Tiongkok meluncurkan modul terakhir ke stasiun luar angkasa Tiangong pada hari Senin, 31 Oktober 2022, langkah terbaru dalam program luar angkasa ambisius Beijing.
Tiongkok meluncurkan modul terakhir ke stasiun luar angkasa Tiangong pada hari Senin, 31 Oktober 2022, langkah terbaru dalam program luar angkasa ambisius Beijing.
Modul bernama Mengtian, atau
Modul bernama Mengtian, atau "memimpikan surga", diluncurkan dengan roket Long March 5B dari pusat peluncuran Wenchang, Provinsi Hainan, Tiongkok Selatan pada 15:27 (0727 GMT).
Mengtian adalah komponen utama ketiga dan terakhir dari stasiun ruang angkasa Tiangong berbentuk T dan membawa sejumlah peralatan sains mutakhir ke orbit, termasuk sistem jam atom dingin berbasis ruang angkasa pertama di dunia.
Mengtian adalah komponen utama ketiga dan terakhir dari stasiun ruang angkasa Tiangong berbentuk T dan membawa sejumlah peralatan sains mutakhir ke orbit, termasuk sistem jam atom dingin berbasis ruang angkasa pertama di dunia.
"Jika berhasil, jam atom dingin akan membentuk sistem waktu dan frekuensi paling tepat di ruang angkasa, yang seharusnya tidak kehilangan satu detik dalam ratusan juta tahun," kata Zhang Wei, seorang peneliti di Akademi Ilmu Pengetahuan China, kepada Xinhua.

Momen Tiongkok Luncurkan Modul Terakhir ke Stasiun Luar Angkasa Tiangong

31 Oktober 2022 17:07
Jakarta: Tiongkok meluncurkan modul terakhir ke stasiun luar angkasa Tiangong pada hari Senin, 31 Oktober 2022, langkah terbaru dalam program luar angkasa ambisius Beijing.

Modul bernama Mengtian, atau "memimpikan surga", diluncurkan dengan roket Long March 5B dari pusat peluncuran Wenchang, Provinsi Hainan, Tiongkok Selatan.

Fotografer amatir dan penggemar luar angkasa menyaksikan peluncuran -- yang berlangsung pada 15:27 (0727 GMT) -- dari pantai terdekat.

Mengtian adalah komponen utama ketiga dan terakhir dari stasiun ruang angkasa Tiangong berbentuk T dan membawa sejumlah peralatan sains mutakhir ke orbit, termasuk sistem jam atom dingin berbasis ruang angkasa pertama di dunia, kantor berita negara Xinhua melaporkan.

"Jika berhasil, jam atom dingin akan membentuk sistem waktu dan frekuensi paling tepat di ruang angkasa, yang seharusnya tidak kehilangan satu detik dalam ratusan juta tahun," kata Zhang Wei, seorang peneliti di Akademi Ilmu Pengetahuan China, kepada Xinhua.

Tiongkok telah banyak berinvestasi dalam program luar angkasanya untuk mengejar ketertinggalan dari kekuatan luar angkasa besar seperti Amerika Serikat dan Rusia.

Beijing berencana meluncurkan teleskop luar angkasa Xuntian tahun depan.

Misi sebelumnya, Beijing telah mendaratkan rover di Mars dan mengirim probe ke Bulan. AFP PHOTO/CNS

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(WWD)

Teknologi antariksa Luar Angkasa Tiongkok