Sumur Mulai Mengering, BPBD Polewali Mandar Distribusi Air Bersih ke Warga

Sulawesi Barat: Memasuki puncak musim kemarau, warga Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, mengalami krisis air bersih setelah sumur warga mulai mengering akibat debit airnya mulai berkurang. Untuk mendapatkan air bersih, warga hanya mengandalkan bantuan air bersih dari BPBD setempat.

Bantuan air bersih yang disalurkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, Senin, 16 Oktober 2023, langsung diserbu oleh warga Pande Bassi, Kelurahan Sulawatang, Kecamatan Polewali. Warga sangat antusias menunggu didepan rumah mereka dengan menyiapkan berbagai wadah seperti galon, ember, baskom, jerigen untuk mengambil air bersih yang didistribusikan oleh BPBD setempat.

Menurut warga, kondisi kekeringan ini sudah terjadi sejak tiga bulan terakhir saat memasuki musim kemarau. Selama ini warga hanya mengandalkan air sumur dan air PDAM, namun sejak kemarau, sumur warga mulai mengering akibat debit airnya berkurang.

Untuk mengatasi krisis air bersih, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Polewali Mandar, mendistribusikan bantuan air bersih kepada warga yang berada di wilayah yang terdampak kekeringan. Sebanyak satu unit armada mobil tangki yang berkapasitas 3.500 liter air dikerahkan ke wilayah tersebut untuk pembagian air bersih.

Warga mengaku senang dan bersyukur dengan adanya bantuan air bersih tersebut, sebab selama ini mereka mengalami krisis air bersih. Warga berharap agar bantuan air bersih ini terus dapat didistribusikan kepada masyarakat selama musim kemarau.

Sementara itu, Petugas BPBD Muh. Ali Rida'i mengatakan, setiap hari selama musim kemarau, pihaknya menyalurkan sebanyak satu mobil tangki air ke setiap titik yang membutuhkan air bersih. Dalam sehari, pihak BPBD melayani tiga hingga empat permintaan air bersih dari beberapa kelurahan dan desa yang terdampak kekeringan. MetroTV/Asrianto


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News