Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa meninjau lokasi bencana sembari menyalurkan bantuan di Desa Bulukerto, Kota Batu, Jumat, 5 November. Khofifah mengupayakan percepatan pembersihan sampah sisa banjir bandang di wilayah Kota Batu.
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa meninjau lokasi bencana sembari menyalurkan bantuan di Desa Bulukerto, Kota Batu, Jumat, 5 November. Khofifah mengupayakan percepatan pembersihan sampah sisa banjir bandang di wilayah Kota Batu.
Menurut dia, Dinas Cipta Karya Provinsi Jawa Timur akan mendatangkan alat-alat berat yang dibutuhkan untuk mempercepat pembersihan area-area yang terdampak banjir di Kota Batu.
Menurut dia, Dinas Cipta Karya Provinsi Jawa Timur akan mendatangkan alat-alat berat yang dibutuhkan untuk mempercepat pembersihan area-area yang terdampak banjir di Kota Batu. "Butuh percepatan untuk pembersihan sampah. Ini tidak bisa manual, sehingga butuh ekskavator yang lebih besar, kemudian juga membutuhkan dump truck," katanya.
Gubernur mengemukakan, sampah sisa banjir harus segera dibersihkan supaya risiko banjir bisa ditekan apabila hujan dengan intensitas tinggi kembali mengguyur Kota Batu.
Gubernur mengemukakan, sampah sisa banjir harus segera dibersihkan supaya risiko banjir bisa ditekan apabila hujan dengan intensitas tinggi kembali mengguyur Kota Batu. "Jika alat berat diturunkan, bisa segera bisa menyelesaikan (proses pembersihan), sehingga apa yang kita khawatirkan kalau ada hujan susulan dan seterusnya relatif bisa melakukan mitigasi lebih efektif," katanya.
Selain itu, Gubernur menginstruksikan pengerahan anjing pelacak untuk mencari korban bencana.
Selain itu, Gubernur menginstruksikan pengerahan anjing pelacak untuk mencari korban bencana. "Memang membutuhkan bantuan anjing pelacak supaya bisa mengidentifikasi kira-kira pada titik mana korban yang sedang dicari," katanya.

Gubernur Upayakan Percepatan Pembersihan Sampah Sisa Banjir Kota Batu

05 November 2021 15:32
Jakarta: Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengupayakan percepatan pembersihan sampah sisa banjir bandang di wilayah Kota Batu.

Di Kota Batu, Jumat, 5 November 2021, Khofifah mengatakan bahwa pemerintah provinsi akan mendatangkan alat berat untuk membantu mempercepat pembersihan sampah sisa banjir bandang di kota tersebut.

"Butuh percepatan untuk pembersihan sampah. Ini tidak bisa manual, sehingga butuh ekskavator yang lebih besar, kemudian juga membutuhkan dump truck," katanya.

Menurut dia, Dinas Cipta Karya Provinsi Jawa Timur akan mendatangkan alat-alat berat yang dibutuhkan untuk mempercepat pembersihan area-area yang terdampak banjir di Kota Batu.

Gubernur mengemukakan, sampah sisa banjir harus segera dibersihkan supaya risiko banjir bisa ditekan apabila hujan dengan intensitas tinggi kembali mengguyur Kota Batu.

"Jika alat berat diturunkan, bisa segera bisa menyelesaikan (proses pembersihan), sehingga apa yang kita khawatirkan kalau ada hujan susulan dan seterusnya relatif bisa melakukan mitigasi lebih efektif," katanya.

Selain itu, Gubernur menginstruksikan pengerahan anjing pelacak untuk mencari korban bencana.
 
"Memang membutuhkan bantuan anjing pelacak supaya bisa mengidentifikasi kira-kira pada titik mana korban yang sedang dicari," katanya.

Pada Kamis, 4 November 2021 sekitar pukul 14.00 WIB, banjir bandang melanda bagian wilayah Desa Bulukerto, Desa Sumber Brantas, dan Desa Punten di Kecamatan Bumiaji, serta Desa Sidomulyo dan Desa Tulungrejo, di Kecamatan Batu.

Menurut data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, bencana tersebut telah menyebabkan enam orang meninggal dunia. Di samping itu, ada beberapa orang yang dilaporkan hilang. Dok: Diskominfo Kota Batu

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(WWD)

News banjir banjir bandang Bencana Banjir Khofifah Indar Parawansa Jawa Timur banjir bandang Kota Batu