam merawat kulit. Generasi ini memahami bahwa skin barrier yang sehat sangat penting untuk kesehatan kulit secara keseluruhan, membantu mencegah kekeringan, iritasi, dan sensitivitas.

Seiring meningkatnya kesadaran, mereka pun lebih menyukai produk yang diformulasikan dengan bahan-bahan seperti ceramide, asam hialuronat, dan niasinamida, yang berfungsi untuk memperkuat dan memperbaiki lapisan pelindung alami kulit. 

Alih-alih, menggunakan perawatan keras yang mengelupas kulit, justru banyak yang memilih formula lembut dan menghidrasi yang mendukung kesehatan kulit jangka panjang.

 

4. Hidrasi dan kulit bercahaya

Mendapatkan kulit yang terhidrasi dengan baik dan bercahaya adalah fokus utama dalam tren skincare Gen Z. Generasi ini memprioritaskan kulit yang bercahaya dan bercahaya daripada riasan tebal, menekankan hidrasi mendalam sebagai fondasi penampilan yang sehat.

Serum hidrasi, pelembap ringan, dan produk yang mengandung bahan aktif seperti asam hialuronat, gliserin, dan ceramide banyak digunakan oleh Gen Z. Formula ini membantu mengunci kelembapan, menjaga kesehatan pelindung kulit, dan menciptakan penampilan bercahaya alami.

Selain itu, produk yang berfokus pada hidrasi, seperti mist sprays dan masker semalaman, semakin populer sebagai cara mudah untuk menjaga kulit tetap kenyal dan segar sepanjang hari.


(Gen Z lebih mengutamakan produk-produk yang menghidrasi dan bikin kulit glowing. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
 

5. Produk personal

Perawatan kulit yang dipersonalisasi telah menjadi tren unggulan dalam di kalangan Gen Z, karena generasi ini mencari solusi yang lebih personal dan individual. Alih-alih menggunakan produk yang seragam, Gen Z beralih ke rutinitas perawatan kulit yang disesuaikan dengan jenis dan masalah kulit mereka.

Dengan bantuan aplikasi, perangkat daring, dan konsultasi dengan dokter kulit atau pakar perawatan kulit, rekomendasi perawatan kulit yang dipersonalisasi menjadi lebih mudah diakses. 

Perangkat ini memungkinkan konsumen untuk membuat rutinitas perawatan kulit berdasarkan faktor-faktor seperti warna kulit, tekstur, dan masalah spesifik seperti jerawat atau kulit kering.

Tren perawatan kulit yang dipersonalisasi ini bukan hanya tentang memilih produk yang tepat, tetapi juga tentang mengoptimalkan rutinitas secara keseluruhan untuk hasil terbaik. 

Seiring dengan terus berubahnya tren, kustomisasi menjadi kunci, dengan semakin banyak merek yang menawarkan solusi perawatan kulit yang dipersonalisasi untuk memenuhi kebutuhan yang terus berkembang ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(yyy)

MOST SEARCH