BEAUTY
Rambut Rontok akibat Pengobatan, Bagaimana Cara Mengembalikannya?
Aulia Putriningtias
Rabu 08 Mei 2024 / 15:10
Jakarta: Selama masa mengonsumsi obat-obatan atau pengobatan lainnya, rambut seringkali mengalami kerontokan. Lantas, bagaimana cara mengembalikan rambut yang selama ini rontok?
Rambut rontok, juga dikenal sebagai alopecia, mengacu pada suatu kondisi di mana terjadi penurunan kepadatan atau volume rambut secara nyata di kulit kepala. Kondisi ini bisa muncul dalam bentuk rambut yang menipis, kebotakan, atau rambut rontok total.
Berbagai faktor seperti genetika, perubahan hormonal, kondisi medis, dan obat-obatan dapat menyebabkan kerontokan rambut. Kerontokan rambut juga bisa bervariasi, sedikit hingga banyak, tergantung kerasnya efek pengobatan terhadap tubuh.
Baca juga: 8 Cara Alami Mengatasi Rambut Rontok Berlebihan
Mendiagnosis kerontokan rambut akibat obat biasanya melibatkan tinjauan riwayat kesehatan yang komprehensif. Hal ini termasuk dalam diskusi tentang pengobatan saat ini dan potensi efek sampingnya.
Selain itu, kamu juga dapat melakukan pemeriksaan fisik, tes darah, atau biopsi kulit kepala untuk menyingkirkan penyebab lain dari kerontokan rambut. Kamu juga bisa memastikan kaitannya dengan penggunaan obat.
Dalam banyak kasus, rambut rontok yang disebabkan oleh pengobatan dapat diatasi setelah pengobatan dihentikan atau diganti dengan alternatif. Namun, tingkat dan kecepatan pertumbuhan kembali rambut dapat bervariasi tergantung pada faktor individu seperti durasi penggunaan obat, dan kesehatan secara keseluruhan.
Rambut bagi sebagian orang merupakan mahkota mereka untuk tampil percaya diri. Dilansir dari Healthshots, tentu kamu dapat mengembalikan rambut rontok akibat pengobatan dengan cara-cara di bawah ini:
Jika memungkinkan, menghentikan pengobatan yang menyebabkan rambut rontok dapat menyebabkan pertumbuhan kembali rambut seiring berjalannya waktu. Jangan melanjutkan hal tersebut sebab kamu akan lebih banyak kehilangan rambut.
Kamu dapat mengganti obat yang menyebabkan masalah dengan obat alternatif yang memiliki risiko lebih rendah menyebabkan rambut rontok. Namun lakukan hanya setelah memeriksakan diri ke dokter.
Minoxidil (Rogaine) adalah pengobatan topikal yang dijual bebas yang dapat mendorong pertumbuhan kembali rambut. Ini dapat digunakan untuk melawan kerontokan rambut akibat pengobatan.
Terapi laser rambut tingkat rendah adalah pengobatan non-invasif. Ini melibatkan paparan kulit kepala terhadap sinar laser tingkat rendah untuk merangsang folikel rambut dan mendorong pertumbuhan kembali rambut.
Mempertahankan gaya hidup sehat, mengelola tingkat stres, dan mengikuti diet seimbang dapat meningkatkan kesehatan rambut secara keseluruhan. Hal tersebut dapat memfasilitasi proses pertumbuhan kembali rambut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
Rambut rontok, juga dikenal sebagai alopecia, mengacu pada suatu kondisi di mana terjadi penurunan kepadatan atau volume rambut secara nyata di kulit kepala. Kondisi ini bisa muncul dalam bentuk rambut yang menipis, kebotakan, atau rambut rontok total.
Berbagai faktor seperti genetika, perubahan hormonal, kondisi medis, dan obat-obatan dapat menyebabkan kerontokan rambut. Kerontokan rambut juga bisa bervariasi, sedikit hingga banyak, tergantung kerasnya efek pengobatan terhadap tubuh.
Baca juga: 8 Cara Alami Mengatasi Rambut Rontok Berlebihan
Mendiagnosis kerontokan rambut akibat obat biasanya melibatkan tinjauan riwayat kesehatan yang komprehensif. Hal ini termasuk dalam diskusi tentang pengobatan saat ini dan potensi efek sampingnya.
Selain itu, kamu juga dapat melakukan pemeriksaan fisik, tes darah, atau biopsi kulit kepala untuk menyingkirkan penyebab lain dari kerontokan rambut. Kamu juga bisa memastikan kaitannya dengan penggunaan obat.
Apakah rambut rontok akibat pengobatan dapat diatasi?
Dalam banyak kasus, rambut rontok yang disebabkan oleh pengobatan dapat diatasi setelah pengobatan dihentikan atau diganti dengan alternatif. Namun, tingkat dan kecepatan pertumbuhan kembali rambut dapat bervariasi tergantung pada faktor individu seperti durasi penggunaan obat, dan kesehatan secara keseluruhan.
Bagaimana cara mengembalikan rambut rontok akibat obat?
Rambut bagi sebagian orang merupakan mahkota mereka untuk tampil percaya diri. Dilansir dari Healthshots, tentu kamu dapat mengembalikan rambut rontok akibat pengobatan dengan cara-cara di bawah ini:
1. Beralih kepada pengobatan alternatif
Jika memungkinkan, menghentikan pengobatan yang menyebabkan rambut rontok dapat menyebabkan pertumbuhan kembali rambut seiring berjalannya waktu. Jangan melanjutkan hal tersebut sebab kamu akan lebih banyak kehilangan rambut.
Kamu dapat mengganti obat yang menyebabkan masalah dengan obat alternatif yang memiliki risiko lebih rendah menyebabkan rambut rontok. Namun lakukan hanya setelah memeriksakan diri ke dokter.
2. Perawatan topikal
Minoxidil (Rogaine) adalah pengobatan topikal yang dijual bebas yang dapat mendorong pertumbuhan kembali rambut. Ini dapat digunakan untuk melawan kerontokan rambut akibat pengobatan.
3. Terapi laser rambut tingkat rendah
Terapi laser rambut tingkat rendah adalah pengobatan non-invasif. Ini melibatkan paparan kulit kepala terhadap sinar laser tingkat rendah untuk merangsang folikel rambut dan mendorong pertumbuhan kembali rambut.
4. Perawatan pendukung
Mempertahankan gaya hidup sehat, mengelola tingkat stres, dan mengikuti diet seimbang dapat meningkatkan kesehatan rambut secara keseluruhan. Hal tersebut dapat memfasilitasi proses pertumbuhan kembali rambut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0113 [51]
