Jakarta: Mengetahui jenis kulit menjadi faktor paling penting ketika kita akan memulai rutinitas perawatan kulit. Seperti diketahui, ada lima jenis kulit utama, yaitu berminyak, normal, kombinasi, kering, dan sensitif, di mana masing-masing memiliki manfaat dan masalahnya tersendiri.
Meskipun, setiap orang membutuhkan produk-produk seperti pembersih, pelembap, dan tabir surya formula terbaik, namun pada setiap jenis kulit kebutuhannya bisa sangat bervariasi.
Oleh karena itu, memahami di mana letak kulitmu pada spektrum jenis kulit adalah kunci jika ingin membangun rutinitas yang benar-benar cocok untukmu.
Pada pembahasan kali ini, kita akan mempelajari beberapa metode sederhana untuk mengidentifikasi jenis kulit yang mudah banget dilakukan. Penasaran? Yuk, cari tahu bagaimana caranya!
Setelah selesai menyabuni, tepuk-tepuk lembut wajah hingga kering menggunakan handuk bersih dan jangan menggunakan produk perawatan kulit apa pun. Setelah 25-30 menit, amati kulit, baik tampilannya maupun rasanya.
Menukil laman Skin Vision, jika hasilnya terasa kencang, kering, dan tidak nyaman, kemungkinan besar kamu memiliki kulit kering, sedangkan kulit yang kilapnya berlebihan biasanya masuk dalam kategori kulit berminyak.
Nah, jika kulit menunjukkan area berminyak dan kering, kemungkinan besar kamu memiliki kulit kombinasi. Iritasi menunjukkan sensitivitas dan bila tidak adanya kekhawatiran ini, kemungkinan kamu memiliki kulit normal.
Sebaliknya, jika kamu memiliki jenis kulit normal dan berminyak, kulit akan kembali seperti semula dengan cepat setelah dicubit.
(Kamu bisa meggunakan kertas minyak wajah atau tisu untuk mengetahui jenis kulitmu. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
Semakin banyak minyak di kertas, menurut Halodoc, kemungkinan besar kulitmu akan semakin berminyak. Demikian pula, jika melihat sedikit atau tidak ada minyak sama sekali, kamu mungkin memiliki kulit kering.
Terakhir, jika blotting sheet (kertas minyak) hanya menunjukkan sedikit minyak di zona T saja, kemungkinan memiliki jenis kulit kombinasi atau normal. Untuk hasil terbaik, lakukan tes ini pada tengah hari atau malam hari. Ingat, mengeringkan kulit terlalu cepat setelah pembersihan dapat merusak hasilnya.
- Mencuci wajah dan keringkan menggunakan handuk
- Diamkan kulit tanpa produk apa pun selama kurang lebih 60 menit
- Ambil tisu dan tekan pada area wajah
Kemudian, kamu bisa memeriksa adanya minyak pada tisu dengan mengenali ciri-cirinya seperti yang terdapat pada metode kertas minyak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(yyy)
Meskipun, setiap orang membutuhkan produk-produk seperti pembersih, pelembap, dan tabir surya formula terbaik, namun pada setiap jenis kulit kebutuhannya bisa sangat bervariasi.
Oleh karena itu, memahami di mana letak kulitmu pada spektrum jenis kulit adalah kunci jika ingin membangun rutinitas yang benar-benar cocok untukmu.
Pada pembahasan kali ini, kita akan mempelajari beberapa metode sederhana untuk mengidentifikasi jenis kulit yang mudah banget dilakukan. Penasaran? Yuk, cari tahu bagaimana caranya!
1. Metode setelah mencuci wajah
Cara mudah untuk menentukan jenis kulit adalah dengan mempelajari kulit wajah dengan cermat. Kamu bisa memulainya dengan mencuci muka menggunakan pembersih berbusa ringan, yang cukup lembut untuk semua jenis kulit.Setelah selesai menyabuni, tepuk-tepuk lembut wajah hingga kering menggunakan handuk bersih dan jangan menggunakan produk perawatan kulit apa pun. Setelah 25-30 menit, amati kulit, baik tampilannya maupun rasanya.
Menukil laman Skin Vision, jika hasilnya terasa kencang, kering, dan tidak nyaman, kemungkinan besar kamu memiliki kulit kering, sedangkan kulit yang kilapnya berlebihan biasanya masuk dalam kategori kulit berminyak.
Nah, jika kulit menunjukkan area berminyak dan kering, kemungkinan besar kamu memiliki kulit kombinasi. Iritasi menunjukkan sensitivitas dan bila tidak adanya kekhawatiran ini, kemungkinan kamu memiliki kulit normal.
2. Mencubit kulit
Cara mengetahui jenis kulit juga dapat dilakukan dengan cubitan untuk memeriksa kekenyalan kulit. Bila, kamu memiliki kulit kering, maka kulit tidak akan kembali seperti semula setelah dicubit. Hal tersebut terjadi karena kulit kekurangan minyak alami yang berfungsi menjaga kulit tetap kenyal.Sebaliknya, jika kamu memiliki jenis kulit normal dan berminyak, kulit akan kembali seperti semula dengan cepat setelah dicubit.
(Kamu bisa meggunakan kertas minyak wajah atau tisu untuk mengetahui jenis kulitmu. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
3. Menggunakan kertas minyak wajah
Cara sederhana lainnya untuk menentukan jenis kulit di rumah adalah dengan menempelkan kertas penyerap minyak bersih ke berbagai area wajah. Lalu, pegang lembarannya di tempat yang terang untuk melihat seberapa banyak minyak yang terserap.Semakin banyak minyak di kertas, menurut Halodoc, kemungkinan besar kulitmu akan semakin berminyak. Demikian pula, jika melihat sedikit atau tidak ada minyak sama sekali, kamu mungkin memiliki kulit kering.
Terakhir, jika blotting sheet (kertas minyak) hanya menunjukkan sedikit minyak di zona T saja, kemungkinan memiliki jenis kulit kombinasi atau normal. Untuk hasil terbaik, lakukan tes ini pada tengah hari atau malam hari. Ingat, mengeringkan kulit terlalu cepat setelah pembersihan dapat merusak hasilnya.
4. Menggunakan tisu
Kalau tidak memiliki kertas minyak, kamu juga bisa menggunakan tisu untuk mengetahui jenis kulit. Caranya dapat dilakukan dengan beberapa langkah berikut ini:- Mencuci wajah dan keringkan menggunakan handuk
- Diamkan kulit tanpa produk apa pun selama kurang lebih 60 menit
- Ambil tisu dan tekan pada area wajah
Kemudian, kamu bisa memeriksa adanya minyak pada tisu dengan mengenali ciri-cirinya seperti yang terdapat pada metode kertas minyak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(yyy)
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0147 [53]