Seorang calon anggota legislatif DPRD Kabupaten Garut menutup gang yang biasa dilintasi warga. Penutupan tersebut dilakukan pada Minggu, 25 Februari 2024. Diduga calon legislatif tersebut mengalami kekalahan pada Pemilu 2024.
Seorang calon anggota legislatif DPRD Kabupaten Garut menutup gang yang biasa dilintasi warga. Penutupan tersebut dilakukan pada Minggu, 25 Februari 2024. Diduga calon legislatif tersebut mengalami kekalahan pada Pemilu 2024.
Komandan Koramil Cibatu Kapten Inf Udin mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pemilik lahan yang ditutup permanen dengan batu bata melalui Bintara Pembina Desa (Babinsa) untuk menyelesaikan persoalan tersebut.
Komandan Koramil Cibatu Kapten Inf Udin mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pemilik lahan yang ditutup permanen dengan batu bata melalui Bintara Pembina Desa (Babinsa) untuk menyelesaikan persoalan tersebut. "Pada intinya caleg akan membuka kembali jalan tersebut setelah silaturahmi dengan masyarakat," katanya.
Aksi penembokan jalan tersebut diduga dilakukan calon legislatif karena tidak lolos sebagai anggota DPRD. Sebelumnya caleg tersebut diduga melakukan kontrak politik dengan warga, tetapi hasil yang didapatkan tidak sesuai harapan.
Aksi penembokan jalan tersebut diduga dilakukan calon legislatif karena tidak lolos sebagai anggota DPRD. Sebelumnya caleg tersebut diduga melakukan kontrak politik dengan warga, tetapi hasil yang didapatkan tidak sesuai harapan.

Gagal Jadi Anggota DPRD, Caleg di Garut Tembok Gang yang Biasa Dilintasi Warga

28 Februari 2024 11:31
Garut: Seorang calon anggota legislatif DPRD Kabupaten Garut menutup gang yang biasa dilintasi warga. Penutupan tersebut dilakukan pada Minggu, 25 Februari 2024. Diduga calon legislatif tersebut mengalami kekalahan pada Pemilu 2024.

Komandan Koramil Cibatu Kapten Inf Udin mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pemilik lahan yang ditutup permanen dengan batu bata melalui Bintara Pembina Desa (Babinsa) untuk menyelesaikan persoalan tersebut. 

"Hasil koordinasi via telepon bersangkutan sedang berada di Cirebon. Pada intinya caleg akan membuka kembali jalan tersebut setelah silaturahmi dengan masyarakat. Rencananya akan dilaksanakan musyawarah hari Minggu (3/3). Alhamdulillah kondisi saat ini aman dan terkendali," katanya, Selasa, 27 Februari 2024.

Aksi penembokan jalan tersebut diduga dilakukan calon legislatif karena tidak lolos sebagai anggota DPRD. Gang yang ditutup tersebut diketahui merupakan lahan milik orang tuanya.

Caleg yang diduga menutup jalan diketahui berdomisili di Kecamatan Kersamanah, meski ada rumah namun dalam kondisi kosong. Namun, sebelumnya caleg tersebut diduga melakukan kontrak politik dengan warga, tetapi hasil yang didapatkan tidak sesuai harapan.

Ditutupnya jalan gang sebut menyebabkan warga harus melalui jalan lainnya dengan kondisi lebih sempit dan jauh memutar ke arah yang lain. MI/Kristiadi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(WWD)

News caleg Pemilu 2024 Pilpres 2024 Jawa Barat