Jakarta: Seorang astronaut AS dan dua kosmonaut Rusia meluncur ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) Rabu, 21 September 2022, dengan penerbangan yang dioperasikan Rusia. Ini merupakan contoh kerja sama yang jarang terjadi antara Moskow dan Washington.
Badan antariksa Rusia Roscosmos dan NASA sama-sama mendistribusikan rekaman langsung peluncuran dari Kazakhstan.
Frank Rubio dari NASA dan Sergey Prokopyev serta Dmitry Petelin dari Rusia menjadi kru yang diluncurkan dari kosmodrom Baikonur yang disewa Rusia pada 1354 GMT.
Rubio adalah astronaut AS pertama yang melakukan perjalanan ke ISS dengan roket Soyuz Rusia sejak Presiden Vladimir Putin mengirim pasukan ke Ukraina pro-Barat pada 24 Februari.
Sebagai tanggapan, ibu kota Barat termasuk Washington telah memukul Moskow dengan sanksi yang belum pernah terjadi sebelumnya dan hubungan bilateral telah merosot ke posisi terendah.
Luar angkasa tetap menjadi outlier kerja sama antara kedua negara. Satu-satunya kosmonaut wanita aktif Rusia, Anna Kikina, diperkirakan akan melakukan perjalanan ke stasiun orbit pada awal Oktober dengan menaiki SpaceX Crew Dragon.
Dia akan menjadi kosmonaut wanita profesional kelima dari Rusia atau Uni Soviet yang terbang ke luar angkasa, dan orang Rusia pertama yang terbang dengan pesawat luar angkasa SpaceX, perusahaan miliarder Elon Musk.
Kosmonaut Rusia dan astronaut Barat telah berusaha untuk menghindari konflik yang berkecamuk di Bumi, terutama ketika berada di orbit bersama.
Sebuah kolaborasi antara Amerika Serikat, Kanada, Jepang, Badan Antariksa Eropa dan Rusia, ISS dibagi menjadi dua bagian: Segmen Orbital AS, dan Segmen Orbital Rusia. AFP PHOTO/Natalia Kolesnikova Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News