Kepolisian Resor Klaten, Jawa Tengah, menggiatkan pembinaan dan penyuluhan pelajar di sejumlah sekolah di Klaten, Senin, 16 Oktober 2023.
Kepolisian Resor Klaten, Jawa Tengah, menggiatkan pembinaan dan penyuluhan pelajar di sejumlah sekolah di Klaten, Senin, 16 Oktober 2023.
Kegiatan pembinaan pelajar yang dipimpin Wakapolres Kompol Tri Wakhyuni, dengan sasaran 41 sekolah setingkat SMP dan SMA.
Kegiatan pembinaan pelajar yang dipimpin Wakapolres Kompol Tri Wakhyuni, dengan sasaran 41 sekolah setingkat SMP dan SMA.
Dari 41 sekolah yang disasar, 15 sekolah dilaksanakan para pejabat utama Polres Klaten dan 26 sekolah lainnya oleh Kapolsek.
Dari 41 sekolah yang disasar, 15 sekolah dilaksanakan para pejabat utama Polres Klaten dan 26 sekolah lainnya oleh Kapolsek.

Cegah Perundungan, Polres Klaten Giatkan Pembinaan dan Penyuluhan Pelajar

17 Oktober 2023 14:38
Klaten: Kepolisian Resor Klaten, Jawa Tengah, menggiatkan pembinaan dan penyuluhan pelajar di sejumlah sekolah di Klaten, Senin, 16 Oktober 2023.

Kegiatan pembinaan pelajar yang dipimpin Wakapolres Kompol Tri Wakhyuni, dengan sasaran 41 sekolah setingkat SMP dan SMA.

Dari 41 sekolah yang disasar, 15 sekolah dilaksanakan para pejabat utama Polres Klaten dan 26 sekolah lainnya oleh Kapolsek.

Kapolres Klaten AKB Warsono melalui Kasi Humas Iptu Abdillah mengatakan, kegiatan pembinaan dan penyuluhan ini menindaklanjuti berbagai kasus yang melibatkan pelajar.

Pembinaan dan penyuluhan pelajar di sekolah akan dilakukan secara rutin,deng an tujuan agar lebih efektif dalam pencegahan berbagai penyimpangan remaja.

"Kegiatan ini akan kami laksanakan minimal seminggu sekali setiap hari Senin. Tetapi, bisa juga secara insidentil menyasar sekolah yang siswanya terindikasi ada permasalahan," jelasnya.

Adapun materi penyuluhan, antara lain pencegahan perundungan, tawuran, tertib berlalulintas, dan narkoba. Selain itu, ada materi tambahan tentang etika serta kesopanan.

Upaya pembinaan dan penyuluhan pelajar juga didukung masyarakat, khususnya para orangtua siswa. Peran orangtua itu penting dalam pengawasan dan pembentukan karakter positif anak.

"Kami meminta orangtua lebih peduli dengan anaknya. Lakukan pengawasan ketat dan arahkan anak di rumah jika tidak ada kepentingan yang mendesak. Selain itu, berikan contoh yang baik dalam bersikap dan beribadah," ujar Abdillah. MI/Djoko Sardjono

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(CDE)

News perundungan pelajar POLRI Jawa Tengah